Akal-akalan Anggun Sopir Bank Cari Rumah Susah Sinyal Usai Gondol Rp 10 Miliar

Sopir bank yang membawa kabur mobil berisi uang Rp 10 miliar, Anggun Tyas, ditangkap di rumah persembunyiannya di Gunungkidul. Selama menjadi buron dia ternyata sengaja mencari rumah yang susah sinyal untuk sembunyi.

Hal ini disampaikan Wakapolresta Solo AKBP Sigit saat dilis di Mapolda Jateng, Semarang, Selasa (9/9/2025) kemarin. Sigit mengungkap dari duit Rp 10 miliar yang digondol Anggun, sebagian sudah digunakan untuk membeli rumah yang baru dibayar sebagian.

"Jadi beli rumah di pinggiran sana, tapi sinyalnya susah, itu pun masih di-DP Rp 70 juta," kata Sigit.

Tak hanya membeli rumah, duit hasil kejahatan itu juga digunakan Anggun untuk foya-foya membeli ponsel hingga mobil. Oleh karena itu uang yang ditemukan polisi pun tak lagi utuh dan tersisa Rp 9,64 miliar.

Diketahui, rumah yang dibeli di kawasan Pejaten, Panggang, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta itu pun menjadi tempat penangkapan Anggun pada Senin (8/9) lalu. Rumah itu dibelinya pada Kamis (4/9) dan baru dihuni selama tiga hari karena keburu ditangkap.

Dari keterangan saudara pemilik rumah yang dibeli tersangka, Sarwanto (30), diketahui Anggun meminta rumah yang bisa langsung ditempati hari itu juga. Makelar rumah itu pun merupakan juru parkir tempat wisata yang baru ditemui pada Kamis (4/9).

"Perantara itu ketemu hari Kamis, dia tukang parkir dan ditanya (Anggun) bisa mencarikan rumah apa tidak hari itu juga dan harus bisa ditempati," kata Sarwanto saat ditemui di Pejaten, Panggang, Gunungkidul, Selasa (9/9).

Penampakan rumah di Pejaten, Giriwungu, Panggang, Gunungkidul, yang jadi lokasi persembunyian sopir bank pencuri uang Rp 10 miliar di Solo, saat dilihat Selasa (9/9/2025). Foto: Pradito Rida Pertana/detikJogja

Tak hanya itu, Anggun ternyata juga sengaja mengincar rumah yang masuk perkampungan. "Saat itu ditawari rumah pinggir jalan tidak mau, maunya dia yang masuk kampung," terangnya.

Akhirnya rumah milik adik Sarwanto pun direkomendasikan ke Anggun. Anggun pun cocok dan sudah membayar down payment.

"Harga Rp 140 juta, tapi pelaku intinya terima bersih. Jadi yang beli penampungan air, sanyo (pompa air), instalasi listrik, pokoknya diperbaiki. Kamar mandi ada di luar tapi dia minta kamar mandi di dalam, dan baru pembangunan saat ini untuk kamar mandinya," ucapnya.

"Sudah di-DP (down payment) tapi saya tidak tahu jumlah pastinya berapa," sambung dia.

Namun, malang tak bisa ditolak. Meski sudah mencari rumah yang susah sinyal dan masuk perkampungan, jejak Anggun sopir penggondol duit Rp 10 miliar itu pun terendus polisi.

Pelarian Anggun dengan uang Rp 10 miliar berakhir tepat seminggu. Dalam kasus ini Anggun dijerat dengan pasal 374 KUHP tentang penggelapan.

Selain Anggun, polisi juga menetapkan temannya berinisial DS sebagai tersangka. DS berperan membantu Anggun kabur dan dijerat dengan pasal 480 KUHP tentang penadahan.

Video Sopir Bank yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar di Solo Ditangkap

Video Sopir Bank yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar di Solo Ditangkap