Kronologi Gerombolan Berseragam Serang SMPN 1 Kasihan-Keroyok Satpam

Kronologi Gerombolan Berseragam Serang SMPN 1 Kasihan-Keroyok Satpam

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Jumat, 31 Mei 2024 18:27 WIB
TNI, Polri dan warga saat berjaga di lokasi satpam disabet sajam, di Kasihan, Bantul, Kamis (30/5/2024).
TNI, Polri, dan warga saat berjaga di lokasi satpam dikeroyok, di Kasihan, Bantul, Kamis (30/5/2024). Foto: dok. Polres Bantul
Bantul -

Gerombolan berseragam menyerang SMP Negeri (SMPN) 1 Kasihan, Bantul, Kamis (30/5) siang. Gerombolan tersebut juga mengeroyok seorang satpam SMPN 1 Kasihan yang mencoba membubarkan kerumunan.

Satu orang pelaku pengeroyokan kini diamankan kepolisian. Empat terduga pelaku lainnya masih diburu polisi. Berikut kronologi kasus tersebut dirangkum dari pemberitaan detikJogja.

Kamis 30 Mei 2024

Pukul 12.15 WIB

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menerangkan kejadian sekitar pukul pukul 12.15 WIB. Saat itu siswa masih belajar di dalam kelas. Tiba-tiba di luar gerbang sekolah tersebut datang gerombolan naik sepeda motor yang melaju dari arah barat Jalan Wates, Ngestiharjo, Kasihan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Delapan motor itu berboncengan semua, sampai lokasi mereka langsung turun dan memukul-mukul gerbang sekolah dengan gesper," kata Jeffry kepada wartawan, Kamis (30/5/2024).

Mengetahui kejadian tersebut, satpam sekolah, Wahyu Dito Ananda Putra (20) berupaya menghentikan aksi gerombolan itu. Salah satu upaya Wahyu saat itu adalah melempar kursi ke luar gerbang dan berlanjut dengan mengejar gerombolan tersebut.

ADVERTISEMENT

"Tapi dari arah belakang satpam itu malah disabet menggunakan sajam oleh rombongan," ujarnya.

Mengetahui satpam menjadi korban penganiayaan, warga sekitar lantas mengejar gerombolan tersebut. "Karena melihat satpam terluka kemudian warga juga ikut mengejar," ucapnya.

Sementara itu, korban langsung dilarikan ke PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman.

"Korban mengalami luka lecet kepala bagian atas dan belakang, lalu luka gores pada lengan kiri belakang serta luka lecet tekan pada bagian punggung," jelas dia.

Jumat 31 Mei 2024

Salah satu pelaku pengeroyokan berhasil diamankan. Sementara masih ada empat terduga pelaku lainnya yang kini diburu.

AKP Jeffry mengatakan kepolisian sudah melakukan pemeriksaan terhadap satu pelaku yang diamankan kemarin, Kamis (30/5) inisial AAA (15) warga Mlati, Sleman. Terungkap rombongan pelaku mencapai sekitar 20 orang namun tidak semua menyerang satpam.

"Dari keterangan yang melakukan penyerangan terhadap satpam ada empat orang. Tapi dari pengakuan pelaku tidak mengenal semua yang terlibat dalam penyerangan di sekolah kemarin," kata Jeffry kepada wartawan, Jumat (31/5).

Para pelaku tersebut kini diburu polisi. Mereka pun diminta segera menyerahkan diri karena polisi sudah mengantongi identitasnya.

"Sampai saat ini polisi masih mencari pelaku lainnya. Dimohon keluarga dan sekolah juga membantu menyerahkan putranya yang terlibat dalam penyerangan sekolah di Kasihan guna dimintai keterangan," imbuhnya.




(rih/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads