Ibu Lady Bawa-bawa Asal Suku Saat Marahi Koas Sebelum Dipukuli Sopirnya

Regional

Ibu Lady Bawa-bawa Asal Suku Saat Marahi Koas Sebelum Dipukuli Sopirnya

Rio Roma Dhoni - detikJogja
Jumat, 20 Des 2024 20:22 WIB
Ibu Lady menyampaikan permohonan maaf
Ibu Lady menyampaikan permohonan maaf Foto: (Foto: Rio Roma Dhoni)
Jogja -

Rekaman percakapan ibu Lady Aurelia Pramesti, Sri Meilina Dedy, dengan mahasiswa koas di Palembang yang viral dianiaya sopirnya, M Luthfi, jadi sorotan. Lina terdengar membawa-bawa asal sukunya saat memarahi korban karena dianggap tidak sopan.

Rekaman ini mencuat usai sopir Lina, Fadillah alias Datuk (37), ditangkap karena memukuli Luthfi dan viral di media sosial. Rekaman video itu viral, tetapi percakapan yang terjadi tidak terdengar begitu jelas. Baru kemudian ada rekaman audio yang memperdengarkan percakapan mereka sebelum pemukulan terjadi.

Dilansir detikSumbagsel Jumat (20/12/2024), awalnya Lina mengajak korban bertemu untuk membicarakan jadwal koas Lady. Dalam rekaman, Lina menyebut Luthfi sudah berkata kasar kepada putrinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seharusnya kamu ketua kelompok di koas begitu ada orang protes kamu jangan kasar, kamu bicara kasar ada rekamannya. Anak saya ini anak tunggal tapi tidak manja," tuturnya sebagaimana dalam rekaman yang dilihat detikSumbagsel, Jumat (20/12).

Dalam rekaman tersebut diduga ada yang tertawa, sehingga Lina naik pitam. Dia lantas terdengar membawa-bawa asal sukunya, dan meminta Luthfi yang seorang pendatang untuk tidak macam-macam.

ADVERTISEMENT

"Nah jangan kau (korban) ketawa-ketawa, apa maksud kamu ketawa kek gitu (seperti itu)? Kamu jangan macam-macam ya, saya orang Komering asli di sini ya. Kamu aja ngatur ketua kelompok tidak mampu, gimana ngatur rumah tangga?" lanjutnya.

Di tengah pembicaraan tersebut, Datuk pun muncul. Dia menggertak Luthfi dan mengatakan Lady adalah keponakannya.

"Ponakan aku yang kamu anuke tu, tau dak? (Keponakan saya yang kamu perlakukan itu, tahu tidak?)," katanya sebelum memukul Luthfi.

Lina sendiri telah menyampaikan permohonan maaf terbuka kepada Luthfi dan keluarga. Dia mengaku menyesal atas pemukulan yang dilakukan sopirnya.

"Saya atas nama pribadi dan keluarga meminta maaf sebesar-sebesarnya kepada Ananda Luthfi dan orang tua, atas kejadian pemukulan yang dilakukan oleh sopir saya," ujarnya, Senin (16/12) lalu.




(apu/apl)

Hide Ads