Viral Pemuda Tipu Agen Bank di Sleman Saat Tarik Tunai Lewat Transfer

ilustrasi bermain ponsel — ilustrasi ponsel. Foto: Getty Images/PeopleImages

Sleman -

Viral video seorang pemuda berpakaian seperti pelajar SMA melakukan penipuan tarik uang tunai di salah satu kios agen bank di Sleman. Polisi turun tangan menyelidiki kasus tersebut.

Dalam video yang diunggah di akun X @merapi_uncover, tampak seorang pemuda berpakaian putih abu-abu dan berjaket datang ke kios agen bank. Dalam postingan itu disebutkan bahwa lokasi kejadiannya di wilayah Tridadi, Sleman.

Pemuda itu tampak sibuk dengan ponselnya sebelum memperlihatkan ponselnya ke petugas. Usai menerima uang, pemuda tersebut langsung pergi meninggalkan lokasi.

Saat dimintai konfirmasi, Kapolsek Sleman, Kompol Khabibullah, membenarkan kabar tersebut. Dia mengatakan peristiwa itu terjadi pada Rabu (11/9) pagi.

"Benar, Polsek Sleman telah menerima laporan dugaan penipuan di kios agen bank di Jalan Radjimin, Wadas, Kalurahan Triharjo, Kapanewon Sleman. Kejadian kemarin pagi sekitar pukul 08.00 WIB," kata Khabibullah kepada wartawan, Kamis (12/9/2024).

Dia menjelaskan, peristiwa bermula saat laki-laki berseragam pelajar itu datang. Terduga pelaku, lanjut dia, mengendarai motor tanpa pelat nomor.

"Terduga yang termonitor CCTV menggunakan pakaian seperti pelajar, namun itu pelajar betul atau hanya modus saja," ujar Khabibullah.

Pelaku saat itu hendak mengambil uang tunai. Korban kemudian memberikan nomor rekening untuk ditransfer uang. Pelaku kemudian menunjukkan bukti telah mentransfer sejumlah uang ke rekening korban.

Tanpa curiga, korban kemudian memberikan sejumlah uang ke pelaku. Setelah pelaku pergi, korban mengecek saldo di rekening dan mendapati tidak ada transaksi masuk.

"Kerugian yang dialami korban Rp 1,2 juta. Diimbau agar jangan sampai terjadi kasus serupa, agen bank ketika mendapat pelanggan menunjukkan bukti transfer harus dicek dan dipastikan sudah masuk baru memberikan dananya," ucap Khabibullah.

Saat ini Unit Reskrim Polsek Sleman masih melakukan penyelidikan guna menangkap pelaku.

"Setelah mendapat laporan dari korban kemarin, Unit Reskrim langsung melakukan penyelidikan. Semoga bisa segera terungkap siapa pelakunya," pungkas Khabibullah.