Niat Puasa Arafah, Tata Cara, Hukum, Waktu dan Keutamaannya

Niat Puasa Arafah, Tata Cara, Hukum, Waktu dan Keutamaannya

Hanif Hawari - detikHikmah
Sabtu, 15 Jun 2024 20:30 WIB
Close-up of religious Muslim woman and her family praying before the meal at dining table on Ramadan.
Ilustrasi baca niat puasa arafah (Foto: Getty Images/Drazen Zigic)
Jakarta -

Di bulan Dzulhijjah yang penuh berkah, umat Islam di seluruh dunia bersiap menyambut momen istimewa hari Arafah. Hari dimana jutaan jemaah haji berkumpul di Padang Arafah untuk memanjatkan doa dan memohon ampunan kepada Allah SWT.

Bagi mereka yang tidak berkesempatan menunaikan ibadah haji di tahun ini, terdapat amalan mulia yang dapat dilakukan untuk meraih pahala berlimpah. Yaitu dengan melaksanakan puasa Arafah.

Niat yang tulus dan ikhlas akan mengantarkan seorang muslim pada ridha Allah SWT. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk memahami tata cara niat puasa arafah dengan benar agar amalan kita menjadi lebih afdhal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Niat Puasa Arafah

Dalam menjalankan ibadah kepada Allah, niat menjadi suatu hal yang sakral. Kita harus berniat untuk beribadah hanya karena Allah SWT, termasuk niat puasa arafah.

Dikutip dari buku Kedahsyatan Puasa oleh M. Syukron Maksum, berikut ini adalah niat puasa Arafah:

ADVERTISEMENT

نويْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةَ اللَّهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu souma 'Arafata sunnata Allahitaala.

Artinya: "Saya niat puasa Arafah sunah karena Allah Ta'ala."

Tata Cara Puasa Arafah

Dijelaskan dalam buku Hidup Tenang dan Dikejar-Kejar Rezeki oleh Zainal Abidin, tata cara puasa Arafah pada dasarnya sama saja seperti melakukan puasa lainnya. Ibadah puasa Arafah dimulai dengan membaca niat puasa Arafah yang bisa dilakukan sejak terbenamnya matahari hingga terbit fajar.

Setelah itu, seperti puasa pada umumnya, kita harus menahan segala hal yang bisa membatalkan puasa. Jika tidak bisa menahannya, maka ibadah puasa Arafah batal.

Apa Hukum Puasa Arafah?

Dilansir dari buku Siapa Berpuasa Dimudahkan Urusannya oleh Khalifa Zain Nasrullah, puasa Arafah hukumnya disunahkan bagi mereka yang tidak beribadah haji di Tanah Suci.

Perlu dipahami bahwa hukum Puasa Arafah adalah sunnah, bukan wajib. Artinya, ibadah ini dianjurkan, tetapi tidak diwajibkan. Bagi yang tidak melaksanakannya, tidak berdosa.

Sementara itu, puasa Arafah tidak dianjurkan bagi umat Islam yang sedang berhaji. Hal ni disebabkan karena khawatir akan mengganggu ibadah wukuf di Arafah.

Mengenai hal ini, Nabi Muhammad SAW pun tidak menjalankan puasa pada hari Arafah ketika sedang berhaji. Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA berkata, "Nabi SAW tidak berpuasa ketika di Arafah. Ketika itu beliau disuguhkan minuman susu, dan beliau meminumnya." (HR. Tirmidzi)

Kapan Puasa Arafah 2024?

Sultan Abdillah dalam buku Risalah Puasa menjelaskan bahwa puasa Arafah dilaksanakan setiap tanggal 9 Dzulhijjah. Momen ini bertepatan dengan Hari Arafah, ketika para jamaah haji melaksanakan wukuf di Padang Arafah.

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya. Bagi umat Islam yang tidak berhaji, puasa Arafah sangat dianjurkan untuk diamalkan. Lalu, kapan harus puasa Arafah tahun ini?

Mengacu pada hasil Sidang Isbat penentuan awal bulan Dzulhijjah yang digelar tanggal 7 Juni 2024 oleh Kemenag, tanggal 1 Dzulhijjah jatuh pada tanggal 8 Juni 2024. Maka dari itu, puasa Arafah tanggal 9 Dzulhijjah dapat kita laksanakan pada tanggal 16 Juni 2024.

Keutamaan Puasa Sunah Arafah

Menukil buku Rahasia dan Keutamaan Puasa Sunah oleh Abdul Wahid, keutamaan puasa pada Hari Arafah bagi kita umat Islam adalah bisa menghapuskan dosa-dosa kecil yang kita lakukan selama satu tahun. Penjelasan mengenai keutamaan puasa Arafah ini terdapat dalam sebuah hadits berikut.

سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ عَنْ صَوْمٍ يَوْمَ عَرَفَةَ؟ قَالَ: «يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ

Artinya: "Rasulullah SAW pernah ditanya tentang puasa hari Arafah, kemudian beliau menjawab, 'Puasa itu dapat melebur dosa setahun yang telah berlalu dan setahun yang akan datang." (HR Muslim)

Keutamaan ini mendorong umat Islam untuk melaksanakan Puasa Arafah dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan. Mari jadikan momen istimewa ini sebagai kesempatan untuk meningkatkan ketaqwaan dan meraih ridha Allah SWT.




(hnh/lus)
Puasa Arafah

Puasa Arafah

8 konten
Puasa Arafah adalah salah satu amalan sunnah yang disyariatkan dalam Islam. Penyebutan Arafah sendiri dikarenakan bertepatan dengan berkumpulnya kaum muslim yang tengah menunaikan ibadah haji di Padang Arafah pada tanggal 9 Zulhijah.

Hide Ads