Cangkriman Adalah: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Cangkriman Adalah: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Genis Naila Alfunafisa - detikJogja
Jumat, 04 Agu 2023 16:43 WIB
Asian and Caucasian ethnicity women colleagues met in office hall chatting enjoy friendly warm conversation, multi-ethnic mates having informal talk drink tea or coffee take break distracted from work
Cangkriman Adalah: Pengertian, Jenis, dan Contohnya. Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes
Jogja -

Cangkriman merupakan permainan tebak-tebakan kata dalam Bahasa Jawa yang sering digunakan oleh masyarakat Jawa untuk ngobrol atau bercanda dengan orang lain. Begini pengertian, jenis, hingga contohnya.

Cangkriman merupakan salah satu bentuk karya sastra jawa yang cukup populer. Cangkriman terdiri dari sejumlah kata-kata berupa tebak-tebakan yang memiliki makna tertentu. Kata-kata dalam cangkriman tersebut mengandung isi dengan maksud yang perlu dijawab.

Untuk mengetahuinya, simak penjelasan yang dikutip dari laman resmi Surakarta.go.id. dan buku Etnologi Jawa (2015) oleh Prof. Dr. Suwardi Endraswara, M. Hum. mengenai pengertian cangkriman lengkap dengan jenis dan contohnya berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Cangkriman

Cangkriman adalah kalimat atau rangkaian kata yang di dalamnya mengandung arti atau makna khusus. Cangkriman juga dapat didefinisikan sebagai permainan tebak-tebakan, di mana kita harus mencari tahu arti dengan menebaknya.

Dalam Bahasa Jawa, istilah cangkriman disebut juga sebagai unen-unen kang kudu dibatang utawa dibedhek. Artinya, teka-teki yang harus dipecahkan dan ditebak. Tujuan cangkriman adalah sebagai media hiburan sekaligus mendidik anak melalui kreativitas berpikir.

ADVERTISEMENT

Cangkriman memiliki beberapa ciri-ciri, diantaranya cangkriman juga biasa dikenal sebagai tebakan atau teka-teki yang harus dijawab, tidak mengganggu perubahan suasana hati, tidak terikat atas bunyi dan rima, serta merupakan tebak-tebakan yang memiliki makna dan harus ditemukan jawabannya.

Jenis Cangkriman

1. Cangkriman Tembang

Cangkriman tembang merupakan jenis cangkriman yang bisa kita temui pada syair tembang Jawa, seperti tembang Pucung, Asmaradana, Pangkur, dan Kinanthi. Biasanya, cangkriman tembang menempati satu bait dalam tembang. Namun, bisa juga menggunakan lebih dari satu bait.

2. Cangkriman Wancahan

Cangkriman wancahan adalah cangkriman yang bentuknya singkatan atau akronim. Jenis cangkriman ini memiliki aturan penyingkatan kata dalam bahasa Jawa dengan menghilangkan suku kata depannya. Jadi, kata yang dipakai adalah dua suku kata akhir. Misalnya, ibu gedhe menjadi budhe dan bapak gedhe menjadi pakdhe.

3. Cangkriman Pepindhan

Jenis cangkriman berikutnya adalah cangkriman pepindhan. Cangkriman ini merupakan perumpamaan dua objek menurut sifat aslinya, atau disebut juga sebagai analogi. Cangkriman jenis ini agak mirip dengan cangkriman tembang. Bedanya, cangkriman pepindhan berupa kalimat, seringkali hanya memiliki satu kalimat, sedangkan cangkriman tembang memakai lebih dari satu kalimat dan berupa lagu dengan pelafalan lain.

4. Cangkriman Blender

Cangkriman blender adalah jenis cangkriman yang juga disebut dengan plesetan. Sebab, dalam cangkriman ini, memiliki kalimat yang jelas, namun bukan arti yang sebenarnya.

Contoh Cangkriman

Berikut adalah beberapa contoh cangkriman yang bisa kamu hafalkan.

1. Cangkriman Tembang

Bapak pocung dudu watu dudu gunung
Sankane ing sabrang
Nggon anggone sang Bupati
Yen lumampah si pocung lambeyan grana

Jawaban: gajah.

Bapak pocung amung sirah lawan gembung
Padha dikunjara
Mati sajroning ngaurip
Mijil baka si pocung dadi dahana

Jawaban: penthol korek.

2. Cangkriman Wancahan

  • Burnas kopen: bubur panas kokopen.
  • Tuwok rawan: Untune krowok, rasane ora karuan.
  • Kicak ketan: Kaki macak iket-iketan.
  • Rukningbuteng: jeruk kuning jambu mateng
  • Ana manuk endhase telu: ana manuk endhase kebuntel wulu

3. Cangkriman Pepindhan

  • Emboke dielus-elus, anake diidak-idak. Jawaban: andha (tangga)
  • Pitik walik saba kebon. Jawaban: nanas.
  • Pitik walik saba meja. Jawaban: sulak (kemoceng)
  • Bocah cilik blusak blusuk nang kebon. Jawaban: dom (jarum)
  • Ana gajah numpak becak, ketok apane. Jawaban: ketok ngapusine (kelihatan bohongnya)

4. Cangkriman Blender

  • Lampu apa nek dipecah malah metu uwonge? Jawaban: Lampu toko sing lagi tutup.
  • Biru bisane dadi wungu dikapakne? Jawaban: Digebug
  • Gajah ngidak endhog ora pecah. Jawaban: Sing ora pecah gajahe
  • Wong dodol tempe ditaleni. Jawaban: Sing ditaleni tempene, dudu sing dodol.
  • Wong dodol klapa dithuthuki. Jawaban: Sing dithuthuk klapane, dudu sing dodol.

Nah, demikian penjelasan mengenai pengertian cangkriman lengkap dengan jenis dan contohnya. Selamat belajar, Lur!

Artikel ini ditulis oleh Genis Naila Alfunafisa peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(ahr/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads