Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo merespons santai atau santuy soal aksi pencoretan spanduknya dengan tulisan 'ndasmu' (kepalamu). Ganjar pun menyinggung soal uban di kepalanya.
"Ndas e sopo? (kepalanya siapa?)," ujar Ganjar usai menyapa ratusan butuh pabrik sepatu PT Dwi Prima Sentosa Ngawi, dikutip dari detikJatim, Kamis (18/1/2024).
"Ndasku enek uwane (kepalaku ada ubannya)," sambung Ganjar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, Ganjar meminta Bawaslu memberikan peringatan ke para pelaku vandalisme sejumlah alat peraga kampanye (APK) di Tulungagung itu.
"Kalau ada Bawaslu, kalau ada yang keliru diperingatkan. Ngono (gitu)," tegas Ganjar sambil bergegas masuk mobil.
Baliho Ganjar Dicoreti 'Ndasmu'
Diberitakan detikJatim, aksi vandalisme menjelang Pemilu mulai muncul di wilayah Tulungagung. Sejumlah APK mulai baliho hingga spanduk pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md dicoreti dengan cat semprot.
Aksi vandalisme tersebut terjadi pada APK Ganjar-Mahfud di beberapa titik. Antara lain di ruas jalan nasional di Kecamatan Sumbergempol serta ruas jalan nasional Tulungagung-Trenggalek.
Perusakan beberapa APK tersebut memiliki karakteristik yang serupa. Pelaku mencoret bagian mulut dan mata capres-cawapres, sedangkan di bawahnya terdapat semprotan cat hitam bertuliskan 'ndasmu'.
(ams/rih)
Komentar Terbanyak
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa