Pria Terjun ke Kali Code Belum Ketemu, Tim SAR Ubah Skema Pencarian

Pria Terjun ke Kali Code Belum Ketemu, Tim SAR Ubah Skema Pencarian

Dwi Agus - detikJogja
Minggu, 14 Apr 2024 15:05 WIB
Kondisi Jembatan Jambu, Danurejan, Kota Jogja tempat Basuki (53) menceburkan diri ke Sungai Code, Minggu (14/4/2024).
Kondisi Jembatan Jambu, Danurejan, Kota Jogja tempat Basuki (53) menceburkan diri ke Sungai Code, Minggu (14/4/2024). Foto: Dwi Agus/detikJogja
Jogja -

Upaya pencarian pria bernama Basuki (53) yang terjun ke Kali Code belum membuahkan hasil. Kini Tim SAR gabungan mengubah skema pencarian dan menghentikan penyisiran di Kali Code.

"Untuk operasi diubah untuk metode pencariannya dengan pantauan mobil di titik-titik yang ditentukan. Posko SAR Gabungan ditutup, namun untuk pencarian akan dilanjutkan hingga H+7 dengan pemantauan," kata Humas Kantor Basarnas Jogjakarta Pipit Eriyanto, saat dihubungi melalui telepon, Minggu (14/4/2024).

Lebih lanjut dijelaskan, pencarian Basuki berganti dengan metode pemantauan di sepanjang aliran Kali Code hingga hilir ke arah selatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Tim SAR gabungan sempat menemukan satu jenazah yang mengapung di Sungai Opak pada Jumat (12/4). Tepatnya di sebelah Selatan Jembatan Kretek 1, Bantul, berjarak sekitar 28 kilometer dari lokasi Basuki terjun.

Namun, Pipit belum dapat memastikan identitas dari jenazah tersebut. Kini, Tim Dokpol Polda DIY masih mengidentifikasi jenazah dan melakukan cross check dengan pihak keluarga Basuki.

ADVERTISEMENT

"Belum bisa dipastikan untuk jenazah yang di Kali Opak itu apakah sama dengan yang di Jembatan Jambu. Masih identifikasi oleh polisi, masih proses apalagi kondisi jenazah juga sudah bengkak," kata Pipit.

Sebelumnya diberitakan, Basuki terjun ke Kali Code dengan cara lompat dari Jembatan Jambu, Gemblakan Bawah, Danurejan, Jogja, pada Rabu (10/4). Basuki tinggal tak jauh dari jembatan tersebut, tepatnya di Gemblakan Bawah, Kelurahan Suryatmajan, Kemantren Danurejan.

Seorang saksi sempat melihat Basuki mondar-mandir di pedestrian Jembatan Jambu pada Rabu (10/4) petang. Tak berselang lama, Basuki terlihat duduk di tepian Jembatan, hingga akhirnya terdengar suara benda berat tercebur ke aliran Kali Code. Warga yang tengah menjaring ikan juga sempat melihat dan mencoba menolong korban, namun gagal.

"Seorang warga lain yang kebetulan sedang menjaring di sisi Selatannya sempat melihat korban dan menarik tangannya namun terlepas. Untuk pencarian awal dibagi jadi 4 SRU (search and rescue unit) dan satu tim Drone," ujar Pipit.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Jogja, Nurhidayat mengatakan Basuki sempat hilang selama dua hari sebelum nekat terjun ke Kali Code. Dari pantauan CCTV, Basuki memang sengaja menceburkan diri ke Kali Code.

"Benar info sementara sengaja terjun dari Jembatan Jambu Gemblakan. Yang bersangkutan sempat menghilang dan akhirnya ditemukan keluarganya di dekat kampus UAD. Kalau penyebabnya (lompat ke sungai) kami belum bisa memastikan," kata dia.




(cln/dil)

Hide Ads