Sedihnya Desniati Emas Ratusan Juta Dimaling Saat Tengok Anak ke Jakarta

Round-Up

Sedihnya Desniati Emas Ratusan Juta Dimaling Saat Tengok Anak ke Jakarta

Tim detikJogja - detikJogja
Rabu, 07 Agu 2024 07:10 WIB
Polisi saat melakukan olah TKP di salah satu rumah yang menjadi sasaran pencurian di Kasihan, Bantul.
Polisi saat melakukan olah TKP di salah satu rumah yang menjadi sasaran pencurian di Kasihan, Bantul. Foto: Dok Humas Polres Bantul
Jogja -

Pencurian dialami warga Godegan, Kalurahan Tamantirto, Kapanewon Kasihan, Bantul. Perhiasan senilai ratusan juta hingga kamera DSLR raib saat korban bermaksud menengok anaknya.

Korban diketahui bernama Desniati (60). Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry menuturkan awalnya korban memesan ojek online pada Senin (5/8) pukul 09.30 WIB.

Jeffry menerangkan korban hendak ke stasiun kereta api di Jogja untuk ke Jakarta menengok anaknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban mau naik kereta api untuk menengok anaknya di Jakarta," katanya kepada detikJogja, Selasa (6/8/2024).

Pukul 10/30 WIB, korban memberi tahu anaknya jika ia sudah berada di dalam kereta dan menuju Jakarta. Namun pada pukul 12.40 WIB, Desniati menerima kabar dari anaknya yang menanyakan kondisi pintu rumahnya terbuka.

ADVERTISEMENT

"Lalu korban ditelepon anaknya dan mengecek CCTV. Hasilnya ada cahaya lampu dari kamar, padahal sebelumnya pintu sudah tertutup dan terkunci dengan kondisi lampu dimatikan," ujarnya.

Karena itu, anak Desniati segera menghubungi keluarganya untuk dibantu mengecek rumah. Ternyata, kondisi rumah korban, khususnya kamar sudah berantakan.

"Setelah dicek, kamar korban dan kamar anaknya dalam kondisi berantakan," ucapnya.

Mendengar laporan tersebut, korban memutuskan turun di Stasiun Cirebon pukul 14.00 WIB dan membeli tiket KA tujuan Jogja. Setibanya di rumah, ia melakukan pengecekan dan mendapati sejumlah barang berharganya raib.

"Ternyata 92 gram emas seharga Rp 150 juta, satu unit kamera DSLR seharga Rp 20 juta dan uang tunai Rp 300 ribu hilang," katanya.

Korban kemudian membuat laporan ke Polsek Kasihan. Polisi yang menerima laporan segera mendatangi lokasi kejadian.

"Masih penyelidikan, yang jelas polisi sudah cek TKP hingga memeriksa saksi-saksi," ujarnya.




(apu/ahr)

Hide Ads