Penyidik Sat Reskrim Polres Bantul masih mendalami kronologi penemuan mayat di gudang ekspedisi wilayah Pleret, Bantul. Termasuk memeriksa sejumlah saksi atas kejadian tersebut. Salah satunya adalah suami korban.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, memastikan penyelidikan atas kasus ini masih berlanjut. Korban diketahui atas nama Reza Malinda (21) warga Trimulyo, Jetis, Bantul. Mayatnya ditemukan di Wonokromo, Pleret, Bantul hari Sabtu (7/12) tepatnya pukul 10.00 WIB.
"Masih lidik, termasuk pemeriksaan sejumlah saksi," jelasnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (8/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disinggung tentang pemeriksaan suami korban, AM (Ari Martono), Jeffry juga menyebut masuk tahapan penyelidikan. Ini karena AM adalah sosok yang dekat dengan korban. Selain itu juga menyuruh saksi pelapor SA (Septi Anggini) untuk menjemput korban.
"(Pemeriksaan suami korban) Masih sebagai saksi dan tentu akan dimintai keterangan lebih lanjut," katanya.
Penemuan mayat berawal saat suami korban menyuruh saksi pelapor menjemput korban. Lokasinya di gudang ekspedisi wilayah Pleret, Bantul. Setibanya di lokasi penjemputan, korban sudah ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.
Korban, lanjut Jeffry, awalnya menitipkan anak kepada saksi pelapor. Tepatnya Sabtu pagi (7/12/2024), pukul 05.00 WIB. Kala itu korban beralasan akan berangkat kerja.
"Kemudian sekitar pukul 09.00 WIB pelapor didatangi saksi 1 atau suami korban. Sambil berpesan kepada pelapor agar datang ke Dusun Pacar, Brajan, Wonokromo, Pleret, Bantul untuk menjemput korban. Tapi saat didatangi di gudang, korban sudah tak bernyawa," ujarnya.
Dari hasil identifikasi awal, ditemukan sejumlah luka lebam pada tubuh korban. Hanya saja belum diketahui penyebab luka-luka tersebut. Jeffry juga memastikan tak ada luka penganiayaan dengan senjata tajam.
Untuk sementara ini, penyidik telah mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian. Berupa baju dan peralatan milik korban. Selain itu juga kendaraan korban, Honda Supra Fit warna hitam dengan nomor polisi AB 3679 EL.
"Tidak ada luka terbuka tetapi ada lebam di tubuh. Kasus ini masih didalami dan mencari penyebab korban meninggal dunia," katanya.
(apu/apu)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan