Seorang pria warga Gading Katon, Donotirto, Kretek, Bantul, tega membunuh kekasihnya. Karena takut ketahuan, pria bernama MRR (24) itu memilih menyimpan mayat kekasihnya di rumah.
Pembunuhan itu terjadi September tahun lalu. Kasus pembunuhan itu akhirnya terbongkar kemarin. Polisi menemukan mayat korban yang merupakan warga Mlati, Sleman itu sudah tinggal kerangka.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menyebut pembunuhan yang terjadi pada 24 September 2024 itu terjadi di sebuah kamar kos. Pelaku dan korban saat itu tengah cekcok yang berujung pada pembunuhan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pembunuhan tersebut dilakukan pelaku dengan cara mencekik korban di kosan sampai meninggal. Untuk motif, dari pengakuan pelaku karena terlibat cekcok," kata Jeffry, Kamis (20/3/2025).
Setelah menghabisi pacarnya, MRR menutupi tubuh mayat dengan mantel di kamar kos. Karena takut aksinya terbongkar, MRR akhirnya membawa mayat itu ke rumahnya
Adapun keluarga yang hilang kontak lantas melaporkan hilangnya korban ke polisi. Hal tersebut yang membuat polisi akhirnya melakukan penyelidikan hingga akhirnya bisa menemukan mayat korban.
"Hal ini dibenarkan keluarga korban yang sudah lama tidak mendapat kabar dari korban. Karena itu polisi melakukan menyelidiki dan memeriksa kekasih korban petang tadi (kemarin)," kata Jeffry.
Usai memeriksa pelaku, polisi kemudian melanjutkannya dengan penggeledahan. Mereka kemudian menemukan mayat korban di rumah MRR.
"Polisi menemukan kerangka manusia dalam keadaan terbungkus trash bag warna hitam di rumah pelaku," ucapnya.
Jeffry menambahkan, saat ini polisi telah membawa kerangka ke Rumah Sakit Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk menjalani autopsi. Selain itu, akan dilakukan pula tes DNA untuk memastikan kerangka itu adalah korban.
"Kalau pelaku sudah diamankan dan dibawa ke Polres Bantul untuk pemeriksaan lebih lanjut," katanya.
(ahr/aku)
Komentar Terbanyak
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu
Tiba di Reuni Fakultas Kehutanan, Jokowi Disambut Sekretaris UGM