Akhir Tragis Santri Pasuruan Dibakar Senior Meninggal Usai Dirawat 19 Hari

Dida Tenola - detikJatim
Kamis, 19 Jan 2023 11:56 WIB
Ponpes Al Berr, Pasuruan lokasi santri dibakar seniornya. (Foto: Muhajir Arifin/File detikJatim)
Surabaya -

INF (13), santri Ponpes Al Berr, Pasuruan yang dibakar seniornya akhirnya meninggal dunia. Dia sempat mendapatkan perawatan selama 19 hari di RSUD Sidoarjo. Kasus ini segera masuk meja sidang.

Kejadian memilukan tersebut terjadi pada malam tahun baru 2023. Sabtu, 31 Desember 2022, sekitar pukul 22.00 WIB terjadi cekcok antara INF dengan seniornya MHM (16). MHM datang ke kamar INF sambil marah-marah. INF dituding mencuri uang MHM dan santri lainnya.

"Korban dituduh mencuri barang dan uang," jelas Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Farouk Ashadi Haiti, Senin (2/1/2023).

Sambil marah-marah, MHM lalu melemparkan botol air mineral yang berisi Pertalite ke tembok dekat INF duduk. Pertalite dalam botol tumpah mengenai tubuh INF.

Pelaku MHM kemudian menyalakan korek sehingga tubuh korban terbakar dan kemudian ditolong para santri. Korban kemudian dibawa ke RS Husada Pandaan lalu dirujuk ke RSUD Sidoarjo karena luka bakarnya tergolong parah.

Farouk menambahkan, pihaknya langsung memeriksa sejumlah saksi, termasuk para santri. Barang bukti berupa sarung warna hitam bekas terbakar, kaus, hingga botor air mineral berisi Pertalite diamankan.

Setelah menghimpun keterangan para saksi dan mengumpulkan barang bukti, polisi menetapkan INF sebagai tersangka.

"Sudah kami tetapkan sebagai tersangka," tegas putra mantan Kapolri Badrodin Haiti tersebut.

Ponpes sempat membantah. Baca halaman selanjutnya.



Simak Video "Video: Indonesia Ajukan Tempe-Jaranan Jadi Warisan Takbenda ke UNESCO"

(dpe/dte)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork