Mary Jane Veloso yang dijatuhi hukuman mati di Indonesia atas tuduhan narkoba mengungkapkan kegembiraannya bakal bisa dipulangkan ke negara asalnya, Filipina.
Dilansir detikNews, pemulangan Mary Jane terwujud berkat kesepakatan antara kedua negara. Untuk diketahui, wanita Filipina ini ditangkap di Indonesia saat membawa koper berisi 2,6 kilogram (5,7 pon) heroin pada 2010 silam. Dia lalu divonis hukuman mati.
Kasus itu bikin heboh di Filipina. Keluarga dan pendukungnya mengatakan Mary Jane tidak bersalah. Mereka menyebut ibu dua anak itu telah dijebak oleh sindikat narkoba internasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rabu (20/11) kemarin, Presiden Filipina Ferdinand Marcos mengatakan Mary Jane akan diserahkan ke Filipina setelah bertahun-tahun negosiasi yang 'panjang dan sulit'.
"Saya sangat gembira mendengar ada peluang terbuka bagi harapan saya untuk kembali ke rumah dan bersama keluarga saya," kata Veloso dalam pernyataan tertulis yang dibacakan oleh sipir penjara Evi Loliancy, Kamis (21/11/2024), dilansir kantor berita AFP yang dikutip detikNews.
"Saya bersyukur dan ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang terus berusaha agar saya dapat kembali ke negara saya," imbuh wanita 39 tahun itu.
Disebutkan pula bahwa Mary Jane akan memanfaatkan keterampilan yang dia pelajari di penjara untuk mendapatkan uang bagi dirinya dan keluarga, termasuk teknik pewarnaan kain lokal.
Dilansir detikNews, keluarga Veloso menyatakan Mary Jane telah ditipu untuk mendaftar pekerjaan di luar negeri sebagai pekerja rumah tangga. Dia tidak menyadari koper yang diberikan kepadanya oleh perekrut itu berisi narkoba tersembunyi.
Pada 2015, pemerintah Filipina berhasil mengupayakan penangguhan eksekusi mati Mary Jane pada menit-menit terakhir, setelah seorang wanita yang diduga merekrutnya telah ditangkap dan diadili atas perdagangan manusia, dalam kasus di mana Mary Jane ditetapkan sebagai saksi penuntut.
Adapun Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia, Yusril Ihza Mahendra, mengatakan Presiden Prabowo Subianto telah 'menyetujui pemindahan tersebut'. Pemindahan Mary Jane ke Filipina diharapkan akan terjadi bulan depan.
(dil/apl)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu