Surat Yunus Ayat 40: Bacaan Arab, Terjemahan dan Tafsir

Yunus adalah surat ke-10 dalam urutan mushaf Al-Qur'an yang terdiri dari 109 ayat. Pada surat Yunus ayat 40 Allah SWT menjelaskan tentang golongan umat manusia.

Surat Yunus ayat 40 menjelaskan adanya dua golongan manusia, yaitu orang yang beriman kepada Al-Qur'an dan yang tidak beriman kepadanya. Tafsir dari surat ini juga menjelaskan adanya golongan dari orang-orang musyrik.

Musyrik sendiri dapat diartikan sebagai orang yang menyekutukan Allah SWT atau menjadikan zat selain Allah SWT sebagai sesembahan. Berikut bacaan, arti, dan tafsir surat Yunus ayat 40.

Bacaan Surat Yunus Ayat 40

وَمِنْهُمْ مَّنْ يُّؤْمِنُ بِهٖ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّا يُؤْمِنُ بِهٖۗ وَرَبُّكَ اَعْلَمُ بِالْمُفْسِدِيْنَ

wa min-hum may yu`minu bihī wa min-hum mal lā yu`minu bih, wa rabbuka a'lamu bil-mufsidīn

Artinya: "Di antara mereka ada orang yang beriman padanya (Al-Qur'an), dan di antara mereka ada (pula) orang yang tidak beriman padanya. Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan."

Tafsir Surat Yunus Ayat 40

Menurut Tafsir Al-Qur'an Kementerian Agama RI, Yunus ayat 40 ini menyambung dari ayat sebelumnya yang menjelaskan bahwa secara umum orang-orang musyrik menolak kebenaran dari Al-Qur'an, bahkan menuduh Nabi Muhammad SAW telah membuat-buat Al-Qur'an. Hal tersebut salah satunya diceritakan pada surat Yunus ayat 38.

اَمْ يَقُوْلُوْنَ افْتَرٰىهُ ۗ قُلْ فَأْتُوْا بِسُوْرَةٍ مِّثْلِهٖ وَادْعُوْا مَنِ اسْتَطَعْتُمْ مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ

Artinya: "Bahkan, apakah (pantas) mereka mengatakan, "Dia (Nabi Muhammad) telah membuat-buat (Al-Qur'an) itu."? Katakanlah (Nabi Muhammad), "(Kalau demikian,) buatlah satu surah yang semisal dengannya dan ajaklah siapa yang dapat kamu (ajak) selain Allah (untuk menolongmu), jika kamu orang-orang yang benar."

Kemudian, pada ayat 40 dijelaskan bahwa di antara orang-orang yang musyrik, ada orang-orang yang beriman, yakni mengakui kebenaran Al-Qur'an hanya dalam hatinya, tetapi lahiriyah tetap menolak. Ada pula orang-orang yang tidak beriman kepadanya. Mereka menolak Al-Qur'an baik secara lahir maupun batin.

"Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan", yakni orang-orang yang mengikuti kebatilan dan menolak kebenaran yang jelas bersumber dari Tuhan pemelihara alam. Allah SWT akan memberi balasan atas orang-orang tersebut.

Penjelasan mengenai cara menyikapi orang-orang musyrik tersebut berlanjut di ayat berikutnya. Tafsir Kemenag atas ayat berikutnya yaitu surat Yunus ayat 41 menjelaskan bahwa Allah SWT memberi perintah kepada Nabi Muhammad SAW untuk senantiasa bersabar dan berteguh hati dalam menyampaikan kebenaran.

Video: Wisata ke Museum Al Quran-Al Wahyu, Jejak Perjalanan Rasul di Gua Hira

Video: Wisata ke Museum Al Quran-Al Wahyu, Jejak Perjalanan Rasul di Gua Hira