Pedagang pacul berinisial MO (41) nekat menukarkan motornya saat hendak salat di Masjid Dusun Tirto, Kapanewon Kokap, Kulon Progo. Dia mengaku tergerak untuk menukarkan motornya dengan motor jemaah karena melihat kunci motor yang masih terpasang.
Peristiwa itu terjadi usai salat masjid berjemaah pada Minggu (10/9/2023) petang. Korban Murwanta (44) yang datang membawa motor matik merek Honda Vario 150 cc warna hitam kaget melihat motornya berganti motor Vario keluaran lama.
Usut punya usut, pelakunya adalah MO, warga Kapanewon Pengasih, Kulon Progo. Dia diciduk tim gabungan dari Polsek Kokap dan Polres Kulon Progo di wilayah Bener, Puworejo, Selasa (19/9) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
MO mengaku nekat menukar motornya karena ingin punya kendaraan yang lebih baru. Motor matik Vario bernopol AB 2236 miliknya itu, menurutnya, sudah jelek dan tidak bisa diajak berkeliling jauh.
"Iya itu memang saya tukar dengan motor saya. Soalnya motor saya sudah jelek, nggak bagus buat jarak jauh. Soalnya saya jualan cangkul keliling sampai Magelang dan Purworejo, jadi butuh motor baru, tapi nggak punya uang buat beli," ujar MO di Mapolres Kulon Progo, Senin (25/9/2023).
Niat untuk menukar motor itu terbersit di pikirannya saat singgah di masjid di wilayah Hargotirto. Dia melihat kunci masih menggantung di motor Vario bernopol AB 4668 QC.
![]() |
Setelah memastikan tidak ada orang, MO kemudian menukar motor itu dengan motornya. Tak lama, dia langsung pergi meninggalkan lokasi.
"Jadi tuh saya kan lagi mampir masjid ya mau cuci muka soalnya habis perjalanan jualan cangkul di Purworejo. Nah lihat kok ada motor yang masih terpasang kontaknya, dari situ saya muncul niat buat nukar sama motor saya aja," jelasnya.
Dilihat detikJogja, motor milik Murwanta yang ditukar MO itu berwarna hitam doff. Motor itu terbilang baru karena keluaran tahun 2017. Motor ini kemudian diganti dengan pelat nomor palsu menjadi BG 4492 ACS.
Sedangkan motor milik pelaku memiliki merek yang sama, namun versi yang lebih lawas. Motor matik milik MO merupakan Honda Vario seri pertama kisaran tahun 2006 dan berwarna hitam metalik.
Selengkapnya di halaman berikut.
Ditangkap di Purworejo
Perburuan MO dilakukan tim gabungan dari Polsek Kokap dan Polres Kulon Progo. Jejak pelaku sempat terlacak di wilayah Magelang, Jawa Tengah. Namun, saat tim tiba di lokasi, yang bersangkutan tidak ada di lokasi. Hingga akhirnya dia tertangkap pada Selasa (19/9) malam.
"Kemudian setelah dicek kembali pelaku ternyata ada di Purworejo, sehingga kita cek ke sana sekitar pukul 23.00 WIB dan berhasil bertemu pelaku di wilayah Bener, Purworejo. Lalu kita amankan ke warung makan, saat kita tanya identitas, dia mengakui inisial MO," ujar Kapolsek Kokap AKP Toha dalam jumpa pers.
Toha mengatakan motor yang dicuri itu sudah berganti pelat nomor palsu dari semual AB 4668 QC menjadi BG 4492 ACS. Sedangkan bodi kendaraan tidak diubah sedikit pun sehingga masih bisa teridentifikasi sesuai dengan laporan kasus pencurian.
Atas perbuatannya penjual cangkul ini pun dijerat dengan Pasal 362 KUHP. Dia terancam hukuman lima tahun penjara.
Simak Video "Video Heboh Maling Motor Bersenpi di Tangerang, Satu Pelaku Ditangkap"
[Gambas:Video 20detik]
(ams/ams)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu