Serba-serbi Umbul Clereng Kulon Progo: Asal-usul, Mitos, dan Fasilitas

Serba-serbi Umbul Clereng Kulon Progo: Asal-usul, Mitos, dan Fasilitas

Anandio Januar - detikJogja
Selasa, 21 Nov 2023 16:02 WIB
Umbul Clereng di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Ilustrasi - Serba-serbi Umbul Clereng Kulon Progo: Asal-usul, Mitos, dan Fasilitas. Foto: Dok. Dinas Pariwisata DIY
Jogja -

Umbul Clereng adalah tempat wisata berupa kolam pemandian yang ada di Kulonprogo. Kolam pemandiannya ada yang bersumber dari mata air asli yang dikenal dengan sendang.

Umbul Clereng atau yang dikenal Kolam Renang Clereng berlokasi di kawasan Jalan Jembatan Clereng, wilayah Desa Sendangsari Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo. Lokasinya tidak jauh dari pusat Kota Wates, dan berjarak 30 km dari pusat Kota Jogja.

Dikutip dari laman resmi vistingjogja yang dikelola oleh Dinas Pariwisata DIY, Pemandian Clereng adalah tempat wisata yang ada sejak lama dan sudah terkenal di kalangan pengunjung. Tempat wisata ini menawarkan pemandian yang sumber airnya berasal dari bawah tanah kemudian dialirkan ke kolam pemandian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemandian ini ramai dikunjungi wisatawan karena nuansa alaminya yang masih berdekatan dengan lokasi kolam. Banyak pepohonan hijau yang tumbuh besar dan rindang menambah kesan sejuk bagi pengunjung. Selain itu, airnya yang segar tanpa diberi kaporit membuat banyak wisatawan memilih berkunjung ke tempat ini.

Pemandian Clereng memiliki satu kolam dengan sumber air alami yang bernama sendang. Uniknya, sendang tersebut memiliki alas berupa batuan cadas dan lumut yang masih alami. Selain kolam alami, terdapat kolam buatan dengan kedalaman 0,5-2 meter.

ADVERTISEMENT

Asal-usul Umbul Clereng

Dikutip dari situs resmi PDAM Kulon Progo, asal-usul pemandian Clereng berkaitan dengan kisah Sunan Kalijaga yang sedang menyebarkan Islam di daerah Pengasih dan beristirahat di Clereng. Ketika ingin shalat Subuh, Sunan Kalijaga tidak menemukan air untuk wudhu sehingga ia menancapkan tongkat ke tanah dan keluarlah sumber mata air ketika tongkat di cabut.

Di bagian atas pemandian dapat terlihat Petilasan Sunan Kalijaga yang digunakan Sunan Kalijaga ketika menunaikan shalat. Pada petilasan dijumpai juga dua tampungan air yang konon digunakan Sunan Kalijaga untuk wudhu.

Petilasan ini menyimpan kenangan dan keheningan yang membuat teringat warisan spiritual dari kisah yang terjadi. Dalam kisah lainnya, ada juga yang menceritakan Pemandian Clereng berkaitan dengan kisah Ki Sodewo atau Bagus Singlon yang merupakan salah satu anak Pangeran Diponegoro.

Ki Sodewo membuat mata air dengan menancapkan tongkat ketika kekurangan air selama berperang. Mata air tersebut dikatakan berasal dari Kabupaten Purworejo. Meski terdapat dua versi cerita terkait asal-usul Umbul Clereng, kebenarannya masih perlu ditelaah dan dipastikan lebih lanjut.

Mitos di Umbul Clereng

Terdapat kisah yang terjadi di Umbul Clereng, yaitu ketika Sunan Kalijaga dipercaya pernah menginjakkan kaki ke area Kulon Progo dan menjadikan Umbul Clereng sebagai tempat singgah sana. Dengan adanya cerita ini, air yang ada di pemandian ini dianggap membawa nilai magis.

Dekat dengan lokasi pemandian, dapat terlihat Makam Kyai Pakujati dan Petilasan Sunan Kalijaga. Menurut kepercayaan warga setempat, pemandian ini diyakini dapat membuat awet muda dan menjadi sarana tolak bala. Bagi orang yang mencuci muka dan mandi di tempat ini dipercaya akan mendapat keselamatan.

Ramai Dikunjungi di Hari Tertentu

Pada hari-hari tertentu, pemandian akan lebih ramai dari biasanya. Ketika berkunjung pada hari pasaran Pahing dan Wage, akan ada pasar tradisional yang ramai menjual makanan khas Clereng, yaitu geblek Clereng yang gurih dan kenyal.

Selain itu, Pemandian Clereng juga ramai dikunjungi menjelang Ramadhan. Karena ada ritual Padusan, yaitu ritual bersih diri menjelang bulan suci Ramadhan yang dilakukan di kolam pemandian.

Fasilitas di Umbul Clereng

Selain memiliki kolam pemandian, Pemandian Clereng juga menyuguhkan pemandangan berupa tebing yang indah yang dapat dinikmati wisatawan. Dengan ramainya wisatawan, fasilitas yang ada di Pemandian Clereng ini juga disediakan untuk menunjang keberadaan wisatawan. Fasilitas yang ada seperti kamar mandi, kamar ganti, gazebo untuk bersantai, warung makan, tempat parkir, mushola, dan tempat sewa alat renang.

Bagi pengunjung yang ingin datang, waktu terbaik untuk mandi di kolam di sini adalah ketika pagi dan sore hari karena suasananya teduh dan segar. Pengunjung dapat masuk dengan membayar Rp 5 ribu pada loket masuk. Untuk biaya parkir motor dikenakan Rp 2 ribu dan untuk mobil Rp 5 ribu.

Demikianlah informasi seputar Umbul Clereng yang dapat dijadikan pilihan wisata di Kulon Progo. Semoga bermanfaat, Lur!

Artikel ini ditulis oleh Anandio Januar Peserta program magang bersertifikat kampus merdeka di detikcom.




(cln/apl)

Hide Ads