Rebusan Daun Ciplukan Bisa untuk Obat Apa? Ini Cara Membuat dan Efek Sampingnya

Rebusan Daun Ciplukan Bisa untuk Obat Apa? Ini Cara Membuat dan Efek Sampingnya

Anindya Milagsita - detikJogja
Rabu, 15 Okt 2025 13:13 WIB
5 Fakta Ciplukan, Buah Liar yang Harganya Mahal
Ilustrasi daun ciplukan. Foto: iStock
Jogja -

Mendengar tentang buah ciplukan, sebagian orang mungkin akan langsung bernostalgia akan cerita di masa kecil. Pasalnya, ciplukan sering kali identik dengan buah yang kerap dimakan saat kita kecil. Tak hanya buahnya, ternyata daun ciplukan juga punya manfaat kesehatan. Apa sajakah itu?

Buat kamu yang masih asing dengan ciplukan, buah yang satu ini punya begitu banyak nama lain. Ini memungkinkan sebutannya di setiap daerah di Indonesia bisa saja mengalami perbedaan. Menurut buku '33 Ramuan Penakluk Asam Urat' karya Dewani dan Maloedyn Sitanggang, ciplukan disebut juga sebagai keceplokan, cecenet, jorjoran, cecendet, hingga ceplukan.

Tanaman yang satu ini punya nama ilmiah Physalis peruviana L. yang dapat dijumpai di sejumlah lokasi, termasuk ladang atau area persawahan. Biasanya ciplukan dimakan secara langsung atau dikeringkan untuk tujuan tertentu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain buahnya, ada juga bagian daun yang banyak dimanfaatkan. Salah satunya dengan cara direbus dan diminum. Bagaimana cara buatnya, ya? Cek panduannya di sini.

Poin Utamanya:

ADVERTISEMENT
  • Rebusan daun ciplukan dipercaya membantu mendukung aspek kesehatan berkat kandungan flavonoid, saponin, dan antioksidan alaminya.
  • Cara membuat rebusan daun ciplukan cukup mudah hanya dengan merebusnya dengan air lalu diminum secara rutin untuk menjaga kesehatan tubuh.
  • Pada pengidap gangguan kesehatan tertentu tidak disarankan mengonsumsi rebusan daun ciplukan, sehingga perlu dilakukan konsultasi medis.

Manfaat Rebusan Daun Ciplukan

Sebelum mengonsumsinya dengan cara direbus dan diambil airnya, kamu perlu pahami dulu manfaat rebusan daun ciplukan ini. Tak hanya bisa diminum, rebusan tanaman ini juga bisa dimanfaatkan guna mengobati gangguan kesehatan kulit tertentu. Dikutip dari buku yang sama '33 Ramuan Penakluk Asam Urat' hingga 'Kiat Sukses Budidaya Bawang Merah' oleh Noor Fajjriyah, 'Serba-serbi Ciplukan' karya Diana Nurus Sholehah, dkk., 'Sehat Alami dengan Herbal: 250 Tanaman Berkhasiat Obat' oleh Gagas Ulung,Pusat Studi, dah 'Ramuan Tradisional untuk Keadaan Darurat di Rumah' karya Dra Suharmiati, Msi, Apt dan dr Lestari Handayani, MMed (PH), berikut rangkuman manfaatnya.

1. Peluruh Air Seni

Salah satu manfaat minum rebusan daun ciplukan adalah dapat bersifat diuretik. Apa itu diuretik? Menurut KBBI, diuretik adalah obat pendorong produksi air seni. Dalam hal ini, rebusan daun ciplukan dapat menjadi minuman herbal alami yang bisa menjadi peluruh air seni.

Hal tersebut dikarenakan pada setiap lembar ciplukan terdapat kandungan saponin dan flavonoid. Bahkan ada juga kandungan polifenol di dalamnya yang bermanfaat bagi kesehatan. Termasuk membantu sebagai peluruh air seni.

Dengan sifat diuretik dalam rebusan daun ciplukan ini diharapkan dapat membuat tubuh mampu mengeluarkan air seni dengan baik. Ini diharapkan bisa mendorong dapat pelarutan kalsium dan magnesium yang dikenal sebagai pembentuk batu ginjal.

2. Mencegah Diabetes

Kemudian daun ciplukan juga dikenal sebagai bagian dari tanaman ciplukan yang mampu mencegah diabetes. Di dalamnya terdapat kandungan yang mampu bersifat sebagai antihelmintik, ekpektoran, dan diuretik.

Cara mengolahnya dapat dilakukan dengan melayukan dulu daunnya, lalu direbus ke dalam air yang mendidih. Setelah itu, tunggu sampai air agak menyusut. Baru kalau sudah, minum air rebusannya secara rutin setiap hari.

Kandungan senyawa flavonoid dan fenol di dalam daun ciplukan dapat bersifat sebagai antioksidan alami. Tak ayal, rebusan daun tanaman ini diharapkan bisa mendukung aspek kesehatan, termasuk upaya pencegahan diabetes.

3. Menurunkan Demam

Selanjutnya, daun ciplukan juga dapat digunakan sebagai obat penurun panas tradisional. Di dalam setiap lembar daunnya terkandung sejumlah senyawa yang bersifat antipiretik. Cara kerjanya dengan menghentikan produksi prostaglandin. Sebagai informasi, prostaglandin adalah zat kimia yang memicu demam.

Sifat diuretik pada daun ciplukan juga mampu membantu seseorang mengeluarkan cairan dari tubuhnya. Dengan begitu, kondisi ini turut mendukung penurunan suhu. Kendati begitu, konsumsi rebusan daun ciplukan tetap perlu dibarengi dengan pemenuhan hidrasi tubuh.

Termasuk mengonsumsi air dengan cukup sesuai kebutuhan. Pasalnya, pada beberapa orang, setelah minum rebusan daun ciplukan bisa saja mengalami frekuensi buang air kecil yang semakin meningkat karena sifat diuretik tadi, sehingga dapat memicu dehidrasi.

4. Mengurangi Bisul

Siapa sangka kalau ternyata daun ciplukan tidak hanya dapat dikonsumsi, tapi juga menjadi olesan pada gangguan kulit tertentu. Satu di antaranya adalah bisul. Bagi orang yang mengalaminya, bisul tentu memicu rasa tidak nyaman. Oleh karena itu, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengobati bisul adalah dengan menggunakan daun ciplukan ini.

Daun ciplukan bisa diolah dengan cara ditumbuk sampai halus. Kemudian daun ciplukan yang telah direbus atau ditumbuk tadi bisa dicampur dengan air kapur sirih. Nah, setelah dicampurkan menjadi satu, bisa digunakan sebagai olesan di daerah kulit yang terkena bisul.

5. Meredakan Borok

Tidak hanya bisul, ada juga gangguan kesehatan kulit lainnya yang bisa diredakan dengan daun ciplukan. Salah satunya borok atau luka karena infeksi. Ini dikarenakan ekstrak dari tanaman ini yang mampu bersifat antiinflamasi, antioksidan, dan analgesik yang tinggi.

Untuk itu, bagian daunnya bisa dimanfaatkan sebagai ramuan tradisional meredakan borok. Cara membuatnya cukup mudah hanya dengan menyiapkan beberapa lembar daun tanaman ini. Kemudian tumbuk sampai halus, lalu ditambahkan dengan air kapur sirih. Kalau sudah, tempelkan pada bagian kulit yang mengalami infeksi.

Dengan melakukannya secara rutin, diharapkan dapat menunjukkan hasil. Namun demikian, penggunaan daun ciplukan ini tidak bisa serta-merta digunakan sebagai obat utama. Sebaliknya, rebusan daun ciplukan atau olahan lainnya berbahan dasar daun ciplukan dapat dijadikan sebagai pendukung dalam merawat aspek kesehatan tertentu.

Bagaimana Cara Membuat Rebusan Daun Ciplukan?

Sebelumnya sudah dijelaskan beberapa cara mengolah daun ciplukan. Baik itu direbus untuk diambil airnya atau ditumbuk untuk olesan pada bagian kulit tertentu. Kemudian terdapat cara membuat rebusan daun ciplukan yang bisa menjadi referensi untuk diterapkan secara rutin. Mengutip dari buku 'Diabetes Kandas Berkat Herbal' karya Ersi Herliana, STP, berikut cara membuat ramuan daun ciplukan:

Bahan-bahan

  • 10 gr daun ciplukan
  • 5 gr kunyit kering
  • 400 ml air

Cara Membuat

  1. Cuci daun ciplukan sampai bersih.
  2. Rebus daun ciplukan bersama dengan kunyit kering dan air.
  3. Tunggu sampai mendidih dan air menyusut sampai tersisa setengahnya saja.
  4. Saring dan tunggu sampai hangat atau dingin.
  5. Minum rebusan ini dua kali sehari, tiap pagi dan sore hari.

Apa Efek Samping Rebusan Daun Ciplukan?

Mengenai efek samping minum rebusan daun ciplukan, belum ada bukti ilmiah yang mengungkap gejala atau reaksi yang muncul terhadap penggunaan tanaman ini. Sebaliknya, terdapat imbauan bagi orang dengan kondisi tertentu agar tidak secara sembarangan mengonsumsi olahan ciplukan dalam bentuk apa pun.

Seperti dijelaskan dalam buku 'Tanaman Obat Keluarga' oleh Husin Rayesh Mallaleng dkk., bagi pengidap gangguan pembekuan darah disarankan agar tidak mengonsumsi olahan buah ciplukan atau bagian dari tanaman ini. Hal tersebut juga berlaku bagi pengidap penyakit jantung atau secara aktif mengonsumsi obat pengencer darah.

Tidak hanya itu saja, terdapat saran agar tidak mengonsumsi buah ciplukan dalam kondisi yang masih mentah karena sifatnya yang toksik. Kendati begitu, belum dijelaskan secara lebih lanjut reaksi yang dihasilkan apabila melakukannya.

Untuk itu, jangan ragu agar berkonsultasi dengan ahli kesehatan atau profesional di bidang nutrisi. Langkah ini bisa diambil guna memastikan kandungan yang ada dalam ciplukan maupun bagian dari tanaman ini cukup aman atau tidak untuk dikonsumsi. Terutama bagi mereka yang punya riwayat gangguan kesehatan tertentu.

Demikian tadi penjelasan mengenai rebusan daun ciplukan untuk minuman herbal lengkap dengan cara membuat dan efek sampingnya. Semoga membantu.

(par/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads