Di bulan Syaban, ada salah satu malam mulia dalam Islam, yakni malam Nisfu Syaban. Salah satu amalan yang bisa dilaksanakan pada malam ini adalah puasa Nisfu Syaban. Mengingat bulan Ramadhan tinggal menghitung hari, tak sedikit umat Islam yang mempertanyakan hukum menunaikan puasa Nisfu Syaban sekaligus qadha Ramadhan.
Seperti diketahui, seorang muslim yang masih memiliki utang puasa Ramadhan tahun sebelumnya, maka wajib hukumnya untuk membayar utang tersebut sebelum memasuki bulan Ramadhan. Di sisi lain, pada bulan Syaban ada juga anjuran menunaikan puasa Nisfu Syaban untuk mendapatkan pahala yang berlimpah.
Apakah Boleh Menunaikan Puasa Nisfu Syaban Sekaligus Qadha Ramadhan?
Mengutip laman NU Online, biasanya umat Islam menjadikan puasa sunnah di bulan-bulan ini sebagai kesempatan untuk melaksanakan qadha Ramadhan sekaligus. Artinya, selain niat untuk berpuasa sunnah juga niat qadha puasa Ramadhan yang hukumnya wajib.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam istilah fiqih, hal ini disebutkan sebagai at-tasyriik fin niyyah yang berarti menggabungkan niat. Terkait penggabungan niat antara yang fardhu dan yang sunnah dalam satu ibadah, Imam Suyuthi membagi empat kriteria sebagai berikut:
- Sah kedua-keduanya baik yang fardhu dan yang sunnah.
- Sah bagi ibadah fardhunya saja, tidak untuk ibadah sunnahnya.
- Sah bagi ibadah sunnahnya saja, tidak untuk ibadah fardhunya.
- Tidak sah kedua-duanya.
Adapun menggabungkan niat puasa Nisfu Syaban sekaligus qadha puasa Ramadhan dapat dimasukkan ke dalam hukum yang pertama, yakni dianggap sah kedua-duannya.
Lebih lanjut, berdasarkan penjelasan buku Dakwah Kreatif: Muharram, Maulid Nabi, Rajab, dan Syaban karya Udji Asiyah, bulan Syaban merupakan bulan kesempatan untuk membayar utang puasa Ramadhan tahun lalu sebelum datangnya bulan Ramadhan.
Hal ini sebagaimana dilakukan oleh Sayyidah Aisyah yang diriwayatkan dalam hadits Al Bukhari-Muslim:
ΩΩΨ§ΩΩ ΩΩΩΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΨ΅ΩΩΩΩΩ Ω Ω ΩΩΩ Ψ±ΩΩ ΩΨΆΩΨ§ΩΩΨ ΩΩΩ ΩΨ§ Ψ£ΩΨ³ΩΨͺΩΨ·ΩΩΨΉΩ Ψ£ΩΩΩ Ψ£ΩΩΩΨΆΩΩΩ Ψ₯ΩΩΩΩΨ§ ΩΩΩ Ψ΄ΩΨΉΩΨ¨ΩΨ§ΩΩΒ»Ψ ΩΩΨ§ΩΩ ΩΩΨΩΩΩΩ: Ψ§ΩΨ΄ΩΩΨΊΩΩΩ Ω ΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΨ¨ΩΩΩΩ Ψ£ΩΩΩ Ψ¨ΩΨ§ΩΩΩΩΨ¨ΩΩΩΩ Ψ΅ΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩ ΨΉΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩΨ³ΩΩΩΩΩ Ω
Artinya: "Saya mempunyai tanggungan utang puasa Ramadhan. Saya tidak mampu mengqadhanya kecuali di bulan Syaban.
Dikarenakan puasa Nisfu Syaban bersifat sunnah, hal itu membuat niat puasa Nisfu Syaban dengan puasa qadha Ramadhan menjadi diperbolehkan dan sah. Lebih lanjut, pahala keduanya bisa didapatkan sekaligus.
Bacaan Niat Puasa Nisfu Syaban
Mengutip buku Yang Perlu Dilakukan Muslimah Sepanjang Tahun karya Khayeera Indana Hulwah dan Aliyah Tsurayya, berikut ini bacaan niat puasa Nisfu Syaban:
ΩΩΩΩΩΩΨͺΩ Ψ§ΩΨ΅ΩΩΩΩΩ Ω ΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΨ΅ΩΩ Ω ΩΩΩ Ψ΄ΩΨΉΩΨ¨ΩΨ§ΩΩ Ψ³ΩΩΩΩΨ© Ψ§ΩΩΩΩΩΩ ΨͺΩΨΉΩΨ§ΩΩΩ
Nawaitush shauma fin nishfi min sya'bana sunnatan lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya berniat puasa sunnah pada pertengahan bulan Syaban karena Allah SWT."
Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan
Sementara itu, berikut ini bacaan niat puasa qadha Ramadhan:
ΩΩΩΨͺ Ψ΅ΩΩ ΨΊΨ― ΨΉΩ ΩΨΆΨ§Ψ‘ ΩΨ±ΨΆ Ψ±Ω ΨΆΨ§Ω ΩΩΩ ΨͺΨΉΨ§ΩΩ.
Nawaitu Shauma Ghodin 'An Qadha'I Fardi Ramadhana Lillaahi Ta'Ala.
Artinya : "Saya niat berpuasa besok dari mengqadha' fardu ramadhan Lillahi Ta'ala."
Bacaan Doa Buka Puasa
Seperti halnya dengan puasa pada umumnya, berikut ini bacaan doa buka puasa Nisfu Syaban yang juga dapat dibaca ketika puasa qadha Ramadhan.
Ψ§ΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩ ΩΩΩΩ Ψ΅ΩΩ ΩΨͺΩ ΩΩΨΉΩΩΩΩ Ψ±ΩΨ²ΩΩΩΩΩ Ψ£ΩΩΩΨ·ΩΨ±ΩΨͺΩ
Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.
Artinya: Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang.
Demikian penjelasan mengenai hukum menunaikan puasa Nisfu Syaban sekaligus qadha Ramadhan. Berdasarkan penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa keduanya bisa dilakukan sekaligus dan dianggap sah keduanya. Semoga bermanfaat, Dab!
(par/apl)
Komentar Terbanyak
Kebijakan Blokir Rekening Nganggur Ramai Dikritik, Begini Penjelasan PPATK
Kasus Kematian Diplomat Kemlu, Keluarga Yakin Korban Tak Bunuh Diri
Megawati Resmi Dikukuhkan Jadi Ketum PDIP 2025-2030