Warga Sangegeng, Desa Mangunreja, Kecamatan Mangunreja, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, resah karena ternak mereka mati hingga belasan ekor. Pelakunya berhasil ditangkap dan dimasukkan karung.
Dilansir detikJabar Kamis (6/3/2025), kematian ternak milik masyarakat setempat bahkan terjadi dalam waktu bersamaan.
"Udah beberapa hari ini, ayam ayam kami hilang sama mati. Jumlahnya ada belasan. Ayam saya aja ada enam ekornya lebih sama yang kecil," kata warga, Agus Edeng pada detikJabar, Kamis (6/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga yang resah karena banyak ternaknya yang tiba-tiba mati, lalu memutuskan menggelar patroli malam. Mereka mengecek kandang ayamnya secara berkala. Hingga saat tiba di salah satu kandang, warga menemukan seekor ular sanca tengah memangsa ayam.
"Dari awal kita curiga kalau ayam kami mati sama hilang dimangsa ular. Tahunya pas tadi habis sahur tetangga saya cek kandang, pas ularnya mau makan ayam. Ular sanca kembang ukurannya besar," kata Agus Edeng.
Meski tidak mempunyai keterampilan menangani hewan liar yang memadai, masyarakat Sangegeng berhasil mengamankan ular itu. Diketahui, ular sanca kembang tersebut panjangnya 2,5 meter dengan bobotnya mencapai 3 kilogram.
"Alhamdulillah susah payah juga ularnya ditangkap. Kami masukan karung, dan diserahkan pada pemelihara ular," kata Agus Edeng.
Agus menduga reptil melata itu bisa masuk ke permukiman mereka karena terbawa arus air. Ular yang kelaparan tersebut lantas berkeliaran hingga menemukan kandang ayam warga.
Masyarakat masih terus waspada karena bisa jadi ancaman ular masih akan muncul. Menutup rapat kandang ayam dan itik dilakukan agar ular tidak bisa masuk.
"Yah patroli aja, kira-kira mencurigakan di kandang. Kaya ayam berisik terus bersuara kita turun," kata Agus Edeng.
(apu/ams)
Komentar Terbanyak
Mencicip Kue Kontol Kejepit di Keramaian Pasar Kangen Jogja
Sederet Fakta Heboh Surat Perjanjian SPPG Minta Rahasiakan Kasus Keracunan
Cara Membuat Kue Kontol Kejepit yang Rasanya Manis, Cocok untuk Pendamping Kopi