Minibus Terjun ke Jurang Cinomati, 9 Luka-1 Meninggal

Minibus Terjun ke Jurang Cinomati, 9 Luka-1 Meninggal

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Sabtu, 09 Des 2023 18:31 WIB
Kecelakaan di Cinomati, Pleret, Bantul, Sabtu (9/12/2023). Satu penumpang dilaporkan meninggal dunia.
Kecelakaan di Cinomati, Pleret, Bantul, Sabtu (9/12/2023) Foto: dok. Polres Bantul
Bantul -

Kecelakaan tunggal yang melibatkan satu unit minibus terjadi di Jalur Cinomati, Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul. Satu orang meninggal dunia akibat kejadian tersebut.

Kapolsek Pleret, AKP Wiyadi mengatakan, kejadian bermula saat minibus melaju dari Dlingo menuju Pleret sekitar pukul 14.30 WIB tadi. Saat melaju di salah satu jalan menurun, tiba-tiba minibus kehilangan kendali dan masuk ke dalam jurang di pinggir jalur Cinomati.

"Jadi minibus dari atas mau ke bawah atau turun. Diduga blong karena direm terus saat turun dan terbakar (kampas rem)," kata Wiyadi saat dihubungi wartawan, Sabtu (9/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibatnya, beberapa penumpang mengalami luka-luka. Bahkan, ada satu penumpang yang sempat terjepit.

"Yang sudah dibawa untuk dirujuk ke rumah sakit sudah ada tujuh (orang) ke Permata, dan Nur Hidayah dua (orang). Lalu ada satu yang posisinya terjepit tadi," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Secara detail, Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry menambahkan, total penumpang di mobil jenis minibus itu mencapai belasan orang. Salah satu di antaranya meninggal dunia.

"Dari data, diketahui ada 17 penumpang. Rinciannya, satu MD (meninggal dunia) dan sembilan orang mengalami luka dan sudah mendapat penanganan medis," ucapnya.

Saat ini, kata Jeffry, polisi bersama pihak terkait masih berupaya mengevakuasi minibus tersebut.

"Sampai saat ini masih proses evakuasi kendaraan jenis Elf," katanya.

Kendaraan Besar Diimbau Tak Melaju di Cinomati

Jeffry mengimbau agar kendaraan minibus atau kendaraan besar tidak melintas di jalur Cinomati. Sebab, jalur tersebut sangat ekstrem.

"Jalur Cinomati tidak aman untuk kendaraan roda enam atau yang mampu menampung penumpang banyak. Dimohon masyarakat tidak nekat melintas jika belum memahami medan jalur Cinomati, semua itu demi keselamatan," pesannya.




(ams/ams)

Hide Ads