Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional 17 Oktober: Sejarah-Cara Merayakannya

Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional 17 Oktober: Sejarah-Cara Merayakannya

Iis Sulistiani - detikJogja
Selasa, 17 Okt 2023 13:56 WIB
Jakarta tak hanya soal eksistensi gedung tinggi di jalan protokol. Di balik kemegahannya, masih ada permukiman yang sebagian besar dihuni pemulung.
Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional 17 Oktober: Sejarah-Cara Merayakannya. (Foto: Andhika Prasetia)
Jogja -

Kemiskinan merupakan permasalahan serius yang dihadapi oleh setiap negara di dunia, baik di negara maju maupun berkembang, seperti Indonesia. Berbagai upaya terus dilakukan untuk menekan angka kemiskinan tersebut.

Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional atau International Day for the Eradication of Poverty diperingati setiap tanggal 17 Oktober. Peringatan ini menjadi suatu momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat global terkait masalah kemiskinan ekstrim dan upaya pemberantasannya.

Lantas, bagaimana sejarah awal mula peringatan Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional? Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional

Dikutip dari laman United Nations, peringatan Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional bermula pada 17 Oktober 1987, di mana pada hari itu lebih dari seratus ribu orang berkumpul di TrocadΓ©ro, Paris yang juga menjadi tempat penandatanganan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia.

Pertemuan tersebut diinisiasi oleh pendiri pergerakan internasional bergengsi All Together in Dignity (ATD) Fourth World, Joseph Wresinski, dengan tujuan untuk menghormati korban kemiskinan ekstrem, kelaparan, dan kekerasan.

ADVERTISEMENT

Mereka menyatakan bahwa kemiskinan merupakan bentuk dari pelanggaran HAM. Sejak saat itu, semua orang dari berbagai latar belakang berkumpul setiap tahun pada tanggal 17 Oktober untuk memperbarui komitmen dan menunjukkan aksi solidaritas terhadap kaum miskin.

Keyakinan tersebut diabadikan secara tertulis di batu peringatan. Batu peringatan tersebut kemudian direplika dan diresmikan di seluruh dunia yang berfungsi sebagai tempat berkumpul untuk merayakan Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional.

Salah satu replikanya terletak di taman Markas Besar PBB. Di tempat inilah peringatan tahunan diselenggarakan oleh Sekretariat PBB di New York.

Pada 22 Desember 1992 melalui resolusi 47/196, Majelis Umum PBB menetapkan tanggal 17 Oktober sebagai Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional. PBB mengundang semua negara serta organisasi antar pemerintah dan nonpemerintah untuk berpartisipasi dalam upaya pemberantasan kemiskinan.

Tema Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional 2023

Setiap tahun, PBB mengusung tema yang berbeda-beda untuk memperingati Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional. Setiap tema yang dipilih berfokus pada berbagai aspek masalah kemiskinan dan upaya pemberantasannya.

Dikutip dari laman resmi United Nations, tema peringatan Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional tahun 2023 yakni 'Decent Work and Social Protection: Putting Dignity in Practice for All', atau 'Pekerjaan Layak dan Perlindungan Sosial: Menerapkan Martabat Bagi Semua Orang'.

Tema ini diambil dari realita bahwa orang-orang yang terjebak dalam kemiskinan ekstrem sering kali bekerja dengan waktu yang lama dan melelahkan. Apalagi upah yang diterima tidak sebanding dengan kerja kerasnya. Alhasil, penghasilan yang didapat belum bisa menghidupi kebutuhan diri sendiri dan keluarga.

Tema tersebut juga menyerukan tentang pekerjaan yang layak dan perlindungan sosial bagi semua orang. Selain itu, juga menekankan bahwa pekerjaan yang layak harus memberdayakan masyarakat dengan memberikan upah yang adil dan kondisi kerja yang aman.

Cara Merayakan Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional

Merayakan Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional adalah cara yang baik untuk meningkatkan kesadaran dan dukungan terhadap upaya global dalam mengatasi kemiskinan. Berikut beberapa cara untuk ikut merayakannya:

1. Berpartisipasi dalam Kegiatan Aksi Sosial.

Salah satu cara yang bisa dilakukan, yaitu dengan mengikuti kegiatan aksi sosial seperti penggalangan dana, pelayanan masyarakat, serta kampanye kesadaran kemiskinan. Selain itu, bisa juga dengan membagikan informasi penting tentang kemiskinan global dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi.

2. Mengikuti Kegiatan Volunteer.

Memanfaatkan waktu dengan menjadi relawan di organisasi yang bergerak dalam bidang pengentasan kemiskinan, baik di tingkat lokal maupun internasional menjadi salah satu cara untuk ikut serta memperingati Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional.

3. Berdonasi untuk Dana Bantuan Kemiskinan.

Memberikan sumbangan dana atau donasi menjadi salah satu langkah nyata untuk mengurangi kemiskinan global.


Demikian informasi mengenai Sejarah Hari Pengentasan Kemiskinan Internasional 17 Oktober serta cara merayakannya. Semoga bermanfaat!


Artikel ini ditulis oleh Iis Sulistiani Peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(apl/apl)

Hide Ads