Renungan Harian Katolik Minggu 27 April 2025 dan Bacaannya: Perjalanan Iman

Renungan Harian Katolik Minggu 27 April 2025 dan Bacaannya: Perjalanan Iman

Santo - detikJogja
Minggu, 27 Apr 2025 04:00 WIB
Ilustrasi orang sedang berdoa
Renungan harian Katolik. (Foto: Unsplash/Ben White)
Jogja -

Bagi umat Katolik, renungan harian adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Allah. Renungan harian Katolik tersebut biasanya disertai dengan bacaan dan doa.

Berdasarkan kalender liturgi 2025 yang disusun oleh Komisi Liturgi KWI, 27 April 2025 merupakan hari Minggu Paskah III, Minggu Kerahiman Ilahi; dengan orang kudus Santo Petrus Kanisius, Imam dan Pujangga Gereja. Santa Zita, Pengaku Iman. Santa Lydia Longley, Pengaku Iman; dan warna liturgi putih.

Mengangkat tema tentang perjalanan iman, mari simak renungan Katolik hari Minggu 27 April 2025 yang dihimpun dari buku renungan 'Inspirasi Pagi' oleh Antonius Eko Sugiyanto. Renungan berikut juga dilengkapi dengan bacaan hari ini dan doa penutup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Renungan Harian Katolik Minggu 27 April 2025

Bacaan Hari Ini

Kis. 5:12-16;

  • Kis 5:12 Dan oleh rasul-rasul diadakan banyak tanda dan mujizat di antara orang banyak. Semua orang percaya selalu berkumpul di Serambi Salomo dalam persekutuan yang erat.
  • Kis 5:13 Orang-orang lain tidak ada yang berani menggabungkan diri kepada mereka. Namun mereka sangat dihormati orang banyak.
  • Kis 5:14 Dan makin lama makin bertambahlah jumlah orang yang percaya kepada Tuhan, baik laki-laki maupun perempuan,
  • Kis 5:15 bahkan mereka membawa orang-orang sakit ke luar, ke jalan raya, dan membaringkannya di atas balai-balai dan tilam, supaya, apabila Petrus lewat, setidak-tidaknya bayangannya mengenai salah seorang dari mereka.
  • Kis 5:16 Dan juga orang banyak dari kota-kota di sekitar Yerusalem datang berduyun-duyun serta membawa orang-orang yang sakit dan orang-orang yang diganggu roh jahat. Dan mereka semua disembuhkan.

Mzm. 118:2-4,22-24,25-27a;

  • Mzm 118:2 Biarlah Israel berkata: "Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!"
  • Mzm 118:3 Biarlah kaum Harun berkata: "Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!"
  • Mzm 118:4 Biarlah orang yang takut akan Tuhan berkata: "Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!"
  • Mzm 118:22 Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru.
  • Mzm 118:23 Hal itu terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan ajaib di mata kita.
  • Mzm 118:24 Inilah hari yang dijadikan Tuhan, marilah kita bersorak-sorak dan bersukacita karenanya!
  • Mzm 118:25 Ya Tuhan, berilah kiranya keselamatan! Ya Tuhan, berilah kiranya kemujuran!
  • Mzm 118:26 Diberkatilah dia yang datang dalam nama Tuhan! Kami memberkati kamu dari dalam rumah Tuhan.
  • Mzm 118:27 Tuhanlah Allah, Dia menerangi kita. Ikatkanlah korban hari raya itu dengan tali, pada tanduk-tanduk mezbah.

Why. 1:9-11a,12-13,17-19;

  • Why 1:9 Aku, Yohanes, saudara dan sekutumu dalam kesusahan, dalam Kerajaan dan dalam ketekunan menantikan Yesus, berada di pulau yang bernama Patmos oleh karena firman Allah dan kesaksian yang diberikan oleh Yesus.
  • Why 1:10 Pada hari Tuhan aku dikuasai oleh Roh dan aku mendengar dari belakangku suatu suara yang nyaring, seperti bunyi sangkakala,
  • Why 1:11 katanya: "Apa yang engkau lihat, tuliskanlah di dalam sebuah kitab dan kirimkanlah kepada ketujuh jemaat ini: ke Efesus, ke Smirna, ke Pergamus, ke Tiatira, ke Sardis, ke Filadelfia dan ke Laodikia."
  • Why 1:12 Lalu aku berpaling untuk melihat suara yang berbicara kepadaku. Dan setelah aku berpaling, tampaklah kepadaku tujuh kaki dian dari emas.
  • Why 1:13 Dan di tengah-tengah kaki dian itu ada seorang serupa Anak Manusia, berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.
  • Why 1:17 Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir,
  • Why 1:18 dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut.
  • Why 1:19 Karena itu tuliskanlah apa yang telah kaulihat, baik yang terjadi sekarang maupun yang akan terjadi sesudah ini.

Yoh. 20:19-31

  • Yoh 20:19 Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!"
  • Yoh 20:20 Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya dan lambung-Nya kepada mereka. Murid-murid itu bersukacita ketika mereka melihat Tuhan.
  • Yoh 20:21 Maka kata Yesus sekali lagi: "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu."
  • Yoh 20:22 Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus.
  • Yoh 20:23 Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada."
  • Yoh 20:24 Tetapi Tomas, seorang dari kedua belas murid itu, yang disebut Didimus, tidak ada bersama-sama mereka, ketika Yesus datang ke situ.
  • Yoh 20:25 Maka kata murid-murid yang lain itu kepadanya: "Kami telah melihat Tuhan!" Tetapi Tomas berkata kepada mereka: "Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya."
  • Yoh 20:26 Delapan hari kemudian murid-murid Yesus berada kembali dalam rumah itu dan Tomas bersama-sama dengan mereka. Sementara pintu-pintu terkunci, Yesus datang dan Ia berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!"
  • Yoh 20:27 Kemudian Ia berkata kepada Tomas: "Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah."
  • Yoh 20:28 Tomas menjawab Dia: "Ya Tuhanku dan Allahku!"
  • Yoh 20:29 Kata Yesus kepadanya: "Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya."
  • Yoh 20:30 Memang masih banyak tanda lain yang dibuat Yesus di depan mata murid-murid-Nya, yang tidak tercatat dalam kitab ini,
  • Yoh 20:31 tetapi semua yang tercantum di sini telah dicatat, supaya kamu percaya, bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya.

BcO Kol 3:1-17

  • Kol 3:1 Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah.
  • Kol 3:2 Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi.
  • Kol 3:3 Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah.
  • Kol 3:4 Apabila Kristus, yang adalah hidup kita, menyatakan diri kelak, kamupun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan.
  • Kol 3:5 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala,
  • Kol 3:6 semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka).
  • Kol 3:7 Dahulu kamu juga melakukan hal-hal itu ketika kamu hidup di dalamnya.
  • Kol 3:8 Tetapi sekarang, buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu.
  • Kol 3:9 Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya,
  • Kol 3:10 dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya;
  • Kol 3:11 dalam hal ini tiada lagi orang Yunani atau orang Yahudi, orang bersunat atau orang tak bersunat, orang Barbar atau orang Skit, budak atau orang merdeka, tetapi Kristus adalah semua dan di dalam segala sesuatu.
  • Kol 3:12 Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran.
  • Kol 3:13 Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.
  • Kol 3:14 Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.
  • Kol 3:15 Hendaklah damai sejahtera Kristus memerintah dalam hatimu, karena untuk itulah kamu telah dipanggil menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah.
  • Kol 3:16 Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya di antara kamu, sehingga kamu dengan segala hikmat mengajar dan menegur seorang akan yang lain dan sambil menyanyikan mazmur, dan puji-pujian dan nyanyian rohani, kamu mengucap syukur kepada Allah di dalam hatimu.
  • Kol 3:17 Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.

Renungan Hari Ini

Tomas tidak langsung percaya bahwa yang berdiri di hadapannya adalah Yesus yang telah bangkit. Untuk mengubah ketidakpercayaan Tomas, Yesus memperlihatkan bekas luka-luka-Nya, bahkan meminta Tomas menaruh jarinya di bekas luka itu.

Yesus juga menggunakan kata-kata yang sama persis dengan yang digunakan Tomas, yaitu meminta agar murid-Nya itu melihat sendiri. Dengan itu, Tomas diundang untuk percaya bahwa Ia telah bangkit.

ADVERTISEMENT

Dengan memperlihatkan bekas luka-luka-Nya, Yesus menghendaki agar bekas luka tusukan tombak dan paku itu tetap ada pada tubuh kemuliaan-Nya. Hal ini untuk meyakinkan setiap orang bahwa itu adalah tubuh yang sama. Luka-luka ini juga menjadi tanda kemenangan-Nya atas dosa dan maut.

Namun, kisah ini juga menunjukkan sisi lain, yakni Tomas yang tidak langsung percaya ketika mendengar berita tentang kebangkitan Yesus dari sesama murid yang lain. Tomas sepertinya mengalami kesulitan dalam beriman.

Alih-alih langsung percaya seperti murid-murid yang lain, ia bahkan seperti mempertanyakan kebenaran fakta bahwa Yesus telah bangkit. St. Gregorius Agung pernah menyampaikan, bahwa keterlambatan Thomas dalam beriman sepertinya "dibiarkan" demi kebaikan umat kristiani secara umum.

Dengan melihat Tomas yang lambat percaya, setiap orang dapat lebih yakin akan kebangkitan Kristus. Dengan kata lain, keraguan Tomas nyatanya bermanfaat untuk memperkuat iman kita.

Dengan menjadikan pengalaman Tomas sebagai cermin, kita dapat melihat iman kita sendiri. Bagaimanakah perjalanan iman kita? Apakah lancar seperti para murid Yesus yang lain? Ataukah justru lambat seperti Tomas, yang mana ada kalanya muncul keraguan, namun pada akhirnya percaya akan Yesus, sang Juru Selamat?

Seperti Tomas, iman kita berjalan menuju iman yang sejati. Perjalanan ini tidak selalu lancar, sebab sering kali ada keraguan. Namun, siapa yang akhirnya percaya, ia akan diselamatkan.

Ketika merenungkan kisah Tomas ini, mari kita juga menyelami perjalanan iman kita yang jatuh bangun, namun pada akhirnya tetap membawa kita kepada Yesus.

Doa Penutup

Allah Maha Rahim, pada hari raya Paska Engkau membaharui iman umatMu. Tambahkanlah rahmat dalam hati kami, supaya kami mengerti betapa agungnya sakramen pembaptisan, betapa luhurnya Roh yang melahirkan kami kembali dan betapa indahnya darah yang telah menebus kami.

Demi Yesus Kristus, PutraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.

Demikian renungan harian Katolik hari Minggu 27 April 2025 dengan bacaannya. Semoga berkat Allah senantiasa menyertai keseharian kita.




(sto/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads