Fraksi PDIP DPRD Solo meminta calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, mundur dari jabatan Wali Kota Solo. Apa respons Gibran?
Saat ditemui di Balai Kota Solo, Gibran terlihat tergesa-gesa untuk memasuki Balai Tawangarum. Gibran pun hanya menjawab singkat saat dimintai tanggapan soal pernyataan PDIP Solo itu.
"Ya terima kasih atas masukannya," jawab Gibran singkat, dikutip dari detikJateng, Kamis (19/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gibran mengatakan akan mengevaluasi perwali yang dipersoalkan. Dia juga berjanji bakal menyelesaikan perda yang masih tertunda.
"Ya nanti dievaluasi, ya segera (perda)," ucapnya.
Selanjutnya, Gibran mengikuti agenda memberikan pengarahan rakor pok mengenai evaluasi capaian kinerja APBD tahun anggaran 2023 dan percepatan pelaksanaan APBD tahun anggaran 2024.
F-PDIP Solo Minta Gibran Mundur dari Walkot
Diberitakan detikJateng, F-PDIP di DPRD Solo menyarankan Gibran Rakabuming mundur dari jabatan Walkot. Mereka menilai kinerja pemerintahan terganggu akibat Gibran sering cuti kampanye.
Usulan ini disampaikan Ketua F-PDIP Solo, YF Sukasno. Diketahui, pejabat daerah yang menjadi calon presiden maupun calon wakil presiden tidak diharuskan mundur.
"Kalau menurut pendapat saya, cuti beberapa kali yang menyebabkan terganggunya aktivitas pemerintahan. Jadi menurut saya kalau ini tidak efektif kan lebih baik Mas Wali (Gibran) mundur, walaupun di aturan memang tidak diharuskan mundur," kata Sukasno kepada awak media, Selasa (16/1/2024).
(ams/cln)












































Komentar Terbanyak
Bocoran dari Basuki soal Rencana Gibran Berkantor di IKN Tahun Depan
Basuki Hadimuljono Ungkap Gibran Ingin Berkantor di IKN 2026
Artis Porno Bonnie Blue Digerebek di Bali, Klaim Ngeseks Bareng Seribuan Pria