Warganya Disebut Berumur Lebih Panjang, Apa Itu Wilayah Blue Zone?

Warganya Disebut Berumur Lebih Panjang, Apa Itu Wilayah Blue Zone?

Nur Umar Akashi - detikJogja
Senin, 09 Sep 2024 12:51 WIB
Ilustrasi lansia sehat dan panjang umur
Ilustrasi warga Blue Zone yang disebut berumur lebih panjang. (Foto: Shutterstock)
Jogja -

Pernah mendengar istilah Blue Zone? Kabarnya, orang-orang yang tinggal di wilayah Blue Zone ini memiliki umur lebih panjang. Benarkah demikian? Cek informasi selengkapnya di bawah ini.

Umur panjang menjadi impian banyak orang. Untuk mencapainya, kebiasaan-kebiasaan baik semestinya diterapkan. Di antaranya adalah berolahraga secara teratur, meminimalisir stres, menghindari rokok, dan juga menjaga pola makan.

Nah, di dunia ini, ada istilah Blue Zone yang merujuk pada wilayah geografis. Ajaibnya, penduduk Blue Zone diwartakan memiliki umur lebih panjang, bahkan rata-rata mencapai 100 tahun. Penasaran tentang Blue Zone? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Pengertian Blue Zone dan Asal-usulnya

Dikutip dari Healthline, Blue Zone adalah istilah non ilmiah yang diberikan kepada sejumlah wilayah geografis dengan penduduk tertua di dunia. Sejumlah penelitian menemukan bahwa daerah-daerah ini berisikan penduduk berusia di atas 90 dan 100 tahun.

Menurut informasi dalam situs Blue Zones, istilah Blue Zone pertama kali diciptakan oleh Dan Buettner, seorang penjelajah sekaligus rekan National Geographic dan jurnalis. Ia mengemukakan istilah ini pada tahun 2004.

Usai melakukan ekspedisi di Okinawa, Jepang, dan menemukan fakta penduduknya berusia panjang, Dan Buettner melanjutkan eksplorasinya. Dengan bantuan National Geographic, sang penjelajah bersama tim berkeliling dunia untuk mencari wilayah Blue Zone lainnya.

Hasil penelitian dan petualangan Dan Buettner beserta tim diabadikan dalam berbagai buku. Di antaranya adalah The Blue Zones, The Blue Zones Solution, dan Blue Zone Secretes. Saking menariknya, buku-buku ini laris manis di pasaran New York dan menarik perhatian media dari seantero penjuru dunia.

Wilayah-wilayah Blue Zone

Dirangkum dari situs resmi National Geographic, ada lima Blue Zone yang ditemukan oleh Dan Buettner. Kelimanya terletak di Ikaria (Yunani), Okinawa (Jepang), Ogliastra (Sardinia), Loma Linda (California), dan Nicoya Peninsula (Kosta Rika).

1. Ikaria, Yunani

Ikaria adalah sebuah pulau yang terletak delapan mil di Laut Aegea. Pulau ini terkenal memiliki tingkat kematian usia paruh baya dan demensia paling rendah di dunia. Hasil penelitian menunjukkan umur panjang penduduk Ikaria disebabkan pola makan tradisional ala Mediterania yang banyak mengandung sayuran dan lemak sehat.

2. Okinawa, Jepang

Okinawa adalah tanah asli Jepang yang terpisah dari daratan utamanya. Tempat ini terkenal sebagai rumah bagi wanita berumur terpanjang di dunia. Makanan pokok yang dikonsumsi di Okinawa disebut-sebut sebagai salah satu sebab umur panjang ini. Di antaranya adalah kedelai, kunyit, ubi, dan mugwort.

3. Ogliastra, Sardinia

Berlainan dengan Okinawa, Ogliastra justru memiliki banyak pria berusia seratus tahun. Wilayah dataran tinggi pegunungan ini memiliki tingkat diabetes, kanker, dan kematian orang di bawah usia 65 tahun yang rendah. Salah satu sebab yang disebutkan adalah perilaku minimnya konsumsi protein.

4. Loma Linda, California

Hidup dengan makanan seperti biji-bijian, buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayuran, penduduk Loma Linda memiliki usia panjang. Bahkan, beberapa di antaranya hidup lebih lama 10 tahun (secara sehat) dibandingkan rata-rata orang Amerika.

5. Nicoya Peninsula, Kosta Rika

Wilayah yang terletak di Amerika Tengah ini memiliki penduduk dengan tingkat kematian usia paruh baya terendah di dunia. Tak hanya itu, Nicola Peninsula juga menjadi tempat tinggal bagi banyak pria berusia seratus tahun tertinggi kedua (setelah Ogliastra).

Rahasia umur panjang penduduk Nicoya Peninsula dikabarkan akibat adanya komunitas agama yang kuat, jaringan sosial yang mendalam, dan kebiasaan aktivitas fisik yang teratur serta berintensitas rendah.

Sembilan Power Penduduk Blue Zone

Kembali disadur dari laman Blue Zones, ada sembilan kebiasaan alias gaya hidup penduduk Blue Zone yang menarik. Ini uraian ringkasnya:

1. Bergerak secara Alami (Move Naturally)

Penduduk Blue Zone hidup dalam lingkungan yang membuat mereka bergerak secara terus-menerus tanpa memikirkannya. Secara ringkas, hidup dengan tradisional dan tidak banyak memakai fasilitas mekanis untuk membantu pekerjaan rumah.

2. Memiliki Tujuan Hidup

Orang Okinawa menyebutnya "Ikigai", sedangkan penduduk Nicoyan menyebutnya "Plan de Vida". Pada intinya, para penduduk Blue Zone memiliki tujuan hidup yang jelas. Dengan adanya tujuan ini, ada tambahan tujuh tahun harapan hidup yang bisa terjadi.

3. Menjauhi Stress

Stres dapat memicu peradangan kronis yang bisa menyebabkan penyakit-penyakit lain. Untuk mengatasinya, penduduk Okinawa meluangkan waktu mengenang nenek moyangnya, warga Ikarian tidur siang, sedangkan orang-orang Sardinia melakukan happy hour.

4. Makan sampai Kenyang 80%

Ketika perut sudah kenyang 80%, penduduk Blue Zone akan menghentikan makan. Orang-orang Blue Zone akan makan porsi hidangan paling sedikit di sore hari, dan kemudian tidak makan apapun sampai hari berikutnya.

5. Memilih Makanan

Penduduk Blue Zone banyak mengonsumsi kacang-kacangan selama hidupnya. Daging dimakan rata-rata hanya lima kali per bulan dengan porsi sekitar 3-4 ons saja. Sedikit sekali, bukan?

6. Taat Agama

Rajin menghadiri kegiatan keagamaan dapat menambah harapan hidup selama 4-14 tahun, lho. Hal ini juga sudah diterapkan oleh orang-orang Blue Zone.

7. Mengutamakan Keluarga

Para centenarian (sebutan untuk orang berusia 100 tahun) mengutamakan keluarga mereka. Orang-orang Blue Zone sangat sayang dan mengutamakan keluarganya. Kasih sayang, perhatian, dan penjagaan antaranggota keluarga menjadi salah satu kunci usia panjang penduduk Blue Zone.

8. Membuat Kelompok Pertemanan

Di Okinawa, ada istilah "moais" yang artinya kelompok berisikan lima teman. Kelimanya akan berkomitmen satu sama lain untuk membentuk perilaku hidup sehat. Dengan lingkungan yang mendukung, hidup sehat dapat terlaksana dengan baik.

9. Minum Anggur

Dari lima wilayah Blue Zone, hanya satu yang tidak meminum anggur, yakni wilayah Loma Linda karena alasan keagamaan. Kendati demikian, anggur yang diminum warga Blue Zone sangatlah sedikit, yakni berkisar 1-2 gelas per hari saja.

Nah, itulah penjelasan tentang wilayah Blue Zone dan seluk-beluknya. Semoga menambah wawasan detikers, ya!




(sto/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads