Istri Paku Alam X Ungkap Makna Tema Pernikahan Putra Bungsunya

Istri Paku Alam X Ungkap Makna Tema Pernikahan Putra Bungsunya

Tim detikJogja - detikJogja
Kamis, 04 Jan 2024 13:06 WIB
Jumpa pers Dhaup Ageng di Kompleks Pura Pakualaman,Β RabuΒ (3/1).
Foto: Jumpa pers Dhaup Ageng di Kompleks Pura Pakualaman, Rabu (3/1). (Adji G Rinepta/detikJogja)
Jogja -

Momen pernikahan putra bungsu Paku Alam X, BPH Kusumo Kuntonugroho dengan dr. Laily Annisa Kusumastuti bakal digelar pekan depan. Momen royal wedding itu mengambil tema Manifestasi Kecerdasan Bathara Indra.

Istri Paku Alam X, Gusti Kanjeng Bendoro Raden Ayu Adipati (GKBRAA) Paku Alam membeberkan alasan tema itu diambil untuk hari bahagia anak keduanya.

"Karena saya mempunyai harapan memang Mas Bhismo itu konsen pada pendidikan, nah Bathara Indra itu juga Bathara yang pintar yang sarat akan ilmu pengetahuan," jelas Gusti Putri dalam jumpa pers di Pura Pakualaman, Rabu (3/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Buat Sendiri Batik yang Akan Dipakai di Pernikahan

Selain menjabarkan makna tema pernikahan Raden Mas Bhismo (nama kecil BPH Kusumastuti Kuntonugroho), Gusti Putri juga memaparkan batik-batik yang akan dikenakan saat Dhaup Ageng tersebut. Dia juga menceritakan proses pembuatan batik itu.

Gusti Putri menjelaskan, dalam menciptakan batik, dirinya terinspirasi dari naskah kuno. Salah satunya adalah Batik Indra Widagda.

ADVERTISEMENT

"Nah saya sudah menciptakan Batik Indra Widagda dari naskah Sestradisuhul. Dengan itu maka saya menciptakan banyak batik yang akan dipakai oleh Mas Bhismo," ungkapnya.

Untuk prosesi siraman, dia mengatakan batiknya adalah Indra Widagda Jatmika. Kolaborasi batik Indra Widagda dengan batik Titik.

Lalu untuk prosesi Midodareni, mengenakan batik Indra Widagda Trajutrisna. Yakni hasil penggabungan batik Indra Widagda dengan batik Gringsing.

"Yang akan dipakai dalam Panggih dan Pahargyan (resepsi) pertama, itu saya juga membuat sendiri selama dua tahun. Indra Widagda Wagitoadi namanya," papar Gusti Putri.

"Untuk Pahargyan (resepsi) kedua saya memakai (batik) Parang untuk Mas Bhismo, Parang Seling Indra Widagda," imbuhnya.

Selain untuk kedua mempelai, Gusti Putri juga menyiapkan batik untuk orang tua mempelai dan beberapa anggota keluarga lainnya.

"Dan juga untuk orang tuanya, untuk kakaknya, panitianya, Abdi dalemnya, itu semua ada batiknya sendiri," tutupnya.

Dhaup Ageng Pakualaman Undang Jokowi hingga Dubes

Untuk diketahui, Pura Pakualaman akan menggelar Hajat Dalem Dhaup Ageng Pakualaman atau pernikahan putra bungsu Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam X. Presiden Joko Widodo (Jokowi), para duta besar, dan para tamu penting lainnya bakal diundang dalam Dhaup Ageng Puro Pakualaman ini.

Dhaup Ageng ini adalah acara pernikahan putra bungsu KGPAA Paku Alam X dan GKBRAA Paku Alam, BPH Kusumo Kuntonugroho dengan dr. Laily Annisa Kusumastuti.

Resepsi pernikahan rencananya akan digelar dua kali yakni pada Rabu, 10 Januari 2024 dengan 1.500 tamu undangan dan Kamis, 11 Januari 2024 dengan 4.000 tamu undangan.

Resepsi hari pertama digelar mulai pukul 12.00 WIB. Tamu yang diundang di hari pertama ini adalah tamu-tamu VVIP, seperti Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.




(apu/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads