Hewan yang Muncul Jelang Kiamat, Apa Namanya?

Hewan yang Muncul Jelang Kiamat, Apa Namanya?

Amelia Ghany Safitri - detikHikmah
Jumat, 22 Nov 2024 06:30 WIB
Concept image of the earth Slowly Burning with pollution, showing North central and south america. Earth based on Nasa image.
Ilustrasi hari kiamat. Foto: iStock
Jakarta -

Di antara tanda-tanda besar yang menandakan kedatangan kiamat, munculnya sebuah hewan misterius menjadi salah satu peristiwa yang sangat mengerikan. Kehadirannya di dunia tidak hanya menakutkan, tetapi juga sebagai bukti nyata bahwa kiamat semakin dekat. Allah SWT telah memberitakannya dalam firman-Nya surah An-Naml ayat 82,

وَاِذَا وَقَعَ الْقَوْلُ عَلَيْهِمْ اَخْرَجْنَا لَهُمْ دَاۤبَّةً مِّنَ الْاَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ اَنَّ النَّاسَ كَانُوْا بِاٰيٰتِنَا لَا يُوْقِنُوْنَ

Artinya: "Apabila perkataan (ketentuan masa kehancuran alam) telah berlaku atas mereka, Kami mengeluarkan makhluk bergerak dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa manusia selama ini tidak yakin pada ayat-ayat Kami."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang muslim pun pasti sering bertanya-tanya apa sebenarnya hewan ini, dan bagaimana rupanya. Berikut ini penjelasan lengkap mengenai hewan yang muncul jelang kiamat tersebut.

Dabbah, Hewan yang Muncul Jelang Kiamat

Dabbah Al-Ard, ini nama hewan yang muncul jelang kiamat tersebut. Ia merupakan sejenis hewan melata yang mampu berbicara layaknya manusia. Hewan ini dikeluarkan oleh Allah SWT sebagai suatu peringatan terakhir kepada golongan kafir agar mereka segera beriman kepada Allah SWT.

ADVERTISEMENT

Dalam buku Dahsyatnya Petaka Kiamat, Mohd Zuhdi Ahmad Khasasi mengutip pendapat dari Ibn Juraij yang menggambarkan hewan ini dengan ciri-ciri berikut, yaitu kepalanya seperti kepala lembu, matanya seperti mata babi, telinganya seperti telinga gajah, tanduknya seperti tanduk rusa, lehernya seperti leher burung unta, dadanya seperti dada singa, warnanya seperti warna harimau, rusuknya seperti rusuk kucing, ekornya seperti ekor kibas, dan tingginya setinggi unta.

Imam Al-Qurthubi menuturkan bahwa hewan ini akan berbicara dengan manusia menggunakan bahasa yang jelas dan dipahami oleh semua manusia. Suaranya yang sangat keras dan kuat hingga dapat didengar oleh seluruh umat manusia.

Dalam salah satu riwayat, hewan tersebut akan berkata, "Dahulu orang tidak percaya dengan kedatangan kami." Sheikh Al-Suddi juga menyebutkan bahwa binatang ini akan berbicara kepada seluruh manusia tentang kebatilan agama selain Islam.

Mahir Ahmad Asy-Shufiy dalam buku Tanda Kiamat Kecil Menengah terjemahan Tim Love Pustaka, mengutip sebuah hadits dari Abu Sa'id Al-Khudri RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda,

"Demi jiwa Muhammad yang jiwanya berada dalam genggaman-Nya, tidak akan terjadi kiamat hingga binatang buas berbicara kepada manusia dan seseorang diajak berbicara oleh ujung (siksa) cemeti dan tali sandalnya, lalu memberitahukannya. Maka, ambillah atau lakukan apa yang akan dia lakukan nanti." (HR Ahmad, Ibnu Hibban, Hakim, dan Tirmidzi)

Kemunculan Dabbah

Mengutip buku Sistem Dajjal yang ditulis oleh Ahmad Thomson, Ibnu Katsir dalam syarahnya berpendapat bahwa kemunculan Dabbah Al-Ard di Makkah atau di sekitarnya merupakan tanda pertama yang muncul di Bumi, sementara matahari terbit dari Barat adalah tanda pertama yang muncul di langit.

"Salah satu tanda kiamat adalah munculnya Dabbah dari perut Bumi, wujudnya sangat ganjil dan ukurannya raksasa; bahkan tak seorang pun bisa membayangkan seperti apa rupanya. Dabbah akan keluar dari perut Bumi lalu mengibaskan debu dari kepalanya. Ia akan membawa cincin Nabi Sulaiman dan tongkat Nabi Musa. Orang-orang akan ngeri dan mencoba melarikan diri tetapi mereka tidak akan bisa lolos karena demikianlah takdir Allah. Dengan tongkatnya, Dabbah akan menghancurkan hidung setiap orang kafir dan menorehkan "kafir" di kening mereka; Ia akan menghiasi wajah setiap orang beriman dan menorehkan "Mukmin" di kening mereka; dan Dabbah pun akan berbicara pada manusia." tulis Ibnu Katsir dalam Al-Bidayah wan Nihayah.

Dalam buku Negeri Akhirat yang disusun oleh Af Idah Salmah disebutkan bahwa, Dabbah Al-Ard diperkirakan akan muncul di wilayah antara Shafa dan Marwah di kota Makkah. Hewan ini, setelah muncul, akan terbang ke udara sehingga semua manusia di muka bumi dapat melihatnya.

Keistimewaan dan kehebatan Dabbah Al-Ard digambarkan dalam sebuah riwayat yang menyatakan,

"Dan adalah serta Dabbah Al-Ard itu tongkat Nabi Allah Musa dan cincin Nabi Sulaiman. Maka pada masa itu lahirlah segala munafik dan kafir dan segala ahlud dalal dan segala bid'ah."

Dabbah Al-Ard memiliki kekuatan luar biasa, hewan ini akan membedakan antara orang mukmin dan orang kafir. Dengan menggunakan tongkat Nabi Musa dan cincin Nabi Sulaiman, Dabbah Al-Ard dapat memberi tanda pada setiap individu, menyebut mereka dengan jelas sebagai orang mukmin atau kafir. Tanda-tanda ini akan menjadi bukti nyata yang memperlihatkan keimanan atau kekafiran seseorang.

Demikian Dabbah Al-Ard, ini nama hewan yang muncul jelang kiamat. Kehadirannya di dunia menjadi peringatan besar yang menandai berakhirnya kesempatan untuk bertaubat bagi mereka yang menolak kebenaran. Pada saat itu, segala bentuk kemunafikan, kekafiran, kesesatan, akan terungkap.




(lus/lus)

Hide Ads