Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hemengku Buwono X, buka suara terkait situasi pascakericuhan saat demo di Mapolda DIY pada Jumat (29/8). Sultan menilai, situasi sudah mulai kondusif.
"Saya kira tidak ada masalah, sudah. Saya kira harapan saya (kericuhan) sudah selesai, ya," ujar Sultan kepada wartawan di Kompleks Kepatihan, Sabtu (30/8/2025).
Sultan berharap Polda DIY tetap ada evaluasi terkait hal tersebut. Dia menambahkan, aspirasi masyarakat agar bisa terkondisikan usai kericuhan kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang bisa mengevaluasi Polda DIY sendiri. Tapi harapan saya, kalau aspirasinya memang seperti itu, kita mengondisikan," sebutnya.
Sementara itu Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Aria Nugrahadi, mengungkapkan hal serupa. Beberapa titik di DIY terpantau kondusif.
"Mereka juga bisa tetap melakukan kegiatan-kegiatan dan aktivitas, tentu tanpa mengurangi kewaspadaan kita semua," kata Aria.
Sebelumnya, hingga tengah malam terpantau masih ada massa demo yang bertahan di depan Mapolda DIY, Sleman. Meski begitu, suasana lebih kondusif di banding sebelumnya.
Pantauan detikJogja Sabtu (30/8), terpantau hingga pukul 00.27 WIB masih ada massa yang bertahan di depan Polda DIY. Namun tak terlihat lagi kericuhan seperti sebelumnya.
Kini, tak lagi terdengar suara kembang api yang diletuskan massa dan tembakan gas air mata di lokasi. Massa hanya duduk-duduk dan berdiri di depan Mapolda.
(apu/apu)
Komentar Terbanyak
Tagar #PatrickOut Meledak, Media Belanda Pertanyakan Nasib Kluivert di Timnas
Mahar Cek Rp 3 M Belum Bisa Cair, Mbah Tarman Ungkap Alasannya
Berhenti di Lampu Merah, Mobil Sultan HB X Disalip Rombongan Pakai Patwal