Penyair Joko Pinurbo akan dimakamkan pagi ini. Saat ini, jenazahnya disemayamkan di rumah duka Perkumpulan Urusan Kematian Yogyakarta (PUKY) di Jalan PGRI, Sonosewu, Kasihan, Bantul.
Informasi yang diperoleh detikJogja dari pihak keluarga Jokpin, misa pemberkatan akan dilangsungkan sore nanti pukul 16.00 WIB. Sedangkan misa requiem akan digelar Minggu (28/4) pukul 08.00 WIB.
Rencananya Joko Pinurbo akan dimakamkan di tempat permakaman Demangan, Ngemplak, Sleman, pada Minggu (28/4), pukul 10.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diberitakan sebelumnya, Joko Pinurbo meninggal dunia di RS Panti Rapih, Jogja, pada Sabtu (27/4/2024), pukul 07.14 WIB. Sehari sebelumnya, sastrawan yang akrab disapa Jokpin ini sempat opname karena sakit.
"Kalau masuk rumah sakitnya sih udah dari Kamis, Kamis siang. (Keluhannya?) Paru-paru," kata putri Joko Pinurbo, Maria Azalea Anggraeni atau Lea kepada wartawan di PUKY, Sabtu (27/4/2024).
Kenangan Sang Istri
Istri penyair Joko Pinurbo (Jokpin), Nuraini Amperawati Firmina, tak sanggup berkata-kata saat mengenang mendiang suaminya. Sambil terisak, Nuraini meminta maaf belum bisa menjawab pertanyaan awak media.
Jenazah Joko Pinurbo saat ini disemayamkan di rumah duka Perkumpulan Urusan Kematian Yogyakarta (PUKY) di Jalan PGRI, Sonosewu, Kasihan, Bantul. Di tempat persemayaman itu, Nuraini didampingi putranya, Paskasius Wahyu Wibisono.
"Maaf, saya belum bisa. Belum siap saya. Mohon maaf untuk hal-hal seperti itu saya belum siap," kata Nuraini saat ditemui wartawan, Sabtu (27/4/2024).
Nuraini lalu mengatakan bahwa mendiang adalah sosok yang sederhana semasa hidup.
"Jangan ditanya berat-berat, saya nggak bisa. Tapi saya mengenalnya paling tidak dia sebagai pribadi yang sederhana, tidak neko-neko (macam-macam)," ujar dia.
Menurut Nuraini, Jokpin diantar ke Rumah Sakit Panti Rapih Jogja setelah mengeluhkan sesak di dadanya.
"Hari Kamis (dibawa ke RS). Saya masih nge-blank. Ya pokoknya sesek," ucap Nuraini.
(cln/cln)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
Mahfud Sentil Pemerintah: Ngurus Negara Tak Seperti Ngurus Warung Kopi
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan