Memasuki hari ketujuh, pencarian Basuki (53), pria yang melompat ke Kali Code dari Jembatan Jambu, Danurejan, Jogja tak membuahkan hasil. Tim SAR gabungan pun resmi menghentikan pencarian.
Humas Kantor Basarnas Jogja, Pipit Eryanto memastikan penghentian pencarian telah melalui pertimbangan matang. Termasuk adanya komunikasi dengan pihak keluarga.
"Benar, operasi SAR pencarian untuk korban atas nama Basuki diusulkan untuk ditutup. Ini atas beragam pertimbangan termasuk karena sudah memasuki H+7 pencarian," jelasnya melalui sambungan telepon, Selasa (16/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya tim SAR gabungan yang sama sempat menemukan jenazah pria di kawasan Jembatan Kretek 1, Bantul, Jumat (12/4). Tepatnya berada di aliran Sungai Opak sisi selatan jembatan. Jarak penemuan jenazah dari lokasi korban Basuki sejauh 28 kilometer.
Namun Pipit belum bisa memastikan apakah jenazah ini sosok Basuki. Hingga kini jenazah tersebut juga masih dalam identifikasi Tim Dokpol Polda DIY. Selain itu juga dilakukan kroscek dengan pihak keluarga Basuki.
"Untuk jenazah yang ditemukan di Jembatan Kretek itu masih proses identifikasi oleh pihak kepolisian. Belum bisa dipastikan apakah ini korban yang sama dengan Jembatan Jambu," katanya.
Pencarian Basuki berawal dari aksinya yang menceburkan diri ke aliran Sungai Code pada hari pertama Lebaran, Rabu (10/4). Aksinya ini bahkan tertangkap rekaman kamera CCTV milik warga. Kejadian berlangsung sekitar 18.00 WIB.
Pipit menuturkan korban adalah warga yang berdomisili sekitar Jembatan Jambu. Tercatat beralamat di Gemblakan Bawah RT 21/RW 07 Kelurahan Suryatmajan, Kemantren Danurejan, Kota Jogja.
"Setelah dapat laporan langsung kami lakukan pencarian dengan membentuk 4 tim SRU (search and rescue) ditambah 1 tim Drone dan juga mendirikan posko pencarian," ujarnya.
Dari sejumlah metode pencarian, keempat SRU fokus mencari di sepanjang aliran Sungai Code. Diawali dari Jembatan Jambu hingga mengarah ke Selatan. Bahkan termasuk aliran sungai yang berujung di Pantai Selatan.
"Dengan ditutupnya operasi pencarian ini, maka seluruh unsur SAR gabungan dikembalikan ke kesatuan masing-masing," katanya.
(apl/apu)
Komentar Terbanyak
Heboh Penangkapan 5 Pemain Judol Rugikan Bandar, Polda DIY Angkat Bicara
Akhir Nasib Mobil Vitara Parkir 2,5 Tahun di Jalan Tunjung Baru Jogja
Megawati Resmi Dikukuhkan Jadi Ketum PDIP 2025-2030