Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) lewat Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaghraga (Disdikpora) DIY kembali menyurati Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait status hukum Stadion Mandala Krida Jogja. Diharapkan, markas PSIM Jogja itu bisa segera direnovasi pada 2026 mendatang.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Perencanaan dan Pengembangan Mutu Pendidikan Disdikpora DIY, Raden Suci Rohmadi. Dia menyebut Disdikpora kembali menyurati KPK pada Juli 2025.
"Kita bersurat ke KPK apakah Mandala Krida ini sudah bisa diotak-atik atau belum. Jadi Maret 2025 kita berkonsultasi ke BPKP dan surat kedua masuk 2025 atas saran Pak Sekda," ujar Suci kepada wartawan, Kamis (14/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami memang bersurat lagi tapi belum ada balasan," lanjutnya.
Diketahui, Disdikpora telah bersurat ke KPK sejak Agustus 2023 terkait status hukum stadion. KPK membalas surat tersebut pada Januari 2024 dengan penjelasan bahwa renovasi baru dapat dilanjutkan jika sudah dilakukan penandatanganan berita acara Mutual Check (MC) 0.
Namun, ketentuan MC-0 diakui Suci, Pemda DIY belum memahami sepenuhnya terkait teknis pemisahan aset lama dan aset baru.
"Karena saat ini Mandala Krida ini masih bersatus sebagai objek penghitungan kerugian negara. Kalau misalnya mau bangun itu harus dihitung dulu yang dulu, nilai asetnya itu berapa. Baru kemudian kalau misalnya direnovasi mulai dihitung dari nol lagi," kata Suci.
Meski belum ada kepastian, Suci bilang, renovasi Stadion Mandala Krida dimasukkan dalam dokumen perencanaan awal tahun 2026. Kendati demikian, penganggaran baru akan dilakukan jika seluruh proses hukum dan administrasi telah tuntas sebelum penyusunan anggaran berakhir.
"Kalau misalnya nanti itu sebelum proses penganggaran tahun 2026 itu selesai masih memungkinkan. Tapi kalau jawabannya juga setelah berakhir tidak bisa dianggarkan di tahun 2026," pungkasnya.
(ams/sip)
Komentar Terbanyak
Aktivis Jogja Muhammad Fakhrurrazi alias Paul Ditangkap Polda Jatim
Istri Diplomat Arya Daru Muncul ke Publik, Serukan Ini ke Presiden dan Kapolri
Sentil MBG, Sultan HB X Cerita Pengalaman Dapur Umum Erupsi Merapi