Ribuan warga terlihat antusias mengantre pembagian bahan pokok (sembako) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bertempat di Istana Kepresiden Yogyakarta sisi Selatan, antrean terlihat mengular hingga sisi Timur. Tak hanya pengasong Malioboro dan warga Jogja, sejumlah wisatawan juga terlihat ikut mengantre.
Saat pembagian bahan pokok, Jokowi terlihat menunggu di sisi Utara antrean. Ditemani cucunya Jan Ethes Srinarendra, Jokowi menyapa setiap warga yang masuk Istana Kepresidenan. Sesekali juga terlihat melambaikan tangan ketika namanya dipanggil.
"Alhamdulilah kami sangat bersyukur dan terima kasih kepada beliau dan segenap jajaran yang sudah membantu kami semua, kami kaum netra ini. Kami sangat cuma sayangnya kami tidak bisa bertemu lansung dengan beliau, sedikit kecewa," jelas Ahyar Rosidi usai menerima bingkisan bahan pokok, Jumat sore (24/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga Kota Jogja mengaku sangat senang sekali. Bingkisan bahan pokok dapat membantu untuk kebutuhan sehari-hari. Dalam tas bernuansa merah putih terdapat beras, gula, teh, biskuit dan minyak goreng.
Ahyar mendapatkan informasi ini dari kounitasnya. Berawal dari personel Polresta Jogja yang menginformasikan adanya pembagian bahan pokok. Hingga akhirnya kelompok tuna netra mendapatan prioritas antrean.
"Secara pribadi alhamdulilah sangat baik walaupun saya atau kami belum pernah ketemu langsung bertatap muka, cuma dari segi saya rasakan misalnya akses jalan terus bantuan-bantuan dari beliau saya sangat merasakannya," katanya.
Ahyar menitipkan sedikit pesan untuk Jokowi. Dia berharap agar kebijakan pemerintah terus berpihak kepada masyarakat. Khususnya sarana dan prasarana bagi kaum tuna netra. Sehingga daoat merasakan fasilitas publik secara nyaman.
"Ini kan terakhir dalam masa jabatannya sebagai Kepala Negara Presiden, saya harap untuk ke depannya negara Indonesia ini bisa lebih maju terutama untuk kaum difabel tuna netra khususnya dan difabel lainnya lebih diperhatikan lagi," ujarnya.
![]() |
Nasib beruntung dialami oleh Rendi. Pemuda asal Mojokerto, Jawa Timur ini awalnya hanya duduk santai di kawasan Malioboro. Hingga akhirnya mengetahui ada pembagian bingkisan bahan pokok oleh Presiden Jokowi.
Tanpa berpikir panjang dia langsung ikut mengantre bersama warga. Sebuah tas berisi beragam bahan pokok berhasil dia dapatkan. Rencananya bingkisan ini akan dia berikan kepada keluarganya sebagai oleh-oleh dari Presiden.
"Nongkrong di depan (Istana Kepresidenan) kelihatan Pak Jokowi, ada Jan Ethes dan Mas Kaesang (Pangarep, putra bungsu Jokowi). Lalu ikut antre dan dapat kuota. Awalnya tidak tahu cuma dari kemarin udah banyak polisi di wilayah Jogja, ternyata Bapaknya (Jokowi) pulang dan saya dapat rezeki," katanya.
Total ada sekitar 1.500 kupon bahan pokok yang dibagikan. Arus lalu lintas kawasan Malioboro sempat dialihkan selama pembagian bahan pokok. Ini karena antrean mengular hingga sisi Timur Istana Kepresidenan Yogyakarta.
Beberapa warga mengeluh karena tidak mendapatkan kupon. Ini karena awalnya mereka tidak tahu ada pembagian bahan pokok. Terutama para pedagang yang berjualan di kawasan Malioboro.
"Saya jualan tas di Malioboro, begitu tahu ada pembagian sembako langsung kesini. Untungnya masih dapat, terima kasih pak Jokowi," ujar pedagang tas Malioboro, Muhammad Purwanto.
(apu/apu)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan