Video pasangan bule berhubungan intim di hamparan pantai yang disebut di Canggu, Bali. Polisi pun turun tangan menyelidiki video tersebut. Apa hasilnya?
Dikutip dari detikBali, Senin (31/7/2023), video sepasang bule berbuat mesum itu disebut-sebut terjadi di Pantai Batu Bolong, Canggu, Kabupaten Badung. Pada video itu tertera tulisan 'Pantai Canggu' lengkap dengan keterangan waktu. Video itu heboh pada Kamis (27/7).
Polisi pun meminta keterangan sejumlah sumber untuk mencari tahu fakta soal video tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berdasarkan keterangan beberapa sumber, setelah dilakukan penyelidikan oleh Polres Badung, sumber dan rekan-rekan di Pantai Batu Bolong belum pernah melihat kejadian tersebut," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan kepada detikBali, Minggu (30/7).
Jansen mengatakan penyelidikan dilakukan dengan meminta keterangan sejumlah sumber. Selain itu, pihaknya memastikan video itu tidak diambil di Pantai Batu Bolong karena kontur pantainya berbeda.
Dalam video itu terlihat kontur tanah atau pasir pantai di video tersebut terlihat datar. Padahal, kontru tanah atau pasir di Pantai Batu Bolong cenderung menanjak dari bibir pantai ke arah area daratan.
"Bilamana dilihat dari area pantai dari video tersebut memperlihatkan bahwa kontur pantai landai. Sedangkan, pada Pantai Batu Bolong, kontur pantainya agak miring. Menurut sumber video pada pantai yang viral tersebut, tidak identik pada Pantai Batu Bolong," jelas Jansen.
Oleh karena itu, Jansen meragukan video bule yang berhubungan seks itu diambil di Canggu. Menurutnya, video itu hanya hoaks yang tersebar di media sosial.
"Tidak menutup kemungkinan video tersebut benar dibuat dan secara spontan tag Pantai Canggu tersebut tidak akurat berada di Pantai Batu Bolong," katanya.
Maka dari itu, Jansen mengimbau kepada masyarakat agar bijak dalam menggunakan media sosial. Ia meminta masyarakat tidak ikut memviralkan hal-hal yang belum pasti kebenarannya.
"Mari bersama kita jaga keajegan Bali dan ketertiban serta keamanan. Untuk kemajuan pariwisata di Bali khususnya," pesannya.
(ams/sip)
Komentar Terbanyak
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Cerita Warga Jogja Korban TPPO di Kamboja, Dipaksa Tipu WNI Rp 300 Juta/Bulan
Jokowi Diadukan Rismon ke Polda DIY Terkait Dugaan Penyebaran Berita Bohong