Motif Pria Loncat dari Jembatan Tol Gunungsari Surabaya Didalami

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Senin, 08 Jul 2024 04:30 WIB
Lokasi korban nekat bunuh diri/Foto: istimewa
Surabaya -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Aksi S lompat dari ketinggian 4 meter di kawasan Wiyung Surabaya, tepatnya di Jembatan Tol Gunungsari pada Jumat (5/7/2024) lalu mengejutkan warga sekitar. Sebab, pria berusia 40 tahun itu diduga memiliki masalah pribadi. Saat ini, polisi masih mendalami motif pria tersebut.

Kapolsek Wiyung Kompol Agus Sumbono mengatakan, korban sempat berpesan kepada anaknya sebelum memutuskan melompat untuk mengakhiri hidup. Beruntung ia selamat dan mengalami luka berat akibat aksinya tersebut.

"Kami mendapat informasi dari keluarga bahwa empat tahun lalu korban sudah cerai dengan istrinya, dia punya dan merawat dua anaknya sendiri," kata Agus saat dikonfirmasi detikJatim, Minggu (7/7/2024).

Namun, Agus enggan berspekulasi dan menyatakan secara detail perihal motif warga Dukuh Gemol, Kelurahan Jajar Tunggal, Wiyung, Surabaya itu hendak mengakhiri hidupnya. Sebab, hingga kini masih dilakukan pendalaman.

"Motifnya apakah itu bunuh diri atau tidak belum bisa disimpulkan, kami masih kumpulkan data-data dari para saksi," ujarnya.

Agus menerangkan, korban sempat berpesan kepada anaknya yang berusia 12 tahun ketika bersama dia sebelum melakukan aksinya. Menurutnya, hal itu dinilai bisa jadi salah satu petunjuk baginya untuk mendalami motif atau penyebab korban melakukan hal itu.

"Yang bersangkutan sempat bilang ke anaknya 'Nak, titip ATMnya ayah, dadio anak sing pinter yo nak, ojok nakal-nakal, dungakno ayahmu'," tuturnya.

Agus menegaskan, pihaknya juga telah mengumpulkan keterangan dari para saksi dan keluarga korban. Menurutnya, korban dikenal sebagai sosok yang pendiam.

"Setelah kami kumpulkan informasi, korban tidak pernah ada cerita, orangnya pendiam memang," tutupnya.



Simak Video "Video: Bom Bunuh Diri ISIS Meledak di Gereja Suriah, 20 Orang Tewas"

(hil/iwd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork