Azka Nurfadillah (28), wanita asal Jakarta Timur yang hilang di Pantai Siung, Gunungkidul, masih belum ditemukan hingga hari ini. Tim SAR gabungan memutuskan operasi pencarian dihentikan.
Koordinator SAR Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah I Gunungkidul, Sunu Handoko Bayu Sagara memastikan tidak ada perpanjangan masa pencarian lagi besok.
"Tidak (melakukan perpanjangan lagi), secara prosedural iya (operasi pencarian ditutup)," jelas Sunu saat dihubungi detikJogja, Minggu (3/8/2025) petang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Sunu menegaskan jika ada informasi mengenai tanda-tanda keberadaan korban, pihaknya siap melakukan evakuasi.
"Namun kami juga tidak langsung lepas tangan begitu saja. Sewaktu ada informasi merujuk pada wisatawan hilang ini kami siap evakuasi. Sebatas kami mampu, kami evakuasi," terangnya.
Lebih lanjut Sunu memaparkan laporan progres pencarian hingga siang ini. Tim Search and Rescue Unit (SRU) terbagi menjadi tim pencari di darat dan laut. Tim Laut menyisir menggunakan perahu hingga ke perairan Pacitan Jawa Timur.
"Tim darat, SRU 1 menyusuri bawah tebing hingga Watu Togok, SRU 2 menyusuri atas tebing hingga Bukit Pengilon, SRU 3 menyusuri hingga atas Gunung Batur," papar Sunu.
"Tim laut, SRU perahu melakukan penyisiran laut hingga perairan Pacitan Jatim berjarak 30 mil dari pantai Siung. Dan mengarah ke barat pantai Siung hingga depan pantai Ngitun berjarak 3 mil dari pantai Siung," sambungnya.
Selain itu, lanjut Sunu, pihaknya juga menerjunkan tim SRU jetski yang melakukan penyisiran pinggir mengarah ke timur hingga pulau Kalong yang berjarak 3 mil laut dari pantai Siung.
"Dan mengarah ke barat pantai Siung hingga depan pantai Ngitun yang berjarak 3 mil dari pantai Siung," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, wanita itu diketahui terakhir terlihat pada Sabtu (26/7) dini hari saat berkamping di Pantai Siung. Pagi harinya, saat pemilik tenda ingin mengambil tenda sewaan itu, korban sudah tak terlihat.
Korban merupakan warga Pondok Ranggon, Jakarta Timur. Dia berkunjung ke Pantai Siung pada Kamis (24/7) pukul 17.30 WIB. Korban juga sempat mendatangi Watu Togok yang dinilai berbahaya bagi pengunjung.
(dil/dil)
Komentar Terbanyak
Kebijakan Blokir Rekening Nganggur Ramai Dikritik, Begini Penjelasan PPATK
Kasus Kematian Diplomat Kemlu, Keluarga Yakin Korban Tak Bunuh Diri
Reunian Jokowi di Fakultas Kehutanan UGM demi Meredam Isu Ijazah Palsu