Anggota Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas) Polres Pemalang, Aiptu Andi Yoga Setiawan, sukses mengelola kotoran sapi menjadi biogas di kandang peternakannya di Desa Surajaya Kecamatan Pemalang. Tak hanya itu, Yoga juga menyalurkan biogas tersebut kepada warga.
"Kami menyalurkan biogas dari peternakan sapi ke rumah-rumah warga melalui pipa, dengan panjang pipa sekitar 15 meter sampai 50 meter," kata Yoga dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Selasa (7/10/2025).
Yoga menyebutkan dirinya telah menyalurkan biogas tersebut ke lima rumah warga. Dia pun berharap biogas tersebut dapat membantu warga kurang mampu.
"Kami mulai mengolah kotoran sapi menjadi biogas, setelah mendapatkan hibah peralatan untuk memproduksi biogas dari kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)," kata Aiptu Andi Yoga Setiawan.
"Harapan kami, biogas dari peternakan dapat membantu masyarakat kurang mampu, yang kerap kesulitan memenuhi kebutuhan gas elpiji," imbuhnya.
Dia mengatakan, biogas tersebut diberikan kepada warga tanpa dipungut biaya. Adapun biogas tersebut diproduksi dua kali sehari.
"Produksi biogas dilakukan saat pembersihan kandang, sebanyak dua kali pada pagi dan sore hari," kata Aiptu Andi Yoga Setiawan.
Adapun hewan yang diternak Yoga terdiri dari sapi lokal, sapi limousin dan sapi simmental. Dia menyebut merintis peternakan itu sejak awal 2022.
"Kami merintis peternakan sapi, mulai awal tahun 2022," sebutnya.
Yoga bersyukur peternakan sapi itu dapat berjalan lancar. Peternakan yang dikelolanya itu juga mampu meningkatkan perekonomian keluarganya.
"Alhamdulillah berjalan lancar, semua ini berkat dukungan dari keluarga, pimpinan, dan juga masyarakat sekitar," jelasnya.
Meski sukses mengelola peternakan, Yoga menjelaskan, dirinya tetap fokus menjalankan tugas pokoknya sebagai anggota Polri.
"Kami memanfaatkan waktu di luar jam dinas untuk membersihkan kandang, memberi pakan ternak dan mengolah kotoran sapi menjadi biogas," ungkapnya.
"Kemudian saat kami sedang berdinas, peternakan dikelola oleh 3 orang perawat hewan ternak, yang kami rekrut dari warga sekitar tempat tinggal kami," lanjutnya.
Kapolres Pemalang, AKBP Rendy Setia Permana, menyebut tidak hanya Yoga saja yang sukses mengelola peternakan, tetapi ada beberapa anggota Polres Pemalang lainnya yang sukses di bidang tersebut.
"Kami selalu memberikan support dan dukungan kepada setiap anggota yang mampu memaksimalkan waktu di luar jam dinas dengan kegiatan-kegiatan yang positif, sehingga dapat bermanfaat untuk keluarga, dan juga masyarakat banyak," katanya.
Simak Video "Video: Kronologi Dukun Iskandar Bunuh Pasutri di Pemalang dengan Kopi Racun"
(apl/dil)