Brigpol Via Ayu Claudia, seorang bhabinkamtibmas di Desa Prambatan Kidul, Kecamatan Kaliwungu, Kudus, kerap memberikan motivasi untuk pelaku UMKM. Warga pun menganggap Via bukan hanya sekadar seorang polwan, tetapi juga sahabat.
Dalam rilis yang diterima detikJateng pada Senin (6/10/2025), dijelaskan Via tidak hanya bergerak kala terjadi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di desa binaannya itu.
Via pun akrab disapa warga sebagai 'Mbak Bhabin'. Sebab satu-satunya seorang Polwan di Polres Kudus itu, dia kerap membangun harapan dan perubahan
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada awal 2025, dia selalu menyemangati para emak-emak yang bergerak di salah satu tempat pembuatan kerupuk pedas di Prambatan Kidul. Via pun tahu betul tekad para emak-emak begitu besar untuk menambah penghasilan keluarga melalui usaha kerupuk pedas itu.
Dia pun kerap memotivasi emak-emak tersebut untuk tidak berkecil hati dengan menggeluti usaha tersebut. Sebab, baginya, produk kerupuk pedas itu merupakan semangat kemandirian desa.
Via pun percaya kehadiran polisi di tengah masyarakat dapat menumbuhkan harapan, tidak sekadar datang untuk menyelesaikan masalah.
"Saya percaya, tugas polisi bukan hanya datang kalau ada masalah. Tapi hadir untuk mencegah masalah, memperbaiki keadaan, dan membangun harapan," ungkap Via.
Salah seorang warga Prambatan Kidul, Riski, menyebut warga menganggap Via tidak hanya sebagai polisi, tetapi juga keluarga.
"Bagi kami, Mbak Bhabin bukan cuma polisi, tapi sudah seperti sahabat," ungkap Riski.
Kapolres Kudus, AKBP Heru Dwi Purnomo, menyebut apa yang dilakukan Via merupakan wujud nyata transformasi Polri yang humanis.
"Polisi hari ini dituntut bukan hanya tegas menegakkan aturan, tetapi juga hadir sebagai pengayom, pembina, dan pemberdaya masyarakat," ungkap Heru.
"Apa yang dilakukan Brigpol Via menjadi teladan bagaimana seorang anggota bisa membawa perubahan besar dari langkah kecil. Kami sangat bangga," pungkasnya.
(afn/aku)