Tentang Templek, Makanan Khas Banyumas Saingan Mendoan dan Cara Membuatnya

Tentang Templek, Makanan Khas Banyumas Saingan Mendoan dan Cara Membuatnya

Muthia Alya Rahmawati - detikJateng
Kamis, 23 Nov 2023 12:56 WIB
Bukan Recehan, Netizen Bagikan Harga Gorengan yang Selangit Mahalnya
Ilustrasi templek, makanan khas Banyumas saingan mendoan dan cara membuatnya. Foto: Site News.
Solo -

Berbicara mengenai Banyumas, makanan yang terlintas di pikiran masyarakat pastilah mendoan. Namun, ternyata di Banyumas juga terdapat makanan templek, yang bisa menjadi saingan mendoan.

Citarasa dari templek mirip juga dengan mendoan dengan rasa yang gurih. Teksturnya pun krispi di luar dan lembut di dalam.

Bahan bakunya mudah ditemukan dan terjangkau. Hal tersebut kemudian berpengaruh ke harga jual Templek yang juga terjangkau, sekitar Rp 500 per biji.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa Itu Templek?

Dikutip dari laman resmi Provinsi Jawa Tengah, templek berasal dari cara membuat makanan ini dengan dibulatkan dengan tangan atau di emplek-emplek. Penganan ini dibuat dari sisa pengolahan tahu yang kemudian dibentuk menjadi bulatan kecil seukuran bola bekel.

Untuk menambahkan rasa, adonan tahu ini dicampur dengan bawang putih, kencur, dan cabai yang telah dihaluskan. Setelah adonan terbalut dengan bumbu dan dibentuk bulat, kemudian dicelupkan dalam tepung dan digoreng.

ADVERTISEMENT

Saat digigit dalam keadaan panas, memberikan sensasi renyah namun lembut di dalam, serta cita rasa rempah yang kaya. Jika ingin lebih pedas, dapat dicicipi dengan mengunyah cabai atau dicocol dengan sambal kecap.

Banyumas Adalah Sentra Pembuatan Tahu-Tempe

Selain templek, terdapat berbagai jenis penganan yang menggunakan kedelai sebagai bahan pokoknya. Hal ini disebabkan oleh reputasi Kabupaten Banyumas sebagai salah satu produsen tempe dan tahu terkemuka di Jawa Tengah. Salah satu wilayah yang mencolok adalah Desa Kalisari, Kecamatan Cilongok.

Menurut jurnal "Proses Produksi Tahu di Desa Kalisari Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas", karya Puput Santika Dewi, dkk, industri tahu di Desa Kalisari telah ada sejak tahun 1940-an. Kemudian pada tahun 1990, Pemerintah Kabupaten Banyumas menetapkan Desa Kalisari sebagai pusat industri tahu terbesar di kabupaten tersebut.

Penunjukan Desa Kalisari sebagai pusat industri tahu ditandai dengan pembangunan Monumen Pengrajin Tahu pada tahun yang sama, yang terletak di pintu masuk Desa Kalisari. Dengan ini, bahan baku templek dapat ditemukan dengan mudah. Kudapan lain yang terbuat dari ampas tahu antara lain adalah kerupuk ampas tahu.

Resep Templek

Berikut detikJateng rangkumkan cara membuat templek:

Bahan

  • 1 bungkus ampas tahu
  • 100 gram tepung terigu
  • 2 batang daun bawang
  • 3 siung bawang putih
  • 2 ruas kencur
  • 10 buah cabe rawit merah
  • 1 buah gula merah
  • Β½ sdt garam
  • Kaldu bubuk secukupnya

Cara membuat

  1. Peras ampas tahu, sisihkan.
  2. Siapkan bumbu yaitu bawang putih, cabe rawit merah, kencur, dan gula merah, haluskan.
  3. Iris daun bawang.
  4. Campurkan bumbu halus bersama ampas tahu tambahkan garam dan kaldu bubuk secukupnya aduk-aduk hingga tercampur rata. Tes rasa.
  5. Bentuk adonan berbentuk bulat dan pipih. Lakukan hingga adonan habis.
  6. Buat adonan tepung untuk melapisi adonan templek saat hendak digoreng. Siapkan wadah masukkan tepung terigu, irisan daun bawang dan bumbu bawang putih dan ketumbar yang sudah dihaluskan. Tambahkan air secukupnya hingga kental aduk rata.
  7. Panaskan minyak goreng secukupnya goreng adonan templek yang sudah dilumuri dengan adonan tepung terigu terlebih dahulu.
  8. Goreng hingga berwarna kuning kecoklatan.
  9. Setelah matang templek siap dinikmati, nikmati selagi masih hangat.

Demikian informasi mengenai templek, makanan khas Banyumas yang jadi saingan mendoan lengkap dengan cara membuatnya. Semoga bermanfaat!

Artikel ini ditulis oleh Muthia Alya Rahmawati peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(apl/apl)


Hide Ads