Surah Al Baqarah Lima Ayat Pertama dan Isi Kandungannya

Surah Al Baqarah Lima Ayat Pertama dan Isi Kandungannya

Rahma Ambar Nabilah - detikHikmah
Sabtu, 17 Feb 2024 13:00 WIB
Muslim woman reading from the Quran. She was wearing a polite Abaya Muslim dress.
Ilustrasi Al-Qur'an. (Foto: Getty Images/iStockphoto/Fatanfilm)
Jakarta -

Surah Al Baqarah adalah surah kedua dalam mushaf Al-Qur'an yang terdiri dari 286 ayat. Surah ini merupakan surah terpanjang dalam Al-Qur'an.

Surah yang termasuk dalam surah Madaniyah ini memiliki makna secara bahasa yakni, sapi betina.

Lima ayat pertama dalam surah Al Baqarah menjelaskan tentang ketakwaan seorang hamba. Berikut bacaan lima ayat pertamanya lengkap dengan tafsirnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Surah Al Baqarah Ayat 1-5: Arab, Latin, Artinya

الۤمّۤ ۚ ١

Bacaan latin: Alif-Laaam-Miiim

ADVERTISEMENT

1. Artinya: "Alif Lām Mīm."

ذٰلِكَ الْكِتٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيْهِ ۛ هُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَۙ ٢

Bacaan latin: Zaalikal kitaabu laa raiba fiih; udal lilmuttaqiin

2. Artinya: "Kitab (Al-Qur'an) ini tidak ada keraguan di dalamnya; (ia merupakan) petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa,"

الَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيْمُوْنَ الصَّلٰوةَ وَمِمَّا رَزَقْنٰهُمْ يُنْفِقُوْنَ ۙ ٣

Bacaan latin: Allaziina yu'minuuna bilghaibi wa yuqiimuunas salaata wa mimmaa razaqnaahum yunfiquun

3. Artinya: "(yaitu) orang-orang yang beriman pada yang gaib, menegakkan salat, dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka,"

وَالَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِمَآ اُنْزِلَ اِلَيْكَ وَمَآ اُنْزِلَ مِنْ قَبْلِكَ ۚ وَبِالْاٰخِرَةِ هُمْ يُوْقِنُوْنَۗ ٤

Bacaan latin: Wallaziina yu'minuuna bimaa unzila ilaika wa maaa unzila min qablika wa bil Aakhirati hum yuuqinuun

4. Artinya: "dan mereka yang beriman pada (Al-Qur'an) yang diturunkan kepadamu (Nabi Muhammad) dan (kitab-kitab suci) yang telah diturunkan sebelum engkau dan mereka yakin akan adanya akhirat."

اُولٰۤىِٕكَ عَلٰى هُدًى مِّنْ رَّبِّهِمْ ۙ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ ٥

Bacaan latin: Ulaaa'ika 'alaa hudam mir rabbihim wa ulaaa'ika humul muflihuun

5. Artinya: "Merekalah yang mendapat petunjuk dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang beruntung."

Isi Kandungan Surah Al Baqarah Ayat 1-5

Dikutip dari kitab Tafsir Ibnu Katsir oleh Abdullah bin Muhammad bin Ishaq Al-Sheikh, meskipun terdapat perbedaan pendapat tentang tafsir surah Al Baqarah ayat 1, sebagian ulama menyatakan bahwa ayat tersebut diturunkan oleh Allah SWT dengan makna tersendiri.

Allah SWT menurunkan Al-Qur'an yang tidak mengandung keraguan di dalamnya. Oleh karena itu, tidak diperbolehkan untuk meragukan Al-Qur'an.

Al-Qur'an adalah pedoman dan petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa. Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW bersabda,

"Tidaklah seorang hamba mencapai derajat muttaqin (orang yang bertakwa) hingga ia meninggalkan apa yang boleh dilakukannya untuk menghindari apa yang tidak boleh dikerjakannya." (HR Tirmidzi)

Ibnu Jarir mengatakan, hal yang lebih baik dan tepat adalah memiliki sifat dengan iman kepada yang ghaib. Keimanan tersebut mencakup keimanan kepada Allah SWT, kitab-kitab-Nya, dan rasul-rasul-Nya sekaligus membenarkan pernyataan itu melalui amal perbuatan.

Amal perbuatan tersebut yaitu mendirikan salat dengan segala kewajibannya, mengeluarkan zakat dari harta kekayaan yang dimilikinya, serta memberikan nafkah kepada keluarganya.

Rasulullah SAW bersabda, "Islam itu didirikan di atas lima landasan; bersaksi bahwa tidak ada Ilah selain Allah dan Muhammad adalah rasul Allah, mendirikan salat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadan, serta melaksanakan ibadah haji." (HR Bukhari dan Muslim)

Ibnu Abbas menyatakan mereka membenarkan apa yang dibawa oleh Rasulullah SAW dari Allah SWT dan apa yang dibawa para rasul sebelumnya. Mereka tidak membedakan dan tidak ingkar terhadap apa yang dibawa oleh Rabb mereka. Mereka juga yakin dengan adanya kehidupan akhirat (hari kebangkitan, kiamat, surga, neraka, perhitungan, dan pertimbangan).

Orang-orang yang memiliki seluruh sifat tersebut akan mendapatkan pancaran cahaya, penjelasan, serta petunjuk dari Allah SWT. Mereka akan mendapatkan apa yang mereka inginkan dan selamat dari kejahatan yang mereka jauhi.

Merujuk pada sumber sebelumnya, lima ayat pertama surah Al Baqarah menjelaskan sifat orang-orang yang beriman. Sifat-sifat tersebut bersifat umum bagi setiap mukmin baik dari kalangan bangsa Arab maupun non-Arab serta Ahlul Kitab, baik umat manusia maupun jin.

Masing-masing sifat tersebut menuntut satu sama lain. Jadi, iman kepada yang gaib, salat dan zakat tidak benar kecuali dengan adanya iman kepada apa yang dibawa oleh Rasulullah SAW, serta apa yang dibawa oleh para rasul sebelumnya serta keyakinan adanya kehidupan di akhirat. Allah SWT juga telah memerintahkan hamba-Nya yang beriman untuk memenuhi hal tersebut.




(rah/rah)

Hide Ads