Viral Pemuda Dimassa di Ponjong Gunungkidul, Ini Penjelasan Polisi

Viral Pemuda Dimassa di Ponjong Gunungkidul, Ini Penjelasan Polisi

Muhammad Iqbal Al Fardi - detikJogja
Kamis, 20 Jun 2024 19:03 WIB
Ilustrasi penganiayaan (dok detikcom)
Foto: Ilustrasi pengeroyokan (dok detikcom)
Gunungkidul -

Video yang memperlihatkan seorang pemuda diamuk warga di Kapanewon Ponjong, Kabupaten Gunungkidul, viral di media sosial. Berikut keterangan dari polisi terkait peristiwa tersebut.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @sekilas_gunungkidul pada Kamis (20/6/2024). Akun tersebut menulis adanya seorang pemuda yang dihajar oleh warga di Kalurahan Sawahan, Kapanewon Ponjong.

"Seorang pemuda dihajar warga di wilayah Sawahan, Ponjong, Gunungkidul, beruntung petugas kepolisian segera datang untuk mengamankan. Belum diketahui pasti masalahnya. Kronologi menyusul," tulis akun tersebut seperti dilihat detikJogja, Kamis (20/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Video tersebut menampilkan sejumlah warga yang berkerumun di pinggir jalan raya. Sejumlah warga masih mengenakan helm. Satu dari mereka tampak membawa sebuah bambu.

Mereka terlihat sedang menendang seseorang. Terlihat pula anggota polisi di lokasi. Tampak pula beberapa sepeda motor dan mobil polisi.

ADVERTISEMENT

Selanjutnya, beberapa warga tampak menggotong pria yang dipukuli itu. Kemudian mereka melemparkan orang tersebut ke bak mobil polisi.

Dimintai konfirmasi, Kapolsek Ponjong, Kompol Hendra Prastawa, mengakui adanya peristiwa itu. Dia mengatakan kejadian tersebut berlangsung di jalan Sawahan-Tambakromo, Kalurahan Sawahan, Kapanewon Ponjong pada Kamis (20/6) antara pukul 06.30-07.30 WIB.

Adapun pria yang dipukuli itu merupakan warga Jogja berinisial LP (28). Pria itu sedang berkunjung di rumah neneknya.

"Tiga hari yang lalu pelaku ada di mbahnya yang ada di Sawahan," kata Hendro kepada detikJogja melalui telepon, Kamis (20/6/2024).

Pemukulan itu terjadi gegara warga merasa resah dengan keberadaan pemuda itu. Menurut Hendro, sebelum pemukulan itu terjadi, LP melakukan beberapa perbuatan yang meresahkan warga.

Awalnya, LP mencegat salah satu warga bernama S yang sedang berjalan menuju ladang. Pemuda itu memaksa S untuk menyerahkan sabit yang dibawa.

"Karena dia ketakutan karena di tangan kiri (pelaku) ada pisau, kemudian sabit itu diserahkan," ungkapnya.

Tak lama berselang lama, LP kembali berulah dengan mencegat warga berinisial H (80) yang sedang mengendarai sepeda. LP pun dengan memaksa menumpang untuk bonceng kepada H.

"Kemudian pelaku mau diturunkan sama si H. Pelaku tidak mau, malah mengancam menggunakan sabit tadi," katanya.

Adapun warga yang mendengar ulah tersebut kemudian beramai-ramai mencegat pelaku. Namun pelaku ternyata tidak takut menghadapi massa. Dia bahkan sempat mencoba membacok salah satu warga.

Beruntung, bacokan itu tidak mengenai tubuh warga dan hanya mengenai sepeda motor. Warga yang terlanjur marah kemudian ramai-ramai menangkap pelaku.

Hendra mengatakan saat ini LP diamankan di Mapolsek Ponjong. Namun begitu, dia belum bisa memberikan keterangan lebih sebab LP masih sulit dimintai keterangan.

"Ini masih kita gali (motif LP) karena keterangan dari tersangka masih susah kita mintai keterangan," kata dia.




(ahr/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads