Apakah Punya Riwayat Cacar Air Lebih Mudah Terinfeksi Mpox? Ini Penjelasannya

Apakah Punya Riwayat Cacar Air Lebih Mudah Terinfeksi Mpox? Ini Penjelasannya

Anindya Milagsita - detikJogja
Kamis, 29 Agu 2024 17:05 WIB
Thailand Catat Kasus Pertama Mpox Strain Baru yang Lebih Mematikan di Asia
Ilustrasi virus mpox Foto: DW (News)
Jogja -

Belakangan ini masyarakat di Indonesia tengah dibuat geger dengan penemuan kasus mpox yang telah menyebar di sejumlah wilayah tanah air. Hal inilah yang sering kali memicu berbagai pertanyaan di benak masyarakat, salah satunya apakah punya riwayat cacar air lebih mudah terinfeksi mpox?

World Health Organization (WHO) mendefinisikan mpox sebagai monkey pox atau cacar monyet yang merupakan penyakit virus akibat sebuah spesies virus bergenus Orthopoxvirus. Sebelum hangat diperbincangkan di tahun ini, sebenarnya cacar monyet atau mpox telah merebak secara global di tahun 2022 sampai 2023 lalu.

Sebagai salah satu penyakit yang berkaitan dengan cacar, mpox atau cacar monyet dianggap lebih berbahaya dibandingkan dengan cacar air biasa. Oleh karena itu, tidak sedikit orang yang memiliki kekhawatiran tersendiri akan penularan mpox ini. Terutama bagi mereka yang pernah memiliki riwayat terkena cacar air sebelumnya.

Lantas benarkah seseorang yang punya riwayat cacar air berpotensi lebih besar terkena mpox atau cacar monyet? Temukan penjelasannya berikut ini.

Apakah Riwayat Cacar Air Mudah Terinfeksi Mpox?

Terkait dengan hal ini belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan orang dengan riwayat cacar air mudah terinfeksi mpox atau cacar air. Seperti dikatakan dalam laman Centers for Disease Control and Prevention (CDC), bahwa mpox tidak terkait dengan cacar air. Meskipun begitu kedua virus penyebab dari mpox dan cacar air berasal dari famili yang sama.

Lebih lanjut dijelaskan terdapat orang-orang tertentu yang lebih berpotensi terinfeksi mpox. Adapun orang yang dimaksud adalah mereka yang memiliki kekebalan tubuh sangat lemah, wanita yang sedang hamil, anak-anak di bawah usia 1 tahun, hingga orang dengan riwayat gangguan kesehatan berupa eksim.

Kemudian mengutip dari laman NPR, seorang dokter spesialis penyakit menular bernama Dr Boghuma Titanji menjelaskan tentang infeksi mpox terhadap orang yang pernah memiliki riwayat cacar air. Tidak sedikit masyarakat yang memiliki keyakinan bahwa mereka yang pernah terkena cacar air justru lebih minim risiko terkena mpox.

Dr Boghuma Titanji justru menegaskan mpox tidak memandang siapa saja yang akan diinfeksi olehnya. Baik itu mereka yang pernah terkena cacar air maupun yang belum. Hal ini menunjukkan mereka yang memiliki riwayat cacar air dapat berpotensi terinfeksi mpox atau cacar monyet sama seperti mereka yang belum pernah.

Beda Cacar Air dan Mpox

Lantas seperti apa perbedaan cacar air biasa dengan cacar monyet atau mpox? Secara umum, cacar air bisa disebut juga sebagai chickenpox. Sementara itu, cacar monyet disebut sebagai mpox atau monkeypox.

Menurut laman National Academies, mpox adalah virus orthopox yang berkerabat erat dengan variola. Lain halnya dengan cacar air atau chickenpox yang berasal dari famili virus herpes. Namun demikian, virus chicken pox tidak berkerabat dengan poxvirus yang terkait dengan mpox.

Tidak hanya famili atau kekerabatannya yang berbeda, baik cacar air maupun mpox menunjukkan gejala yang berbeda. Cacar air atau chickenpox gejalanya terkait dengan ruam yang gatal dan melepuh. Kemudian seseorang yang mengalami cacar air juga kerap merasa demam, lelah, hingga kehilangan nafsu makan.

Berbeda dengan mpox yang tidak hanya memicu ruam-ruam pada kulit, tetapi juga beberapa gejala lain. Sebut saja sakit kepala, pembengkakan pada kelenjar getah bening, hingga nyeri pada area tubuh tertentu.

Terkait penularan mpox dan cacar air juga memiliki perbedaan yang cukup kontras. Meskipun penularan cacar air lebih signifikan yang berasal dari kontak langsung dengan seseorang yang terinfeksi, mpox juga menyebar melalui hewan.

Masih mengacu dari sumber yang sama, mpox tidak hanya menular dari kontak langsung antara satu orang yang terinfeksi dengan orang lainnya, tetapi juga hewan yang bisa tertular oleh penyakit ini. Bahkan terdapat sejumlah kasus penularan mpox berasal dari hewan ke manusia.

Lebih lanjut dijelaskan dalam Cleveland Clinic, penularan cacar air atau chickenpox lebih mudah dibanding mpox. Secara umum, mpox atau cacar monyet dapat ditularkan saat seseorang bersentuhan dengan luka, air liur, hingga darah dari mereka yang terinfeksi. Bahkan mpox juga dapat ditularkan melalui sentuhan dengan barang-barang yang baru saja dipakai oleh mereka yang terinfeksi mpox.

Namun demikian, masih memerlukan studi lebih lanjut untuk menentukan cara penularan mpox secara lebih rinci. Inilah yang membuat tidak sedikit pihak yang memberikan peringatan kepada setiap orang untuk berhati-hati saat berkontak terhadap mereka yang memiliki kemungkinan terinfeksi mpox atau cacar monyet.

Nah, itulah tadi rangkuman penjelasan mengenai apakah seseorang yang memiliki riwayat cacar air akan lebih mudah terinfeksi mpox lengkap dengan perbedaan di antara dua penyakit tersebut. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan bagi detikers.




(sto/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads