Pejalan Kaki Lansia Tewas Usai Jadi Korban Tabrak Lari di Kulon Progo

Pejalan Kaki Lansia Tewas Usai Jadi Korban Tabrak Lari di Kulon Progo

Jalu Rahman Dewantara - detikJogja
Senin, 07 Jul 2025 08:43 WIB
Polisi melakukan olah TKP tabrak lari di Jalan KH. Hisyam, Dukuh VIII, Bojong, Panjatan, Kulon Progo, pada Minggu (6/7/2025).
Polisi melakukan olah TKP tabrak lari di Jalan KH. Hisyam, Dukuh VIII, Bojong, Panjatan, Kulon Progo, pada Minggu (6/7/2025). Foto: dok. Polres Kulon Progo
Kulon Progo -

Seorang lansia meninggal dunia dalam insiden kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kemarin petang. Korban mengembuskan napas terakhir setelah ditabrak sepeda motor yang langsung kabur meninggalkan lokasi.

Peristiwa ini terjadi di Jalan KH. Hisyam, Dukuh VIII, Bojong, Panjatan, Kulon Progo, pada Minggu (6/7) sekitar pukul 18.50 WIB. Korban yang diketahui bernama Sumiyem (74), warga setempat, terluka parah hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

"Korban mengalami robek pada bagian pelipis kanan, pendarahan pada hidung, telinga dan mulut, patah kaki kanan. Dinyatakan meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Wates," ucap Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Sarjoko, saat dimintai konfirmasi wartawan, Senin (7/7/2025) pagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sarjoko menerangkan peristiwa bermula saat korban berjalan kaki di pinggir jalan di sekitar lokasi. Saat itu korban berjalan dari arah utara ke selatan. Nahas, korban justru tertabrak sepeda motor yang melaju searah di belakangnya.

"Semula pejalan kaki berjalan dari arah utara ke selatan sampai di TKP Jalan KH. Hisyam, tertabrak sepeda motor yang berjalan satu arah dari belakangnya," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Kerasnya benturan menyebabkan korban terluka parah dan langsung dievakuasi ke rumah sakit. Sayangnya korban dinyatakan meninggal dunia ketika dalam perawatan medis.

Adapun pemotor masih dalam penyelidikan kepolisian. Pasalnya, pemotor tersebut langsung kabur sesaat setelah menabrak korban.

"Iya, untuk pemotor sedang dalam penyelidikan kami. Hingga saat ini belum diketahui jenis sepeda motor maupun pelat nomornya," ucap Sarjoko.

Sementara itu Humas PMI Kulon Progo, Wisnu Rangga, mengatakan pihaknya menerima laporan kecelakaan tersebut pada kemarin petang. Selanjutnya mengirimkan satu unit ambulans berisi 3 personel guna mengevakuasi korban. Menurutnya korban dalam kondisi luka cukup parah.

"Jumlah personel 3 relawan dan 1 ambulans. Untuk kondisi luka-luka cukup parah diduga mengalami cedera tulang, kemudian korban di rujuk ke instansi gawat darurat RSUD Wates," ucapnya.




(apu/rih)

Hide Ads