- Ciri-ciri Tumbuhan Beracun di Sekitar Rumah 1. Rasa Pahit Saat Dicicipi 2. Mengeluarkan Getah Putih Seperti Susu 3. Batangnya Mengeluarkan Getah Merah atau Hitam 4. Tidak Ada Bekas Gigitan Hewan 5. Punya Kuncup yang Berlapis-lapis (Laminasi) 6. Warna yang Mencolok, Terutama pada Jamur 7. Tumbuhan Padi-Padian Berbulu Hitam 8. Tumbuhan Liar atau Tak Dikenal
- Contoh Tumbuhan Beracun di Sekitar Rumah 1. Ubi Kayu 2. Kaktus Candelabra 3. Bunga Mahkota Duri 4. Bunga Tahi Ayam 5. Pohon Dadap Merah 6. Putri Malu
Tak semua tumbuhan yang ada di sekitar rumah aman untuk dikonsumsi atau disentuh. Beberapa jenis tumbuhan di alam ternyata mengandung racun alami yang berbahaya bagi tubuh manusia. Untuk menghindari risiko keracunan, penting untuk mengetahui ciri-ciri tumbuhan beracun.
Dikutip dari Science Daily, tumbuhan memiliki racun sebagai bentuk perlindungan diri karena tidak bisa melarikan diri dari ancaman pemangsa. Meski tampak pasif, banyak jenis tanaman menyimpan senyawa beracun yang bisa mematikan, seperti asam prussat, untuk menangkal serangan.
Racun tersebut biasanya baru aktif saat jaringan tanaman terluka, misalnya akibat gigitan serangga. Dengan cara ini, tumbuhan bisa mempertahankan diri secara efektif dari musuh, sekaligus mengelola racunnya agar tidak meracuni dirinya sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penasaran dengan ciri-ciri tumbuhan beracun yang ada di sekitar rumah dan apa saja contohnya? Yuk, simak penjelasan lengkap yang dihimpun dari buku Geotoksikologi oleh Sukandarrumidi, Tumbuhan Beracun di Sekitar Kita oleh Gelar Soetopo, serta Toksikologi Lingkungan oleh Indang Dewata berikut ini!
Ciri-ciri Tumbuhan Beracun di Sekitar Rumah
Berikut ini adalah ciri-ciri tumbuhan beracun yang sebaiknya kamu waspadai. Jika menjumpainya, jangan sentuh atau pun memakannya.
1. Rasa Pahit Saat Dicicipi
Jika tumbuhan memiliki rasa pahit yang menyengat saat dicicipi sedikit, besar kemungkinan itu mengandung senyawa beracun. Rasa pahit ini sering menjadi indikator alami bahwa tumbuhan tidak aman untuk dikonsumsi.
2. Mengeluarkan Getah Putih Seperti Susu
Beberapa tumbuhan mengeluarkan getah putih seperti susu saat batang atau buahnya dilukai. Getah ini biasanya mengandung zat toksik yang bisa menyebabkan iritasi kulit atau gangguan pencernaan jika tertelan.
3. Batangnya Mengeluarkan Getah Merah atau Hitam
Ternyata, tumbuhan beracun tidak selalu mengeluarkan getah dengan warna seperti susu. Jika batang tumbuhan mengeluarkan getah berwarna merah semu atau kehitaman, ada baiknya untuk tidak menyentuh atau mengonsumsinya karena bisa mengandung racun kuat.
4. Tidak Ada Bekas Gigitan Hewan
Tumbuhan yang tidak menunjukkan bekas digigit atau dimakan oleh hewan liar patut dicurigai. Hewan memiliki insting alami untuk menghindari tumbuhan yang beracun, sehingga ini bisa menjadi indikator penting.
5. Punya Kuncup yang Berlapis-lapis (Laminasi)
Tumbuhan dengan kuncup berlaminasi atau berlapis-lapis juga bisa termasuk kategori tumbuhan beracun. Bentuk fisik yang tidak lazim ini sering ditemukan pada jenis tumbuhan yang tidak layak konsumsi.
6. Warna yang Mencolok, Terutama pada Jamur
Jamur liar dengan warna cerah seperti merah, kuning terang, atau ungu biasanya bukan pertanda baik. Warna mencolok sering menjadi sinyal bahwa jamur tersebut tidak aman untuk dikonsumsi.
7. Tumbuhan Padi-Padian Berbulu Hitam
Padi-padian atau biji-bijian yang memiliki bulu hitam juga patut diwaspadai. Ciri fisik ini bisa menandakan bahwa biji tersebut tidak layak konsumsi dan bisa berbahaya jika diolah.
8. Tumbuhan Liar atau Tak Dikenal
Jika kamu menemukan tumbuhan liar yang belum diketahui jenisnya, sebaiknya jangan asal dimakan, dikunyah, atau direbus. Tumbuhan yang tidak dikenal bisa saja termasuk dalam kategori beracun.
Contoh Tumbuhan Beracun di Sekitar Rumah
Setelah mengetahui berbagai ciri-ciri tumbuhan beracun, kini saatnya kita mengenal beberapa contoh nyatanya. Menariknya, beberapa tumbuhan beracun ini mungkin tumbuh tidak jauh dari lingkungan rumah. Meski tampak cantik atau bahkan sering dimanfaatkan, sebagian dari mereka menyimpan zat toksik yang berbahaya bagi manusia maupun hewan.
Berikut ini adalah beberapa contoh tumbuhan beracun yang umum ditemukan di sekitar tempat tinggal:
1. Ubi Kayu
Siapa sangka, tumbuhan yang sering dijadikan makanan pokok ini ternyata mengandung racun alami berupa sianida. Jika tidak diolah dengan benar, konsumsi ubi kayu bisa menyebabkan gangguan serius seperti penyakit pankreas berkalsium (calcific pancreatic) serta gangguan saraf yang disebut ataxic neuropathy. Gejala utamanya meliputi hilangnya keseimbangan dan koordinasi tubuh.
2. Kaktus Candelabra
Kaktus jenis ini memiliki bentuk menarik dan kerap dijadikan tanaman hias. Namun, seluruh bagian tumbuhan ini mengandung racun, terutama getah putih kental seperti susu. Getah ini bisa menyebabkan kulit memerah, melepuh, hingga bengkak jika terkena kulit. Bila mengenai mata, akan menimbulkan rasa pedih dan nyeri tajam. Jika tidak sengaja tertelan, mulut akan terasa terbakar dan dapat menyebabkan sakit perut yang cukup parah.
3. Bunga Mahkota Duri
Dikenal dengan bunga berwarna cerah seperti merah dan kuning, tumbuhan ini memiliki batang berduri yang khas. Namun, getah yang keluar dari batang dan daunnya bersifat toksik. Kontak langsung dengan getahnya bisa menimbulkan sensasi terbakar pada kulit, dan akan terasa sangat menyakitkan jika sampai mengenai mata.
4. Bunga Tahi Ayam
Meskipun memiliki bunga kecil yang indah dan berwarna-warni, tumbuhan ini mengandung racun pada buahnya. Untuk hewan, bagian berbahaya terletak pada daun dan tangkainya. Jika termakan, racunnya bisa menyebabkan gejala serius seperti muntah, kesulitan bernapas, tubuh menjadi lemas, hingga berujung pada kematian bila tidak segera ditangani.
5. Pohon Dadap Merah
Pohon ini memiliki daun dan bunga yang cukup mencolok. Sayangnya, biji, akar, dan daunnya mengandung racun. Paparan terhadap bagian-bagian tersebut bisa menyebabkan rasa mengantuk, sesak napas, tubuh menjadi lemas, dan berbagai gejala lain yang mengganggu sistem pernapasan dan saraf.
6. Putri Malu
Tumbuhan ini dikenal karena daunnya yang menutup saat disentuh. Tumbuh menjalar dengan bunga mungil berwarna merah muda atau ungu. Meski tampak tidak berbahaya, biji putri malu mengandung racun yang dapat mengganggu fungsi ginjal dan saluran kemih. Gejala keracunan bisa berupa kesulitan buang air kecil hingga rasa sakit pada alat kelamin.
Jika menemui tanaman-tanaman ini, sebaiknya jangan sentuh atau konsumsi sembarangan ya, detikers!
(par/afn)
Komentar Terbanyak
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu
Tiba di Reuni Fakultas Kehutanan, Jokowi Disambut Sekretaris UGM