Kronologi Mahasiswi Ditemukan Tewas di Kamar Kos Bantul, Ada Surat Isi Curhatan

Kronologi Mahasiswi Ditemukan Tewas di Kamar Kos Bantul, Ada Surat Isi Curhatan

Tim detikJogja - detikJogja
Selasa, 02 Apr 2024 11:10 WIB
TKP penemuan jenazah mahasiswi tewas di kos Bantul, Minggu (31/3/2024) malam.
Foto: TKP penemuan jenazah mahasiswi tewas di kos Bantul, Minggu (31/3/2024) malam. (dok. Polres Bantul)
Bantul -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Seorang mahasiswi berinisial AZO (22), yang berkuliah di salah satu sekolah tinggi di Jogja, ditemukan tewas di dalam kamar kosnya di Bantul. Korban diduga bunuh diri setelah adanya surat berisi kekecewaannya akibat diputus pacar.

Berikut kronologi yang detikJogja rangkum dari keterangan Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry, pada Senin (1/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumat 29 Maret 2024

AKP Jeffry menerangkan, awalnya saksi, Zakiya Telisa (19) menghubungi AZO lewat aplikasi perpesanan pada Jumat (29/3/2024), pukul 23.30 WIB. Kala itu, AZO masih membalas chat dari Zakiya.

Minggu 31 Maret 2024

Namun pada Minggu (31/3) pukul 22.30 WIB, AZO sudah tidak lagi membalas pesan yang dikirim Zakiya. Karena curiga, Zakiya langsung menuju kos korban di Sumberan, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul pukul 23.00 WIB.

ADVERTISEMENT

"Sampai di kosan saksi mengetuk pintu kos korban yang saat itu dalam kondisi tertutup, tapi tidak ada jawaban," kata Jeffry kepada wartawan.

Ternyata, pintu kosan korban tidak dikunci. Karena itulah, Zakiya berinisiatif masuk dan mengecek kondisinya.

"Saat membuka pintu dan masuk ke dalam kosan, saksi melihat korban sudah tergeletak meninggal dunia," ujarnya.

Korban Diduga Sudah 2 Hari Meninggal

Mendapati korban telah tewas, Zakiya langsung melaporkannya ke Polsek Kasihan. Polisi bersama petugas medis merespons dengan mendatangi lokasi kejadian.

"Dari pemeriksaan, korban ditemukan tergeletak di lantai depan kamar mandi dan kemungkinan sudah meninggal dunia dua hari lalu, lalu tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik. Tapi lebam di mata korban, diduga karena benturan ketika jatuh dari tali yang digunakan untuk gantung diri," ucapnya.

Jeffry menjelaskan, korban terindikasi bunuh diri setelah petugas menemukan kain jarik di atas kusen pintu kamar mandi.

Ditemukan Surat Curhat Korban

Jeffry melanjutkan, penyebab korban gantung diri diduga karena sakit hati. Pasalnya, polisi menemukan surat berisi ungkapan hati korban.

"Di dalam ruangan kamar ditemukan surat tulisan tangan yang isinya kekecewaan karena diputus pacar," ujarnya.

Jeffry menyebut setelah pemeriksaan awal jenazah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Semua itu untuk pemeriksaan lebih lanjut.

(apu/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads