Mayat bayi ditemukan pemancing di bantaran Sungai Winongo, Kampung Badran, Bumijo, Jetis, Kota Jogja. Saat ditemukan, mayat itu sudah membusuk dan dikerubungi lalat.
Kapolsek Jetis AKBP Wahyu Sudadi mengatakan mayat bayi itu ditemukan tadi sekitar pukul 15.30 WIB. Penemunya seorang pemancing yang tengah melintasi aliran sungai Winongo di Kampung Badran.
"Benar ada penemuan bayi dalam keadaan meninggal dunia dan belum diketahui jenis kelaminnya. Lokasinya di bantaran Sungai Winongo, Kampung Badran RT 41, RW 09 Bumijo, Jetis, pukul 15.30 WIB," kata Wahyu saat dihubungi wartawan melalui telepon, Minggu (29/92024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemancing itu kemudian mengabarkan ke warga sekitar lalu diteruskan ke Polsek Jetis. Lokasi penemuan mayat bayi itu tidak terlalu jauh dari Mapolsek Jetis. Anggota Polsek Jetis pun segera mendatangi lokasi.
Saat ditemukan, masih terdapat sisa air ketuban di mayat bayi tersebut. Selain itu ada pula celana pendek dan jaket warna hitam yang digunakan untuk membungkus mayat bayi itu. Juga ada tas kain warna kuning yang berisi ari-ari bayi.
"Bayi dibungkus dengan celana dan jaket, ari-ari dibungkus dengan tas lain. Selain itu kami juga menemukan tas warna hitam merah merk Almafeca, jaket Macbeth hitam, celana panjang hitam dan dua tas plastik hitam," ungkap Wahyu.
Wahyu menjelaskan, awalnya pemancing itu curiga karena mencium bau busuk. Setelah dicari, ternyata sumber bau itu dari bungkusan yang berada di bantaran sungai. Setelah bungkusan itu dibuka ternyata isinya mayat bayi yang sudah membusuk.
Wahyu menduga mayat bayi itu telah berumur lebih dari satu hari. Sebab, kondisinya sudah mengalami pembusukan.
"Mayat bayi kami bawa ke rumah sakit. Untuk pelakunya masih kami selidiki, kami kumpulkan bukti dan saksi dari sekitar TKP dulu," ujarnya.
(dil/dil)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
Sekjen PDIP Hasto Divonis 3,5 Tahun Bui