Harga Sembako Jogja Hari Ini 20 Juni 2024: Cabai Rawit Hijau Melonjak!

Harga Sembako Jogja Hari Ini 20 Juni 2024: Cabai Rawit Hijau Melonjak!

Nur Umar Akashi - detikJogja
Kamis, 20 Jun 2024 12:44 WIB
Ilustrasi bahan pokok di Surabaya.
Ilustrasi harga bahan pokok. Foto: Esti Widiyana/detikJatim
Jogja -

Harga sembako dapat berubah setiap harinya akibat pengaruh berbagai faktor. Bagi detikers yang membutuhkan informasi tentangnya, simak daftar harga sembako Jogja 20 Juni 2024 berikut ini.

Informasi terkait harga sembako begitu penting untuk masyarakat. Pasalnya, berbekal pengetahuan ini, warga Jogja dapat menentukan prioritas bahan makanan yang akan dibeli berikut jumlahnya. Tak hanya konsumen, pedagang dan produsen juga dapat menentukan langkah yang diambil berdasarkan naik turunnya harga suatu sembako.

Dengan harga cabai rawit hijau melonjak, di bawah ini daftar harga sembako untuk wilayah Jogja, Kamis, 20 Juni 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Daftar Harga Sembako Jogja 20 Juni 2024 Versi Bapanas

Salah satu sumber untuk mengetahui harga sembako adalah panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas). Adapun daftar harga yang disajikan Bapanas memakai hasil rata-rata dari lima wilayah kabupaten, yakni Kota Jogja, Sleman, Bantul, Kulon Progo, dan Gunungkidul.

Dirangkum dari situs resminya pada Kamis (20/6/2024) pukul 11.17 WIB, ini daftar harga sembako Jogja dari pedagang eceran:

ADVERTISEMENT
  • Beras premium: Rp 14.340,00/kg
  • Beras medium: Rp 12.950,00/kg
  • Kedelai biji kering impor: Rp 11.100,00/kg
  • Bawang merah: Rp 37.270,00/kg
  • Bawang putih bonggol: Rp 37.560,00/kg
  • Cabai merah keriting: Rp 44.510,00/kg
  • Cabai rawit merah: Rp 31.570,00/kg
  • Daging sapi murni: Rp 133.910,00/kg
  • Daging ayam ras: Rp 34.990,00/kg
  • Telur ayam ras: Rp 26.990,00/kg
  • Gula konsumsi: Rp 16.700,00/kg
  • Minyak goreng kemasan sederhana: Rp 15.690,00/liter
  • Minyak goreng curah: Rp 15.300,00/liter
  • Tepung terigu curah: Rp 8.690,00/kg
  • Tepung terigu kemasan: Rp 11.290,00/kg
  • Garam halus beryodium: Rp 11.060,00/kg
  • Ikan kembung: Rp 37.620,00/kg
  • Ikan tongkol: Rp 33.830,00/kg
  • Ikan bandeng: Rp 39.270,00/kg
  • Jagung tk peternak: Rp 5.000,00/kg

Daftar Harga Sembako Jogja 20 Juni 2024 Versi PIHPS Nasional

PIHPS adalah singkatan dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional. Laman ini dikelola oleh Bank Indonesia sejak tahun 2016. PIHPS menyajikan data seputar barang pokok yang dinilai memiliki kekuatan signifikan dalam pembentukan angka inflasi.

Berdasar pantauan detikJogja pada Kamis (20/6/2024) pukul 11.21 WIB, cabai merah besar dan cabai rawit hijau naik harga. Sementara itu, cabai merah keriting dan cabai rawit merah terlihat mengalami penurunan.

Hari ini cabai merah besar dipatok Rp 58.750,00 per kilogram setelah kemarin ada di angka Rp 56.250,00. Sementara itu, cabai rawit hijau melonjak drastis dari Rp 48.750,00 per 19 Juni 2024 menjadi Rp 52.500,00 pada 20 Juni 2024.

Berbeda dengan dua varian cabai sebelumnya, cabai merah keriting justru turun dari Rp 53.750,00 menjadi Rp 50.000,00 per kilogram. Penurunan harga ini juga dialami oleh cabai rawit merah yang dibanderol Rp 31.250,00 setelah kemarin dihargai Rp 35.000,00.

Dari keempat jenis cabai yang disajikan PIHPS, empat-empatnya terpantau berulang kali mengalami perubahan harga sejak awal Juni 2024. Sebagai contoh, pada 3 Juni 2024 lalu, harga satu kilo cabai merah keriting dipatok Rp 41.250,00. Namun, hari ini harganya telah menyentuh Rp 50.000,00.

Dalam kasus lain, cabai rawit merah justru turun jadi Rp 31.250,00 per kilogram. Angka ini menjadi yang terendah sejak permulaan Juni 2024.

Perlu dicatat bahwasanya data yang disajikan oleh PIHPS untuk wilayah Provinsi DIY diambil dari rata-rata harga Pasar Beringharjo dan Kranggan. Lebih lengkapnya, di bawah ini daftar harga sembako untuk pasar tradisional Jogja 20 Juni 2024:

  • Bawang merah ukuran sedang: Rp 41.250,00/kg
  • Bawang putih ukuran sedang: Rp 46.750,00/kg
  • Beras kualitas bawah I: Rp 13.150,00/kg
  • Beras kualitas bawah II: Rp 12.250,00/kg
  • Beras kualitas medium I: Rp 14.750,00/kg
  • Beras kualitas medium II: Rp 14.000,00/kg
  • Beras kualitas super I: Rp 16.150,00/kg
  • Beras kualitas super II: Rp 15.250,00/kg
  • Cabai merah besar: Rp 58.750,00/kg
  • Cabai merah keriting: Rp 50.000,00/kg
  • Cabai rawit hijau: Rp 52.500,00/kg
  • Cabai rawit merah: Rp 31.250,00/kg
  • Daging ayam ras segar: Rp 37.000,00/kg
  • Daging sapi kualitas 1: Rp 140.000,00/kg
  • Daging sapi kualitas 2: Rp 132.500,00/kg
  • Gula pasir kualitas premium: Rp 17.500,00/kg
  • Gula pasir lokal: Rp 17.150,00/kg
  • Minyak goreng curah: Rp 16.250,00/kg
  • Minyak goreng kemasan bermerk 1: Rp 18.000,00/liter
  • Minyak goreng kemasan bermerk 2: Rp 17.750,00/liter
  • Telur ayam ras segar: Rp 28.000,00/kg

Faktor-faktor Penyebab Naiknya Harga Sembako

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan harga bahan pokok naik. Dirangkum dari Journal of Sharia and Law berjudul "Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kenaikan Harga Sembako oleh Para Pedagang Menurut Perspektif Ekonomi Syariah" karya Nur Azizah Nasution dkk, ini poin-poinnya:

1. Faktor Produksi

Tanpa adanya produksi, maka para pedagang sembako di pasar akan kekurangan jumlah barang. Hal ini dapat disebabkan oleh hasil panen yang tidak maksimal, keterbatasan biaya dari petani, hingga cuaca yang buruk. Alhasil, barang yang langka membuat harga melambung.

2. Faktor Distribusi

Semakin lama proses distribusi, maka harga sembako dapat makin naik. Lebih-lebih, jika terjadi keterlambatan dalam prosesnya. Alhasil, pedagang mesti menaikkan harga sembako demi dapat meraup laba.

3. Faktor Sumber Pasokan

Mirip dengan faktor pertama, sumber pasokan dapat memengaruhi naik-turunnya harga sembako. Semakin banyak barang yang tersedia, maka harganya akan semakin murah, begitu pula sebaliknya.

4. Faktor Permintaan dan Penawaran

Ketika permintaan terhadap suatu barang naik, maka para pedagang akan menaikkan harga. Hal ini juga berlaku sebaliknya.

5. Faktor Jumlah Pedagang Pesaing

Semakin banyak pesaing, maka harga cenderung lebih mendekati tarif pasaran. Sebagai contoh, di pasar A hanya ada dua pedagang sembako. Kondisi ini dapat membuat keduanya saling bersaing dengan lebih ekstrem ketimbang pasar B yang memiliki 10 pedagang sembako. Sebab, keduanya mesti bersaing ketat untuk memperebutkan pasar.

Demikian informasi harga sembako di Jogja, Kamis, 20 Juni 2024. Perlu dicatat bahwa harga yang ditemui di pasaran bisa berbeda. Hal ini disebabkan adanya disparitas untuk masing-masing sembako. Semoga bermanfaat.




(cln/rih)

Hide Ads