Polresta Jogja menangkap pelaku utama penusukan yang menewaskan warga negara asing (WNA) Timor Leste yang juga mahasiswa UAD, EHL (25), di Tegalrejo, Jogja. Tersangka berinisial OS alias VK (24). Berikut urutan peristiwa penusukan itu menurut polisi.
Peristiwa penusukan itu terjadi pada Rabu (31/8) lalu di depan sebuah minimarket. Korban, EHL, tewas setelah ditusuk dengan pedang.
Dalam jumpa pers di Polresta Jogja, Jumat (21/10), KBO Satreskrim Polresta Jogja Ipda Febrianta mengatakan peristiwa itu berawal ketika tersangka OS alias VK ke minimarket untuk membantu rekannya seorang dept collector yang hendak menarik sebuah mobil.
Saat itu rombongan korban sejumlah 4 orang sudah berada di minimarket. Mereka sempat saling tatap dengan rombongan Viky. Setelah itu rombongan korban masih nongkrong di depan minimarket.
Kemudian ada seseorang yang menanyakan kepada rombongan korban, 'ada permasalahan apa?' Rombongan korban pun menjawab bahwa rombongan pelaku itu bukanlah teman mereka.
"Selanjutnya rombongan korban bertanya kepada rombongan pelaku, ada masalah apa sebenarnya, dan dijawab oleh rombongan pelaku ada masalah perihal mobil," kata Febrianta, Jumat (21/10/2022).
Beberapa saat kemudian, Febrianta mengatakan, rombongan yang ada di depan minimarket itu pergi dan debt collector urung menarik mobil. Permasalahan tarik-menarik mobil pun selesai.
"Selanjutnya di Jalan HOS Cokroaminoto, Kecamatan Tegalrejo, Kota Jogja, tinggal rombongan pelapor bersama dengan teman-temannya nongkrong di halaman (menyebut nama minimarket)," ujar Febrianta.
Beberapa saat kemudian, Febrianta melanjutkan, sekitar pukul 00.25 WIB tiba-tiba datang rombongan pria mengendarai sekitar lima sepeda motor. Mereka berbonceng-boncengan. Rombongan itu langsung berhenti di seberang jalan depan minimarket.
"Selanjutnya salah satu orang dari rombongan tersebut berteriak ke arah rombongan korban dan teman-temannya dengan kata-kata 'woi anjing'," kata Febrianta.
Selengkapnya ada di halaman selanjutnya...
(dil/aku)