Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) bersama Kementerian Pariwisata (Kemenpar) membahas terkait strategi penguatan wisata ramah muslim lewat sertifikasi halal di Kantor Kementerian Pariwisata, Jakarta Pusat, Rabu (2/7/2025).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan dan Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana. Pria yang akrab disapa Babe Haikal itu menuturkan bahwa BPJPH dan Kemenpar mempunyai program yang saling berkaitan satu sama lain.
Dengan begitu, diperlukan sinergi melalui program bersama demi mendukung dan memperkuat agar manfaatnya bisa dirasakan masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"BPJPH mempunyai program sertifikasi halal gratis atau Sehati di mana selama tahun 2025 ini kita siapkan satu juta sertifikat halal gratis bagi para pegiat UMK (usaha mikro kecil) kita di seluruh Indonesia. Sedangkan Kemenpar mempunyai binaan lebih dari enam ribu desa wisata di seluruh Indonesia. Tentu ini akan menjadi sinergi yang strategis dan produktif khususnya dalam mendukung wisata ramah muslim di seluruh Indonesia, di mana di dalamnya ketersediaan produk halal merupakan sebuah keniscayaan," katanya, dikutip dari keterangan yang diterima detikHikmah.
Kepala BPJPH itu juga menyebut bahwa potensi Indonesia dalam industri produk halal dan wisata ramah muslim begitu besar karena didukung oleh berbagai sumber daya yang ada. Karenanya, ia menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi lintas sektoral dengan melibatkan para pemangku kepentingan terkait untuk mengoptimalkan potensi tersebut.
"Kita punya desa wisata yang mumpuni dan tidak terkalahkan di seluruh daerah. Kita juga punya seratus ribu lebih P3H (Pendamping Proses Produk Halal) di seluruh Indonesia. Dan ada 64 juta pelaku usaha yang tersebar di tanah air. Tentu ini perlu kita optimalkan bersama," kata Babe Haikal.
"Mulai dari memaksimalkan sertifikasi halal produk-produk yang tersedia di kawasan destinasi wisata, sampai dengan langkah-langkah strategis untuk mempopulerkan wisata halal kita ke dunia," sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, Menpar Widiyanti Putri Wardhana menjelaskan bahwa pihaknya sangat berkomitmen untuk berkolaborasi dengan BPJPH.
"Kami bersemangat sekali akan berkolaborasi dengan BPJPH. Dan nantinya kami akan melakukan kunjungan bersama ke lebih dari 20 desa wisata dengan target kami lebih dari 6.100 desa wisata, untuk dibuatkan sertifikat halalnya secara gratis," ungkapnya.
"Kita perlu melakukan komunikasi secara terus menerus mengenai upaya-upaya kita selama ini ini agar kita menjadi nomor satu lagi. Kita akan melakukan rakor (lintas stakeholder) dan kita harus lebih agresif lagi," tandas Menpar.
(aeb/inf)
Komentar Terbanyak
Ketum PBNU Gus Yahya Minta Maaf Undang Peter Berkowitz Akademisi Pro-Israel
MUI Serukan Setop Penjarahan: Itu Bentuk Pelanggaran Hukum
BPJPH Dorong Kesiapan Industri Nonpangan Sambut Kewajiban Sertifikasi Halal