Mahasiswi S2 Institut Pertanian Bogor (IPB), Laila Atika Sari (26) meninggal dunia usai laboratorium tempat penelitiannya terbakar. Pihak kampus menyebut saat itu Laila tengah menjalankan penelitian tesisnya.
"Untuk tesis, jadi penelitian tesis. Iya betul, (Laila) mahasiswa tingkat akhir," kata Biro Komunikasi IPB Yatri Indah Kusumastuti, kepada wartawan di IPB Dramaga, Senin (21/8/2023) dilansir detikNews.
Laila merupakan mahasiswi S2 Fakultas Peternakan, Ilmu Nutrisi Pakan. Penelitian yang sedang dilakukannya itu mengenai analisis lemak pakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yatri turut mengenang sosok Laila. Menurutnya, kampus melihat Laila sebagai sosok yang berprestasi dalam akademik.
"Laila ini memang berprestasi, dapat beasiswa tiap bulan, kemudian penelitiannya didanai juga, ada beasiswa untuk penelitian," ujarnya.
Buntut peristiwa tragis itu, pihak IPB akan mengevaluasi seluruh laboratorium di IPB.
"Ada 3 tim yang dibentuk, pertama tim investigasi karena harus diketahui betul ini kenapa, sebabnya apa, supaya jangan sampai terulang lagi. Kami berharap ini kejadian yang pertama dan terakhir, tidak terulang di IPB," kata Kepala Biro Komunikasi IPB Yatri Indah Kusumastuti, kepada wartawan di IPB Dramaga.
"Kemudian kedua, dibentuk juga tim untuk evaluasi seluruh laboratorium yang ada di IPB. Jadi di IPB ini ada 300 laboratorium dan semuanya harus dipastikan dalam keadaan aman," sambungnya.
Polisi Selidiki
Polres Bogor menyelidiki kebakaran di laboratorium IPB yang menewaskan Laila. Kapolsek Dramaga AKP Budi Sehabudin mengatakan pihaknya bersama Puslabfor Polri telah melakukan olah TKP di lokasi kejadian.
"Dari hasil gelar olah TKP Satreskrim bersama Puslabfor Mabes Polri, dinyatakan masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut adanya ledakan tersebut," ujar Budi dalam keterangannya, Senin (21/8).
Korban sempat mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya tak tertolong. Jenazah korban kemudian dikembalikan kepada pihak keluarga.
"Korban Laila Atika Sari mengalami luka bakar akibat ledakan tersebut. Pada saat kejadian, mahasiswa yang berada di sekitar laboratorium pun sempat melakukan pertolongan kepada korban, dan berusaha memadamkan api," jelasnya.
Kronologi Kebakaran
IPB sebelumnya menjelaskan kronologi peristiwa yang terjadi pada Jumat (18/8) tersebut. Berikut ini kronologinya:
Pada Jumat (18/8), Laila Atika Sari sedang berada di laboratorium untuk melaksanakan penelitian S2-nya. Mahasiswa tersebut sedang melakukan analisis lemak bahan pakan dengan metode soxlet.
"Pada sekitar pukul 16.00 WIB terjadi kebakaran di ruang tersebut dan ternyata juga mengenai Laila," ucap pihak IPB, Minggu (20/8).
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
Mengetahui ada kejadian itu, para mahasiswa lain yang berada di sekitar laboratorium membantu memadamkan api dan menolong Laila. Selanjutnya, Laila dibawa dengan ambulans IPB ke RS Medika Darmaga untuk mendapatkan pertolongan.
Dari dokter yang menangani disampaikan bahwa pasien perlu dirujuk ke rumah sakit yang memiliki fasilitas perawatan yang lebih baik. Malam itu, tim IPB dan keluarga sepakat membawa Laila ke RSCM untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.
Laila sempat mendapat perawatan intensif di RSCM. Namun, pada Sabtu (19/8) pagi, Laila dinyatakan meninggal dunia atas insiden kebakaran di ruang laboratorium IPB itu.
"Atas kehendak-Nya, setelah mendapat penanganan intensif dari tim dokter RSCM, pagi ini Sabtu, 19 Agustus 2023, sekitar pukul 10.00 WIB, Laila Atika Sari meninggal dunia. Almarhumah akan dikebumikan di Serang, sore ini," tutup keterangan IPB.
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi