Renungan Harian Katolik Sabtu 31 Agustus 2024 dan Bacaannya: Tanggung Jawab

Renungan Harian Katolik Sabtu 31 Agustus 2024 dan Bacaannya: Tanggung Jawab

Santo - detikJogja
Sabtu, 31 Agu 2024 04:00 WIB
Ilustrasi berdoa
Ilustrasi renungan harian Katolik. (Foto: Pixabay/reenablack)
Jogja -

Bagi umat Katolik, renungan harian adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Allah dan mendekatkan diri pada-Nya. Renungan harian Katolik tersebut biasanya disertai dengan bacaan dan doa.

Berdasarkan kalender liturgi 2024 yang disusun oleh Komisi Liturgi KWI, hari ini Sabtu 31 Agustus 2024 merupakan hari biasa; dengan orang kudus Santo Raymundus Nonnatus, Pengaku Iman; dan warna liturgi hijau.

Mengangkat tema tentang tanggung jawab manusia, mari simak renungan harian Katolik Sabtu 31 Agustus 2024 berikut ini yang dihimpun dari buku Inspirasi Pagi oleh Eviantine Evi Susanto, penulis dan alumnus KPKS St. Paulus Tangerang. Renungan ini juga dilengkapi dengan bacaan dan doa penutup.

Renungan Harian Katolik Hari Ini 31 Agustus 2024

Bacaan Hari Ini

1Kor. 1:26-31;

  • 1Kor 1:26 Ingat saja, saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang.
  • 1Kor 1:27 Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat,
  • 1Kor 1:28 dan apa yang tidak terpandang dan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti,
  • 1Kor 1:29 supaya jangan ada seorang manusia pun yang memegahkan diri di hadapan Allah.
  • 1Kor 1:30 Tetapi oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita.
  • 1Kor 1:31 Karena itu seperti ada tertulis: "Barangsiapa yang bermegah, hendaklah ia bermegah di dalam Tuhan."

Mzm. 33:12-13.18-19. 20-21;

  • Mzm 33:12 Berbahagialah bangsa, yang Allahnya ialah Tuhan, suku bangsa yang dipilih-Nya menjadi milik-Nya sendiri!
  • Mzm 33:13 Tuhan memandang dari sorga, Ia melihat semua anak manusia;
  • Mzm 33:18 Sesungguhnya, mata Tuhan tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya,
  • Mzm 33:19 untuk melepaskan jiwa mereka dari pada maut dan memelihara hidup mereka pada masa kelaparan.
  • Mzm 33:20 Jiwa kita menanti-nantikan Tuhan. Dialah penolong kita dan perisai kita!
  • Mzm 33:21 Ya, karena Dia hati kita bersukacita, sebab kepada nama-Nya yang kudus kita percaya.

Mat. 25:14-30.

  • Mat 25:14 "Sebab hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang yang mau bepergian ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan mempercayakan hartanya kepada mereka.
  • Mat 25:15 Yang seorang diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain lagi satu, masing-masing menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat.
  • Mat 25:16 Segera pergilah hamba yang menerima lima talenta itu. Ia menjalankan uang itu lalu beroleh laba lima talenta.
  • Mat 25:17 Hamba yang menerima dua talenta itupun berbuat demikian juga dan berlaba dua talenta.
  • Mat 25:18 Tetapi hamba yang menerima satu talenta itu pergi dan menggali lobang di dalam tanah lalu menyembunyikan uang tuannya.
  • Mat 25:19 Lama sesudah itu pulanglah tuan hamba-hamba itu lalu mengadakan perhitungan dengan mereka.
  • Mat 25:20 Hamba yang menerima lima talenta itu datang dan ia membawa laba lima talenta, katanya: Tuan, lima talenta tuan percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh laba lima talenta.
  • Mat 25:21 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
  • Mat 25:22 Lalu datanglah hamba yang menerima dua talenta itu, katanya: Tuan, dua talenta tuan percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh laba dua talenta.
  • Mat 25:23 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
  • Mat 25:24 Kini datanglah juga hamba yang menerima satu talenta itu dan berkata: Tuan, aku tahu bahwa tuan adalah manusia yang kejam yang menuai di tempat di mana tuan tidak menabur dan yang memungut dari tempat di mana tuan tidak menanam.
  • Mat 25:25 Karena itu aku takut dan pergi menyembunyikan talenta tuan itu di dalam tanah: Ini, terimalah kepunyaan tuan!
  • Mat 25:26 Maka jawab tuannya itu: Hai kamu, hamba yang jahat dan malas, jadi kamu sudah tahu, bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam?
  • Mat 25:27 Karena itu sudahlah seharusnya uangku itu kauberikan kepada orang yang menjalankan uang, supaya sekembaliku aku menerimanya serta dengan bunganya.
  • Mat 25:28 Sebab itu ambillah talenta itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh talenta itu.
  • Mat 25:29 Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.
  • Mat 25:30 Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi."

BcO 1Tim 4:1-5:2

  • 1Tim 4:1 Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan
  • 1Tim 4:2 oleh tipu daya pendusta-pendusta yang hati nuraninya memakai cap mereka.
  • 1Tim 4:3 Mereka itu melarang orang kawin, melarang orang makan makanan yang diciptakan Allah supaya dengan pengucapan syukur dimakan oleh orang yang percaya dan yang telah mengenal kebenaran.
  • 1Tim 4:4 Karena semua yang diciptakan Allah itu baik dan suatupun tidak ada yang haram, jika diterima dengan ucapan syukur,
  • 1Tim 4:5 sebab semuanya itu dikuduskan oleh firman Allah dan oleh doa.
  • 1Tim 4:6 Dengan selalu mengingatkan hal-hal itu kepada saudara-saudara kita, engkau akan menjadi seorang pelayan Kristus Yesus yang baik, terdidik dalam soal-soal pokok iman kita dan dalam ajaran sehat yang telah kau ikuti selama ini.
  • 1Tim 4:7 Tetapi jauhilah takhayul dan dongeng nenek-nenek tua. Latihlah dirimu beribadah.
  • 1Tim 4:8 Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.
  • 1Tim 4:9 Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya.
  • 1Tim 4:10 Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juruselamat semua manusia, terutama mereka yang percaya.
  • 1Tim 4:11 Beritakanlah dan ajarkanlah semuanya itu.
  • 1Tim 4:12 Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu.
  • 1Tim 4:13 Sementara itu, sampai aku datang bertekunlah dalam membaca Kitab-kitab Suci, dalam membangun dan dalam mengajar.
  • 1Tim 4:14 Jangan lalai dalam mempergunakan karunia yang ada padamu, yang telah diberikan kepadamu oleh nubuat dan dengan penumpangan tangan sidang penatua.
  • 1Tim 4:15 Perhatikanlah semuanya itu, hiduplah di dalamnya supaya kemajuanmu nyata kepada semua orang.
  • 1Tim 4:16 Awasilah dirimu sendiri dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau.
  • 1Tim 5:1 Janganlah engkau keras terhadap orang yang tua, melainkan tegorlah dia sebagai bapa. Tegorlah orang-orang muda sebagai saudaramu,
  • 1Tim 5:2 perempuan-perempuan tua sebagai ibu dan perempuan-perempuan muda sebagai adikmu dengan penuh kemurnian.

Renungan Hari Ini

Setiap manusia di dunia ini diberikan talenta atau tanggung jawab oleh Tuhan sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki. Ada yang dipercayakan lima talenta, dua talenta, atau satu talenta.

Walaupun Tuhan memberikan tanggung jawab yang berbeda-beda kepada setiap orang, tetapi semua akan sama-sama harus memberikan pertanggungjawaban di hadapan-Nya kelak. Sejak kita dilahirkan, tanggung jawab sudah ada di dalam diri kita.

Tuhan menitipkannya kepada kita agar kita dapat mewarnai kehidupan dengan baik seturut dengan kehendak-Nya. Sesudah kita dewasa, lebih banyak lagi tanggung jawab yang Tuhan percayakan kepada kita untuk dijalankan.

Meskipun misalnya kita dalam posisi hanya mendapatkan satu talenta, kita harus tetap bersemangat, percaya, dan menjadi hamba yang setia. Kita tidak boleh malas dan patah semangat karenanya, apalagi sampai menjauh dari-Nya.

Tuhan berjanji, "Setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan."

Karena itu, berapa pun talenta yang dianugerahkan Tuhan kepada kita, mari kita mensyukurinya, serta berusaha untuk menjaga dan mengembangkannya dengan sungguh-sungguh. Semoga kelak kita mempertanggungjawabkannya dengan baik di hadapan-Nya.

Doa Penutup

Ya Tuhan, semoga kebangkitan Kristus yang mulia menyinari hati kami, sehingga kami luput dari kegelapan maut dan masuk ke dalam cahaya abadi.

Demi Yesus Kristus, Puteramu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh kudus, sepanjang segala masa. Amin.

Demikian renungan harian Katolik Sabtu 31 Agustus 2024 dengan bacaannya. Semoga berkat Allah senantiasa menyertai keseharian kita. Amin.




(sto/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads