Bagi umat Katolik, renungan harian adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Tuhan. Berikut bacaan dan renungan harian Katolik hari ini.
Berdasarkan Kalender Liturgi, hari ini, Kamis 21 Desember 2023 merupakan Pekan Ketiga Adven, Tahun Liturgi BII; Peringatan fakultatif Santo Petrus Kanisius: Pengaku Iman dan Pujangga Gereja; dengan warna Liturgi ungu.
Mengangkat tema tentang senantiasa berbagi kasih, mari simak renungan harian Katolik berikut ini yang dihimpun dari buku Setahun Bersama Tuhan oleh Rm. Yohanes S. Lon, dkk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Renungan Harian Katolik Hari Ini 21 Desember 2023
Bacaan Zef 3:14-18a;
- Bersorak-sorailah, hai puteri Sion, bertempik-soraklah, hai Israel! Bersukacitalah dan beria-rialah dengan segenap hati, hai puteri Yerusalem!
- TUHAN telah menyingkirkan hukuman yang jatuh atasmu, telah menebas binasa musuhmu. Raja Israel, yakni TUHAN, ada di antaramu; engkau tidak akan takut kepada malapetaka lagi.
- Pada hari itu akan dikatakan kepada Yerusalem: "Janganlah takut, hai Sion! Janganlah tanganmu menjadi lemah lesu.
- TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan. Ia bergirang karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya, Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,
- seperti pada hari pertemuan raya." "Aku akan mengangkat malapetaka dari padamu, sehingga oleh karenanya engkau tidak lagi menanggung cela.
Luk 1:39-45
- Beberapa waktu kemudian berangkatlah Maria dan langsung berjalan ke pegunungan menuju sebuah kota di Yehuda.
- Di situ ia masuk ke rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet.
- Dan ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan Elisabetpun penuh dengan Roh Kudus,
lalu berseru dengan suara nyaring: "Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu. - Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
- Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku, anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan.
- Dan berbahagialah ia, yang telah percaya, sebab apa yang dikatakan kepadanya dari Tuhan, akan terlaksana."
Renungan
Maria menerima kabar gembira dan tidak disimpan menjadi kebahagiaan seorang diri, melainkan mengunjungi Elisabeth dan membagi kebahagiaan bersama dan rahasia agung Allah kepada mereka berdua. Maria yang adalah seorang gadis muda dari desa ingin belajar hal dan mencari pengalaman dari sepupu.
Apa yang dinubuatkan oleh malaikat kepada Zakharia terlaksana ketika Bunda Tuhan mengunjungi rumah mereka dan Yohanes melonjak kegirangan dalam rahim Elisabeth. Yang terpenting dalam sejarah bukanlah hal yang luar biasa.
Namun Kitab Suci sebagian besar selalu menarik perhatian terhadap hal-hal yang kurang menarik perhatian namun penuh makna. "Terbekatilah engkau di antara semua perempuan dan terberkatilah buah rahimmu" (ay 42).
Hal ini mau menunjukkan kepada kita betapa agung karya Allah yang memilih Maria sejak dalam kandungan ibunya untuk menjadi Bunda Allah dan Bunda Gereja di sepanjang sejarah Gereja. Hidup memang indah bila dirayakan dalam suasana kasih persaudaraan, saling meneguhkan dan menghibur satu sama lain, maka kesibukan-kesibukan bersama dapat menghadirkan persaudaraan sejati.
Model pastoral untuk kehidupan komunitas basis gerejani, pastoral keluarga, lingkungan Gereja dan masyarakat umum dapat kita petik makna dari kunjungan Maria kepada Elisabeth sebagai bentuk kasih persaudaraan sejati. Kita jangan pernah menganggap remeh untuk berkumpul dengan keluarga, mengunjungi tetangga.
Karena bisa jadi ada banyak orang yang sebenarnya sedang berkesusahan dan menunggu kehadiran kita. Mungkin saja ada yang sedang putus asa dan hilang semangat. Dukungan kita akan memulihkan kehidupan mereka.
Maria sudah memperlihatkan kepada kita, walaupun ia sedang hamil namun ia tetap membantu saudaranya yang juga memiliki beban yang sama. Mari kita saling berbagi untuk meringankan beban masing-masing.
Ya Allah perkenankanlah aku untuk membagi kasih persaudaraan kepada semua orang sebagai saudara-saudari sehingga kedatanganMu menyempurnakan kasih persaudaraan kami. Semoga aku tidak hanya fokus pada susahku sendiri tetapi juga kesulitan orang lain. Amin.
Demikian renungan harian umat Katolik hari ini, Kamis, 21 Desember 2023. Semoga berkat Tuhan menyertai kegiatan kita hari ini. Amin.
(cln/ahr)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu